Argumen kosmologis

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Argumen kosmologis adalah argumentasi yang menggunakan aspek kebaruan dari alam semesta sebagai pembuktian mengenai keberadaan Tuhan.[1] Dalam teologi dan filsafat, argumen kosmologis adalah sebuah tipe argumen formal untuk menyimpulkan atau membuktikaan keberadaan Tuhan berdasarkan fakta-fakta atau klaim-klaim yang dianggap benar mengenai alam semesta. Dalam sejarah, banyak pemikir yang mengajukan argumen-argumen kosmologis, diantaranya Plato, Aristoteles, Ibnu Sina, para ahli teologi di tradisi filsafat Islam, serta Thomas Aquinas.[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Nuruddin, Muhammad (2021). Hal-Hal yang Membingungkan Seputar Tuhan. Depok: Keira. hlm. 14. ISBN 978-623-7754-64-0. 
  2. ^ (Inggris) Entri Cosmological Argument di Stanford Encyclopedia of Philosophy