Ini adalah artikel yang memenuhi kriteria penghapusan cepat karena alasan sebagai berikut:
- artikel tentang orang, hewan individu, organisasi (grup musik, klub, perusahaan, dll.), konten web, atau peristiwa yang terselenggara yang tidak mengindikasikan kepentingan subjeknya. Lihat KPC A7.
- karena dalam bentuk saat ini hanya berfungsi untuk promosi atau mempublikasikan entitas, orang, produk, atau ide, dan akan membutuhkan penulisan ulang mendasar untuk menjadi ensiklopedis. Namun, fakta bahwa perusahaan, organisasi, atau produk hanyalah subjek halaman, tidak dengan sendirinya, memenuhi syarat halaman tersebut untuk dihapus berdasarkan kriteria ini. Kriteria ini juga tidak berlaku jika konten ensiklopedis substansial akan tetap ada setelah menghapus materi promosi penghapusan bukan pembersihan; dalam hal ini harap hapus sendiri materi promosi, atau tambahkan tag {{advert}} untuk mengingatkan orang lain untuk melakukannya. Lihat KPC U11.
Halaman ini mungkin dihapus dengan kriteria yang sesuai. Lebih+dari+satu+macam+alasan%3A+penghapusan+cepat+criteria+%5B%5BWP%3AA7%7CA7%5D%5D%2C+%5B%5BWP%3AU11%7CU11%5D%5D.+Untuk+mengajukan+pembatalan+penghapusan%2C+lihat+%5B%5BWP%3AREFUND%2FG13%5D%5DNA
Jika artikel ini tidak memenuhi syarat KPC, atau Anda ingin memperbaikinya, silakan hapus pemberitahuan ini, tetapi tidak dibenarkan menghapus pemberitahuan ini dari halaman yang Anda buat sendiri. Jika Anda membuat halaman ini tetapi Anda tidak setuju, Anda boleh mengeklik tombol di bawah ini dan menjelaskan mengapa Anda tidak setuju halaman itu dihapus. Silakan kunjungi halaman pembicaraan untuk memeriksa jika sudah menerima tanggapan pesan Anda.
Ingat bahwa artikel ini dapat dihapus kapan saja jika sudah tidak diragukan lagi memenuhi kriteria penghapusan cepat, atau penjelasan dikirim ke halaman pembicaraan Anda tidak cukup meyakinkan kami.
- Kepada nominator: Tempatkan templat:
{{subst:Db-notice-multiple|Harry Kiss|header=1|A7|U11}} ~~~~
- pada halaman pembicaraan pembuat/pengunggah.
Catatan untuk pembuat halaman: Anda belum membuat atau menyunting article halaman pembicaraan. Jika Anda mengajukan keberatan atas penghapusan, mengeklik tombol di atas akan membawa Anda untuk meninggalkan pesan untuk menjelaskan mengapa Anda tidak setuju artikel ini dihapus.
Jika Anda sudah ke halaman pembicaraannya, tetapi pesan ini masih muncul, coba hapus singgahan (cache).
Pengurus: periksa pranala balik, riwayat (beda), dan catatan sebelum dihapus. Periksa di Google.
Halaman ini terakhir disunting oleh FenyMufyd (kontribusi | log) pada 14:11, 27 Maret 2024 (UTC) (30 hari lalu)
Harry Aprianto Kissowo (lahir 5 Oktober 1961) adalah pebisnis berkebangsaan Indonesia. Ia adalah pemilik sekaligus direktur PT Tiga Bintang Nusantara, produsen pengeras suara merek V8sound.[1]
Harry Aprianto Kissowo lahir pada 5 Oktober 1961 di Semarang, Jawa Tengah. Harry anak keempat dari lima bersaudara. Ayahnya R. Kissowo bekerja di Radio Republik Indonesia, sedangkan ibunya, Sudarsih adalah penyanyi keroncong menggunakan nama panggung S. Darsih Kissowo. Sejak kecil Harry bercita-cita menjadi insinyur. Secara tidak langsung, Harry belajar tentang sistem tata suara dari sang ayah. Ia sudah diperkenalkan berbagai perangkat audio di studio RRI di Semarang sejak kecil. Sejak SMP, ia dan keluarganya pindah ke Jakarta. Lahir bukan dari keluarga yang berkecukupan, Harry ikut meringankan beban orang tua untuk membiayai kuliahnya dengan berjualan kue sus buatan ibunya.[2]
Harry menikah dengan Besbarini dan dikaruniai 3 anak laki-laki antara lain Vidi Aldiano, Diva Stradivaryan, serta Vadi Akbar.[3]
