Batik Tulungagung

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Batik Tulungagung merupakan batik khas dari kabupaten Tulungagung. Sebenarnya motif batik khas tulungagung ini tidak berbeda jauh dengan batik batik yang berasal dari pulau jawa. Hanya saja motif batik khas tulungagung ini lebih berani dalam memberi warna yang terang di setiap desain batiknya. warna hitam dan coklat menjadi sebuah kekuatan yang paling banyak di pakai.

Jenis batik khas Tulungagung[sunting | sunting sumber]

Jenis-jenis batik khas Tulungagung yang masih berkembang sekarang:

Batik Bangoan[sunting | sunting sumber]

Motif motif yang di tampilkan cenderung kasar dan gelap. Motif yang paling banyak dibuat seperti motif semen, sidomukti, sekar jagat dengan dominasi warna biru tua dan coklat tua.

Batik Majanan[sunting | sunting sumber]

Motifnya lebih kalem, dengan dasar yang dipakai motif gringsing dan buketan-(bunga) di tengahnya. Kebanyakan untuk motif gringsing, para pengrajin memakai dominasi warna coklat (soga) Dan untuk motif buketan, para pengrajin lebih bervariasi soal pewarnaan batiknya. warna biru muda, kuning, merah serta violet menjadi kombinasi bunga bunga.

Motif Kambretan[sunting | sunting sumber]

kebanyakan motif yang di pakai motif dengan buketan tetapi tidak di warnai. Salah satu motif batik kambretan yang terkenal adalah motif kotongan, sebuah bentuk kosong yang tidak memiliki isi pada ukiran batik yang dibuat serta ada motif kembang belinjo.

Daerah Centra Pengrajin Batik di Tulungagung[sunting | sunting sumber]

Di wilayah kabupaten Tulungagung terdapat beberapa daerah yang secara turun temurun menekuni usaha batik. beberapa daerah tersebut meliputi desa mojosari kecamatan kauman, desa Bangoan dan desa majan di kecamatan kedung waru.

Beberapa Motif batik khas Tulungagung yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional antara lain:

  1. Batik Baronggung
  2. Batik Gajah Mada
  3. Batik Sido Mukti
  4. Batik Kalang Kusumo
  5. Batik Satrio Manah

== Referensi ==batik gajah mada


Pranala luar[sunting | sunting sumber]