Bangsa Fenisia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Pengembalian manual Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Saya memperbaiki ejaan dari Bangsa Punikia. Dari yang sebelumnya Bangsa Fenisia menjadi Bangsa Punikia. Mengikuti pemgucapan yang lebih dekat dengan pengucapan beberapa masyarakat kuno
Tag: pengguna baru menambah pranala merah Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1: Baris 1:
{{Coord|34|07|25|N|35|39|04|E|display=title}}
{{Coord|34|07|25|N|35|39|04|E|display=title}}
{{Infobox former country
{{Infobox former country
| native_name = '''Fenisia''' <br /> 𐤐𐤕 / ''Pūt'' ([[Bahasa Fenisia|Fenisia]]) <br /> Φοινίκη / ''Phoiníkē'' ([[Bahasa Yunani Kuno|Yunani Kuno]])
| native_name = '''Punikia''' <br /> 𐤐𐤕 / ''Pūt'' ([[Bahasa Punikia|Punikia]]) <br /> Φοινίκη / ''Phoiníkē'' ([[Bahasa Yunani Kuno|Yunani Kuno]])
| common_name = Fenisia
| common_name = Punikia
| era = [[Zaman Klasik]]
| era = [[Zaman Klasik]]
| government_type = [[Negara kota]] yang dipimpin oleh [[Monarki|raja]], terkadang berbentuk [[oligarki]] atau [[plutokrasi]]; [[republik]] oligarki di [[Kartago]] setelah 480 SM<ref>''Carthage and the Carthaginians'', R Bosworth Smithp16</ref>
| government_type = [[Negara kota]] yang dipimpin oleh [[Monarki|raja]], terkadang berbentuk [[oligarki]] atau [[plutokrasi]]; [[republik]] oligarki di [[Kartago]] setelah 480 SM<ref>''Carthage and the Carthaginians'', R Bosworth Smithp16</ref>
Baris 10: Baris 10:
| event2 = [[Kartago]] didirikan oleh [[Dido (Ratu Kartago)]] (menurut sumber Romawi)
| event2 = [[Kartago]] didirikan oleh [[Dido (Ratu Kartago)]] (menurut sumber Romawi)
| date_event2 = 814&nbsp;SM
| date_event2 = 814&nbsp;SM
| event_end = [[Pompeius]] menaklukan Fenisia [[Kekaisaran Seleukia]]
| event_end = [[Pompeius]] menaklukan Punikia [[Kekaisaran Seleukia]]
| year_end = 64&nbsp;SM
| year_end = 64&nbsp;SM
| p1 = Kanaan
| p1 = Kanaan
Baris 22: Baris 22:
| image_map_caption= Peta Fenisia dan jajahan sebelum [[Perang Punik III|penaklukan oleh Romawi]].
| image_map_caption= Peta Fenisia dan jajahan sebelum [[Perang Punik III|penaklukan oleh Romawi]].
| capital = Tidak ada; kota penting yaitu [[Byblos]] (2500–1000 SM) dan [[Tirus, Lebanon|Tirus]] (900–550 SM)<ref name="Aubet2001">{{cite book|author=María Eugenia Aubet|title=The Phoenicians and the West: Politics, Colonies and Trade|url=https://books.google.com/books?id=B7SLWT2vpNcC&pg=PA18|date=6 September 2001|publisher=Cambridge University Press|isbn=978-0-521-79543-2|pages=18, 44}}</ref>
| capital = Tidak ada; kota penting yaitu [[Byblos]] (2500–1000 SM) dan [[Tirus, Lebanon|Tirus]] (900–550 SM)<ref name="Aubet2001">{{cite book|author=María Eugenia Aubet|title=The Phoenicians and the West: Politics, Colonies and Trade|url=https://books.google.com/books?id=B7SLWT2vpNcC&pg=PA18|date=6 September 2001|publisher=Cambridge University Press|isbn=978-0-521-79543-2|pages=18, 44}}</ref>
| common_languages = [[Bahasa Fenisia|Fenisia]], [[Bahasa Punik|Punik]]
| common_languages = [[Bahasa Punikia|Punikia]], [[Bahasa Punik|Punik]]
| religion = [[Paganisme|Fins]]
| religion = [[Paganisme|Fins]]
| leader1 = [[Abishemu I]]
| leader1 = [[Abishemu I]]
Baris 36: Baris 36:
| today=
| today=
}}
}}
'''Bangsa Fenisia''' atau '''Funisia''' ([[bahasa Fenisia]]: 𐤐𐤕 {{small|translit.}} Pūt; {{lang-grc|Φοινίκη|Phoiníkē}}; {{lang-la|Phoenices}}) adalah bangsa kuno yang pernah menguasai pesisir [[Laut Tengah]]. Mereka berasal dari wilayah [[Timur Tengah]], atau sekarang di [[Lebanon]] & [[Suriah]] yang merupakan daerah pesisir laut.
'''Bangsa Punikia''' ([[bahasa Punikia]]: 𐤐𐤕 {{small|translit.}} Pūt; {{lang-grc|Φοινίκη|Phoiníkē}}; {{lang-la|Phoenices}}) adalah bangsa kuno yang pernah menguasai pesisir [[Laut Tengah]]. Mereka berasal dari wilayah [[Timur Tengah]], atau sekarang di [[Lebanon]] & [[Suriah]] yang merupakan daerah pesisir laut.