Memiliki cita-cita untuk menjadi insinyur, selepas sekolah menengah atas, ia masuk ke jurusan Teknik Elektro di Universitas Indonesia. Selulus kuliah, pada tahun 1986, Harry memutuskan menjadi dosen di almamaternya. Dengan memanfaatkan waktu luang sembari mengajar, ia juga bekerja sambilan. Hobinya merancang dan menggambar membuatnya mendirikan perusahaan mebel dan arsitektur. Pada 1988, ia berkesempatan belajar soal rekaman di Puspita Record, perusahaan rekaman milik rekan ayahnya. Harry bertahan sebagai dosen selama lima tahun karena keharusan dosen untuk waktu penuh di kampus. Ia memilih meninggalkan jabatan dosen dan bekerja di Puspita Record. Di Puspita Record, tugas Harry adalah menggandakan kaset. Di luar rekaman musik, peluang bisnis pertama yang ia garap adalah merekam dan menggandakan isi presentasi seminar Network 21. Melihat acara seminar Network 21, Harry melihat peluang lain, yakni bisnis penyelenggara acara. Ia kemudian mendirikan Harry Kiss Production pada 1994 dengan proyek awal menggarap pertemuan para agen yang bergabung dalam Network 21. Untuk konsentrasi di bisnis barunya, ia pun keluar dari Puspita Record. Bisnis yang digelutinya memerlukan pengeras suara yang berkualitas. Namun, pengeras suara yang ada di pasar tidak memuaskannya serta masukan dan kritik dari klien soal kualitas tata suara panggung mendorongnya untuk terjun ke bisnis perlengkapan tata suara. Setelah riset, ia pun itu pun merancang pengeras suara sendiri. Tahun 2006, ia mendirikan pabrik pengeras suara. Harry menamakan kreasinya yakni V8Sound dan diproduksi di bawah PT Tiga Bintang Nusantara. Nama V8Sound diambilnya dari kesukaannya terhadap mesin mobil V8.[2][4][5] Produk buatannya berhasil mendapat pengakuan dari berbagai pihak. Di pasar lokal produknya digunakan dalam sejumlah acara besar televisi, hingga upacara-upacara kenegaraan.[6] Salah satunya digunakan dalam perhelatan Internasional KAA di Jakarta dan Bandung pada 2015.[7]
- ^ "SOSOK Harry Kiss, Ayah Vidi Aldiano yang Hadiahi Sheila Piala, Pernah Dapat Penghargaan dari KSAU". Tribunnews.com. 2024-03-16. Diakses tanggal 2024-03-19.
- ^ a b Mediatama, Grahanusa. "Harry Kiss, insinyur elektro yang jaya di bisnis tata suara". www.kontan.co.id. Diakses tanggal 2024-03-18.
- ^ naa. "7 Potret Kompak Vidi Aldiano Bareng Orangtua & Adik-adik Jarang Tersorot". hot-gossip. Diakses tanggal 2024-03-18.
- ^ SWA. "Harry Kissowo, Penguasa Pasar Speaker Lokal Premium". swa.co.id. Diakses tanggal 2024-03-18.
- ^ SWA. "V8sound.com, Si 'Raksasa Suara' yang Membanggakan Indonesia". swa.co.id. Diakses tanggal 2024-03-18.
- ^ "Manisnya bisnis sound system hingga mancanegara". SINDOnews Ekbis. Diakses tanggal 2024-03-18.
- ^ Home; Terkini; News, Top; Terpopuler; Nusantara; Nasional; Tengah, Jawa; Peristiwa; Ekonomi (2015-04-23). "Harry Bangga Pengeras Suara Ciptaannya Digunakan di KAA". Antara Jateng. Diakses tanggal 2024-03-18.
- ^ Liputan6.com (2016-02-09). "Ayah Vidi Aldiano Dapat Penghargaan dari MER-C". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-03-18.
- ^ Liputan6.com (2019-11-11). "Ayah Vidi Aldiano dan Vadi Akbar Raih Penghargaan". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-03-19.
- ^ Okezone (2020-10-18). "Ciptakan Lagu, Harry Kiss Ayah Vidi Aldiano Dapat Penghargaan dari TNI : Okezone Celebrity". Diakses tanggal 2024-03-19.
- ^ "Ayah Vidi Aldiano Raih Rekor MURI Berkat Audio Painting Pertama di Dunia, Terima Penghargaan Ditemani Sheila Dara". RCTI+. Diakses tanggal 2024-03-18.
- ^ Liputan6.com (2023-03-21). "Ayah Vidi Aldiano Gelar Pameran Audio Painting, Ada Suara Musik dan Narasi Dalam Lukisan". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-03-19.