Bengawan Solo (film 1971)
Bengawan Solo | |
---|---|
Sutradara | Willy Wilianto Bay Isbahi Sofia WD |
Produser | Willy Wilianto |
Ditulis oleh | Pitrajaya Burnama Arifin C. Noor Fred Young |
Pemeran | Rima Melati W.D Mochtar Frank Rorimpandey Maruli Sitompul Rd Mochtar Komalasari Tuty S Tan Tjeng Bok Hamidy T.Djamil Sulastri M. Budhrasa Bissu Usman Ferry Irawan Bambang Siswanto Gesang Silvie Rosiana Jajah US Lan Sing |
Distributor | Cendrawasih Film Tobali Indah Film |
Tanggal rilis | 1971 |
Durasi | ... menit |
Negara | Indonesia |
Bengawan Solo adalah film Indonesia yang dirilis pada 1971 yang disutradarai oleh Willy Wilianto, Bay Isbahi, dan Sofia WD. Film ini dibintangi antara lain oleh Rima Melati, W.D Mochtar, Frank Rorimpandey, Maruli Sitompul, Rd Mochtar, Komalasari, Tuty S, Tan Tjeng Bok, Hamidy T.Djamil, Sulastri, M. Budhrasa, Bissu Usman, Ferry Irawan, Bambang Siswanto, Gesang, Silvie Rosiana, Jajah US, dan Lan Sing.
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Main-mainnya Suprapto (WD Mochtar) dengan Winangsih (Rima Melati) membuahkan dua anak. Tatkala hubungan ini diketahui dan diancam istrinya, Suprapto dan anak-istri lalu pindah ke Jakarta. Maka derita tak berkeputusan dialami Winangsih: mau diperkosa majikan tempatnya kerja sampai akhirnya mati tertabrak kereta.
14 tahun kemudian, anak Winangsih yang jadi penjual jamu, diperkosa, masuk perangkap germo dan ditawarkan pada Suprapto, ayahnya sendiri. Anak Winagsih yang lain pacaran dengan anak Suprapto dari istri sahnya, Priyanto (Frank Rorimpandey), hamil dan baru ketahuan bahwa mereka saudara seayah.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]Pranala luar
[sunting | sunting sumber]