Basilika Rosario Suci, Bandel
| Gereja Bandel | |
|---|---|
| Basilika Rosario Suci, Bandel | |
.jpg) Basilika Rosario Suci, Bandel | |
| Lokasi | Bandel, West Bengal |
| Negara | India |
| Denominasi | Gereja Katolik Roma |
| Sejarah | |
| Didirikan | 1599 |
| Arsitektur | |
| Status | Basilika minor |
| Status fungsional | Aktif |
| Administrasi | |
| Keuskupan Agung | Keuskupan Agung Kolkata |
| Klerus | |
| Uskup Agung | Yang Mulia Mgr. Thomas D'Souza |
Basilika Rosario Suci (umumnya dikenal sebagai Gereja Bandel) adalah sebuah gereja basilika minor Katolik yang terletak di Bandel, Distrik Hooghly Benggala Barat, India. Basilika ini merupakan gereja tertua di Benggala Barat dan berdiri sebagai peringatan pemukiman Portugis di Bengal. Didirikan pada tahun 1599, gereja ini didedikasikan kepada Nossa Senhora do Rosário, Bunda Rosario. Ia juga merupakan gereja paroki, bagian dari Keuskupan Agung Kolkata.[1] Ini adalah salah satu gereja bersejarah paling terkemuka di Benggala Barat dan juga di India.
Sejarah[sunting | sunting sumber]
_with_Jesus_at_the_Basilica_of_the_Holy_Rosary_in_Bandel,_Hooghly,_West_Bengal,_India,_photographed_by_Yogabrata_Chakraborty_on_October_12,_2017.jpg)
…gereja Portugis, yang sekarang menjadi pemandangan indah Bandel modern. Ini, tempat ibadah Kristen tertua di Bengal, India, didirikan pada tahun 1599, tahun ketika Ratu Elizabeth menyetujui pendirian East India Company . Itu dibakar di karung Hooghly oleh bangsa Moor pada tahun 1632, tetapi batu kunci bertanggal 1599 dipertahankan dan dibangun di gerbang gereja baru yang didirikan oleh John Comes de Soto pada tahun 1661. Ini didedikasikan untuk Nossa Senhora di Rosario dan berisi sebuah biara yang pernah ditempati oleh para biarawan Agustinian, yang terakhir meninggal pada tahun 1869… Sekitar 380 bigghahs tanah, dari 777 yang diberikan bebas sewa oleh Shah Jehan, masih dinikmati… Setiap bulan November gereja dipenuhi peziarah selama Novena Notre Dame de Bon Voyage.[2]
Cotton, H.E.A (1909)
Sekitar pertengahan abad ke-16, Portugis mulai menggunakan Bandel sebagai pelabuhan. Selama atau sekitar tahun 1571, mereka diberi izin oleh Akbar, Kaisar Mughal, untuk membangun sebuah kota di Hooghly. Ketika mereka mulai menetap di sekitar wilayah tersebut, pastor mereka mulai membaptis penduduk asli — pada tahun 1598, Katolik di Hooghly berjumlah sekitar lima ribu orang, termasuk penduduk asli dan ras campuran.
Pada tahun 1579, Portugis membangun sebuah pelabuhan di tepi Hooghly, serta benteng bernama Benteng Ugolim, dan meminta jasa sekelompok biarawan Augustinian, yang saat itu merupakan badan keagamaan terbesar di Goa. Tahun berikutnya, Kapten Pedro Tavares memperoleh izin penuh dari kaisar untuk memberitakan iman Katolik di depan umum, dan mendirikan gereja. Maka Gereja Bandel dibangun pada tahun 1599.[3][4]
Gereja pertama ini dibakar selama pemecatan Hooghly oleh Moor pada tahun 1632. Gereja yang lebih baru, dibangun oleh Gomez de Soto (juga dieja John Comes de Soto), dibangun di atas reruntuhan pada tahun 1660. Batu penjuru dari gereja tua masih dapat dilihat di gerbang timur biara, bertanggal 1599.[4][5]
Pada tanggal 25 November 1988, Paus Yohanes Paulus II mendeklarasikan tempat suci tersebut sebagai basilika minor.[6]
Lihat juga[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "Keuskupan Agung Kalkuta : HOWRAH & HOOGLY DEANERI". Keuskupan Agung Kalkuta. Diakses tanggal 26-08-2014.
- ^ Cotton, H.E.A., Calcutta Old and New, 1909/1980, hal 820-821, General Printers and Publishers Pvt . Ltd.
- ^ Datta, Rangan. "Akhir Pekan Depan Anda Bisa Berada di Bandel". The Telegraph Kolkata. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 Januari 2011. Diakses tanggal 6 Februari 2014.
- ^ a b Nicholas J. Santoro. Maria Dalam Kehidupan Kita: Atlas Nama dan Gelar Maria, Bunda Yesus, dan Kedudukannya dalam Devosi Maria. ISBN 978-1-4620-4022-3.
- ^ "Gereja Bandel: Deskripsi". Situs web resmi distrik Hooghly.
- ^ "Kuil Basilika Bunda Rosario, Bandel".
 | Artikel bertopik gereja ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |