Sel telur: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
MarleenL (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
MarleenL (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 31: Baris 31:
Sel telur yang dibuahi oleh [[sel sperma]] akan membentuk [[zigot]].
Sel telur yang dibuahi oleh [[sel sperma]] akan membentuk [[zigot]].


Sel telur memiliki diameter sekitar 0,1 mm. Pada bagian tengahnya terdapat inti sel, nukleus. Nukleus berfungsi membawa materi genetis yang akan diwariskan pada keturunannya.
Sel telur memiliki diameter sekitar 0,1 mm. Pada bagian tengahnya terdapat inti sel, nukleus. Nukleus berfungsi membawa materi genetis yang akan diwariskan pada keturunannya. Sel telur memiliki diameter yang lebih besar daripada sel sperma karena sel telur mengandung cadangan makanan.


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

Revisi per 9 Desember 2017 08.47

Sel telur
Sel telur manusia dengan corona radiata di sekelilingnya
Pengidentifikasi
MeSHD010063
FMA67343
Daftar istilah anatomi

Sel telur (Inggris: ovum, oocyte, ova) adalah sel reproduksi (gamet) yang dihasilkan dari ovarium pada organisme berjenis kelamin betina.

Hewan (termasuk manusia) dan tumbuhan menghasilkan sel telur. Sel telur pada tumbuhan terlindung oleh bakal biji (ovulum). Istilah ovulum juga dipakai bagi sel telur hewan yang masih muda. Pada manusia, sel telur berukuran garis tengah 145 µm. Pada banyak hewan sel telur dapat berbentuk oosit (oocyte).

Sel telur yang dibuahi oleh sel sperma akan membentuk zigot.

Sel telur memiliki diameter sekitar 0,1 mm. Pada bagian tengahnya terdapat inti sel, nukleus. Nukleus berfungsi membawa materi genetis yang akan diwariskan pada keturunannya. Sel telur memiliki diameter yang lebih besar daripada sel sperma karena sel telur mengandung cadangan makanan.

Pranala luar