FROGS Indonesia

FROGS Indonesia adalah perusahaan rintisan (startup) di bidang drone yang berasal dari Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.^[1] FROGS Indonesia mengembangkan taxi drone atau drone berpenumpang pertama di Indonesia. FROGS Indonesia mulai dikenal publik melalui uji coba Passenger Drone FROGS F-282 di Lapangan Udara Gading, Playen, Gunungkidul, Yogyakarta pada 7 Maret 2020.^[1] Dalam perkembangannya, FROGS Indonesia juga berinovasi dalam pengembangan jenis drone untuk keperluan survei, penyemprotan pupuk, dan pengantaran barang.^[2]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

FROGS Indonesia bermula dari tantangan Harry Kasuma Aliwarga (Kiwi) kepada mahasiswa Universitas AMIKOM Yogyakarta untuk membuat drone berpenumpang. Kemudian, pengerjaan riset drone berpenumpang tersebut diinisiasi pertama kali oleh Asro Nasiri dan tim pada tahun 2017. Proses pembuatan drone ini melahirkan model unik seperti katak sehingga lahirlah nama "FROGS" meskipun ada perkembangan bentuk dari waktu ke waktu.^[1]

Perusahaan FROGS Indonesia didirikan oleh Harry Kasuma Aliwarga (Kiwi), Asro Nasiri, dan UMG Idealab pada tahun 2018.^[3] UMG Idealab merupakah perusahaan venture capital yang telah mendanai sekitar 60 perusahaan rintisan di Indonesia, Myanmar, Thailand, dan China.^[4]

Produk[sunting | sunting sumber]

Sprayer Drone
Surveillance Drone
Passenger Drone
Cargo Drone

Penghargaan[sunting | sunting sumber]

Startup FROGS Indonesia memenangkan nominasi sebagai Best Newcomer dalam ajang ASEAN Rice Bowl Startup Awards 2019 yang digelar di Sasana Kijang, Kuala Lumpur, Malaysia, pada tanggal 16 Januari 2020.^[5]

Referensi[sunting | sunting sumber]

^ ^a ^b ^c Kurniati, Pythag, ed. (2020-03-08). "7 Fakta Taxi Drone Frogs 282, Bermula dari Tantangan, Ditarget Selesai Juli, Kemenhub Garap Regulasi". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-18. Diakses tanggal 2021-06-16.
^ Nusantara, Solusi Sistem. "Drone ala Bantul, Terbang Suburkan Sawah lewat Dana Desa | Teknologi". www.gatra.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-05. Diakses tanggal 2021-06-16.
^ "About us". Frogs Indonesia (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-01. Diakses tanggal 2021-06-17.
^ Rohman, Chairul (2019-12-26). Pasaribu, Alviansyah, ed. "UMG Idealab danai 60 startup". ANTARA News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-11-07. Diakses tanggal 2021-06-17.
^ "Taksi Terbang UGM Juara ASEAN Rice Bowl Startup Awards". Star Jogja FM. 2020-02-24. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-23. Diakses tanggal 2021-06-21.

[:0-1] Kurniati, Pythag, ed. (2020-03-08). "7 Fakta Taxi Drone Frogs 282, Bermula dari Tantangan, Ditarget Selesai Juli, Kemenhub Garap Regulasi". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-18. Diakses tanggal 2021-06-16.

[2] Nusantara, Solusi Sistem. "Drone ala Bantul, Terbang Suburkan Sawah lewat Dana Desa | Teknologi". www.gatra.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-05. Diakses tanggal 2021-06-16.

[3] "About us". Frogs Indonesia (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-01. Diakses tanggal 2021-06-17.

[4] Rohman, Chairul (2019-12-26). Pasaribu, Alviansyah, ed. "UMG Idealab danai 60 startup". ANTARA News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-11-07. Diakses tanggal 2021-06-17.

[5] "Taksi Terbang UGM Juara ASEAN Rice Bowl Startup Awards". Star Jogja FM. 2020-02-24. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-23. Diakses tanggal 2021-06-21.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]