Bangsa Fenisia terkenal dengan sebutan "perantara" yaitu sekelompok orang yang membawa suatu barang di suatu [[negara]] ke negara lain. Bahkan mereka juga yang mengenalkan [[papirus]] ke negara lain. Mereka juga membuat suatu kapal yang unik, yang sangat terkenal, kapal itu memiliki layar dan juga dayung, dan di bagian depan kapal, terdapat bentuk [[kepala]] [[naga]]. Layar tersebut berfungsi untuk menggerakkan kapal ketika [[angin]] sedang bertiup, lalu [[dayung]] itu berguna untuk menggerakkan kapal ketika angin sedang tidak bertiup, dan tentu saja dayung tersebut digerakkan oleh [[manusia]]. Satu hal lagi, di dalam kapal terdapat banyak kargo. [[Kargo]] tersebut digunakan untuk [[barter]], ada banyak barang-barang untuk dipertukarkan, dan konon katanya bukannya tidak mungkin untuk memasukkan [[pelayan]] ke dalam kargo. Pada saat itu mereka sudah memulai menggunakan [[kayu cedar]] untuk membuat [[kapal]].
Bangsa Punikia terkenal dengan sebutan "perantara" yaitu sekelompok orang yang membawa suatu barang di suatu [[negara]] ke negara lain. Bahkan mereka juga yang mengenalkan [[papirus]] ke negara lain. Mereka juga membuat suatu kapal yang unik, yang sangat terkenal, kapal itu memiliki layar dan juga dayung, dan di bagian depan kapal, terdapat bentuk [[kepala]] [[naga]]. Layar tersebut berfungsi untuk menggerakkan kapal ketika [[angin]] sedang bertiup, lalu [[dayung]] itu berguna untuk menggerakkan kapal ketika angin sedang tidak bertiup, dan tentu saja dayung tersebut digerakkan oleh [[manusia]]. Satu hal lagi, di dalam kapal terdapat banyak kargo. [[Kargo]] tersebut digunakan untuk [[barter]], ada banyak barang-barang untuk dipertukarkan, dan konon katanya bukannya tidak mungkin untuk memasukkan [[pelayan]] ke dalam kargo. Pada saat itu mereka sudah memulai menggunakan [[kayu cedar]] untuk membuat [[kapal]].


Bangsa Fenisia mempunyai tiga kota penting, atau tepatnya 4 kota penting, meskipun satu kota tersebut terletak di [[Tunisia]], yaitu Kartago, kota dagang. Di sana orang-orang Fenisia berdagang. Lalu 3 kota penting lainnya yaitu Tirus, Sidon, dan Byblos. Yang sekarang masih ada di Lebanon, walaupun sudah mengalami banyak perubahan. Di Byblos mereka membangun [[pelabuhan]] yang sangat besar.
Bangsa Punikia mempunyai tiga kota penting, atau tepatnya 4 kota penting, meskipun satu kota tersebut terletak di [[Tunisia]], yaitu Kartago, kota dagang. Di sana orang-orang Punikia berdagang. Lalu 3 kota penting lainnya yaitu Tirus, Sidon, dan Byblos. Yang sekarang masih ada di Lebanon, walaupun sudah mengalami banyak perubahan. Di Byblos mereka membangun [[pelabuhan]] yang sangat besar.


Lalu kekayaan alam yang dimiliki bangsa Fenisia antara lain, hutan pohon aras. Kayu dari pohon aras sungguh kuat, sehingga mereka membuat kapal dengan menggunakan kayu dari pohon aras. Selain itu mereka juga memiliki laut yang begitu luas.
Lalu kekayaan alam yang dimiliki bangsa Punikia antara lain, hutan pohon aras. Kayu dari pohon aras sungguh kuat, sehingga mereka membuat kapal dengan menggunakan kayu dari pohon aras. Selain itu mereka juga memiliki laut yang begitu luas.


Bangsa ini menemukan semacam cat berwarna ungu yang berasal dari ''murex'', cat ini sangat mahal sampai hanya [[bangsawan]] yang bisa membelinya. Cat ini juga diekspor ke negara lain. Selain itu, mereka juga membuat semacam [[kaca]] dari suatu jenis [[pasir]]. Dan mereka juga membuat perhiasan, antara lain anting-anting dan kalung.
Bangsa ini menemukan semacam cat berwarna ungu yang berasal dari ''murex'', cat ini sangat mahal sampai hanya [[bangsawan]] yang bisa membelinya. Cat ini juga diekspor ke negara lain. Selain itu, mereka juga membuat semacam [[kaca]] dari suatu jenis [[pasir]]. Dan mereka juga membuat perhiasan, antara lain anting-anting dan kalung.

