Pembuluh kapiler: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 48 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q103142
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Illu capillary.jpg|thumb|Ilustrasi pembuluh darah kapiler]]
[[Berkas:Illu capillary.jpg|jmpl|Ilustrasi pembuluh darah kapiler]]
{{untuk|pengertian lain|kapiler}}
{{untuk|pengertian lain|kapiler}}
'''Pembuluh darah kapiler''' (dari [[bahasa Latin]] ''capillaris'') ialah [[pembuluh darah]] terkecil di tubuh, ber[[diameter]] 5-10 [[mikrometer|μm]], yang menghubungkan [[arteriola]] dan [[venula]], dan memungkinkan pertukaran [[air]], [[oksigen]], [[karbon dioksida]], serta [[nutrien]] dan zat kimia sampah antara [[darah]] dan [[jaringan]] di sekitarnya.
'''Pembuluh darah kapiler''' (dari [[bahasa Latin]] ''capillaris'') ialah [[pembuluh darah]] terkecil di tubuh, ber[[diameter]] 5-10 [[mikrometer|μm]], yang menghubungkan [[arteriola]] dan [[venula]], dan memungkinkan pertukaran [[air]], [[oksigen]], [[karbon dioksida]], serta [[nutrien]] dan zat kimia sampah antara [[darah]] dan [[jaringan]] di sekitarnya.

Revisi per 8 November 2018 01.15

Ilustrasi pembuluh darah kapiler

Pembuluh darah kapiler (dari bahasa Latin capillaris) ialah pembuluh darah terkecil di tubuh, berdiameter 5-10 μm, yang menghubungkan arteriola dan venula, dan memungkinkan pertukaran air, oksigen, karbon dioksida, serta nutrien dan zat kimia sampah antara darah dan jaringan di sekitarnya.

Darah mengalir dari jantung ke arteri, yang bercabang dan menyempit ke arteriola, dan kemudian masih bercabang lagi menjadi kapiler. Setelah terjadinya perfusi jaringan, kapiler bergabung dan melebar menjadi vena, yang mengembalikan darah ke jantung.

Dinding kapiler adalah endotel selapis tipis sehingga gas dan molekul seperti oksigen, air, protein, dan lemak dapat mengalir melewatinya dengan dipengaruhi oleh gradien osmotik dan hidrostatik.

Ibnu an-Nafis adalah tokoh pertama yang menteorikan adanya pembuluh darah kapiler dan teorinya itu dibuktikan oleh Marcello Malpighi.