Revisi per 9 Juli 2023 07.14

Koordinat: 34°07′25″N 35°39′04″E / 34.12361°N 35.65111°E / 34.12361; 35.65111

Punikia
𐤐𐤕 / Pūt (Punikia)
Φοινίκη / Phoiníkē (Yunani Kuno)
2500 SM[1]–64 SM
Peta Fenisia dan jajahan sebelum penaklukan oleh Romawi.
Peta Fenisia dan jajahan sebelum penaklukan oleh Romawi.
Ibu kotaTidak ada; kota penting yaitu Byblos (2500–1000 SM) dan Tirus (900–550 SM)[2]
Bahasa yang umum digunakanPunikia, Punik
Agama
Fins
DemonimFenisia, Punik
PemerintahanNegara kota yang dipimpin oleh raja, terkadang berbentuk oligarki atau plutokrasi; republik oligarki di Kartago setelah 480 SM[3]
Raja kota-kota Fenisia yang terkenal 
• 1800 SM (raja Lebanon pertama yang diakui)
Abishemu I
• 969 – 936 SM
Hiram I
• 820 – 774 SM
Pigmalion dari Tirus
Era SejarahZaman Klasik
• Didirikan
2500 SM[1]
• Tirus menjadi negara kota dipimpin Hiram I
969 SM
• Kartago didirikan oleh Dido (Ratu Kartago) (menurut sumber Romawi)
814 SM
• Pompeius menaklukan Punikia Kekaisaran Seleukia
64 SM
Luas
1000 SM20.000 km2 (7.700 sq mi)
Didahului oleh
Digantikan oleh
Kanaan
Hattusa
krjKerajaan
Baru Mesir
ksrKekaisaran
Akhemeniyah
Kartago Kuno
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Bangsa Punikia (bahasa Punikia: 𐤐𐤕 translit. Pūt; bahasa Yunani Kuno: Φοινίκη, translit. Phoiníkē; bahasa Latin: Phoenices) adalah bangsa kuno yang pernah menguasai pesisir Laut Tengah. Mereka berasal dari wilayah Timur Tengah, atau sekarang di Lebanon & Suriah yang merupakan daerah pesisir laut.

Bangsa Punikia terkenal dengan sebutan "perantara" yaitu sekelompok orang yang membawa suatu barang di suatu negara ke negara lain. Bahkan mereka juga yang mengenalkan papirus ke negara lain. Mereka juga membuat suatu kapal yang unik, yang sangat terkenal, kapal itu memiliki layar dan juga dayung, dan di bagian depan kapal, terdapat bentuk kepala naga. Layar tersebut berfungsi untuk menggerakkan kapal ketika angin sedang bertiup, lalu dayung itu berguna untuk menggerakkan kapal ketika angin sedang tidak bertiup, dan tentu saja dayung tersebut digerakkan oleh manusia. Satu hal lagi, di dalam kapal terdapat banyak kargo. Kargo tersebut digunakan untuk barter, ada banyak barang-barang untuk dipertukarkan, dan konon katanya bukannya tidak mungkin untuk memasukkan pelayan ke dalam kargo. Pada saat itu mereka sudah memulai menggunakan kayu cedar untuk membuat kapal.

Bangsa Punikia mempunyai tiga kota penting, atau tepatnya 4 kota penting, meskipun satu kota tersebut terletak di Tunisia, yaitu Kartago, kota dagang. Di sana orang-orang Punikia berdagang. Lalu 3 kota penting lainnya yaitu Tirus, Sidon, dan Byblos. Yang sekarang masih ada di Lebanon, walaupun sudah mengalami banyak perubahan. Di Byblos mereka membangun pelabuhan yang sangat besar.

Lalu kekayaan alam yang dimiliki bangsa Punikia antara lain, hutan pohon aras. Kayu dari pohon aras sungguh kuat, sehingga mereka membuat kapal dengan menggunakan kayu dari pohon aras. Selain itu mereka juga memiliki laut yang begitu luas.

Bangsa ini menemukan semacam cat berwarna ungu yang berasal dari murex, cat ini sangat mahal sampai hanya bangsawan yang bisa membelinya. Cat ini juga diekspor ke negara lain. Selain itu, mereka juga membuat semacam kaca dari suatu jenis pasir. Dan mereka juga membuat perhiasan, antara lain anting-anting dan kalung.

Referensi

  1. ^ Jerry H. Bentley; Herbert F. Ziegler (2000). Traditions & Encounters: From the Beginnings to 1500. McGraw Hill. ISBN 978-0-07-004949-9. 
  2. ^ María Eugenia Aubet (6 September 2001). The Phoenicians and the West: Politics, Colonies and Trade. Cambridge University Press. hlm. 18, 44. ISBN 978-0-521-79543-2. 
  3. ^ Carthage and the Carthaginians, R Bosworth Smithp16

Pranala luar