Sentral Park

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sentral Park
Sentral Park di Indonesia
Sentral Park
Lokasi di Indonesia
Informasi
Lokasi Desa Balong, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara.
Negara  Indonesia
Koordinat 6°07′36″S 110°24′00″E / 6.1268°S 110.400°E / -6.1268; 110.400Koordinat: 6°07′36″S 110°24′00″E / 6.1268°S 110.400°E / -6.1268; 110.400
Pengelola PTPN IX Jateng
Awal pembangunan 5 November 2014
Penyelesaian 5 Januari 2015
Jenis objek wisata Wisata Keluarga
Gaya Kebun
Fasilitas  • Taman Burung
 • Outbound
 • ATV
 • Flying Fox
 • High Rope
 • Mandi Bola
 • Istana Balon

Sentral Park merupakan tempat[1] wisata keluarga yang terdapat di Kabupaten Jepara, di dalam areanya terdapat berbagai wahana yang diperuntukan dari usia balita hingga dewasa.

Lokasi[sunting | sunting sumber]

Sentral Park berada di Desa Balong Kecamatan Keling Kabupaten Jepara.

Asal Usul[sunting | sunting sumber]

PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) IX Jawa Tengah membuat[1] tempat wisata ini dalam kurun waktu 2 bulan. Sentral Park diresmikan oleh Adi Prasongko selaku Direktur Utama PTPN IX.

Tujuan[sunting | sunting sumber]

Sentral Park dibangun oleh PTPN IX dengan harapan agar masyarakat dapat menikmati dan memanfaatkan objek wisata yang dipadukan dengan alam sekitar Kebun Balong. Sentral Park akan dijadikan[2] sebagai sarana pemahaman masyarakat terutama anak usia dini, terhadap dunia perkebunan. Lalu untuk meningkatkan efektivitas kerja karyawan sehingga perusahaan yang mampu menyejahterakan karyawan dan masyarakat sekitar.

Wahana[sunting | sunting sumber]

Sentral Park terdapat beberapa wahana, yaitu:

  • Taman Burung
  • Outbound
  • ATV
  • Flying Fox
  • High Rope
  • Mandi Bola
  • Istana Balon

Fasilitas[sunting | sunting sumber]

Sentral Park terdapat beberapa fasilitas, yaitu:

  • Mushola
  • Banaran 9 Resto (Menyediakan berbagai macam kuliner khas Jepara)
  • Banaran 9 Mart
  • Free Hotspot Area

Perencanaan Pengembangan[sunting | sunting sumber]

  • Kedepan pengembangan Sentral Park diintegrasikan dengan Pantai Banyutowo (Pantai Suweru) yang berjarak 4 Km dari komplek Sentral Park
  • Warga Jepara berharap Kedepan pengembangan Sentral Park diberi wahana Kebun Binatang atau Taman Safari
  • Kedepan pengembangan Sentral Park diberi wahana Permainan Air & Ember Byur
  • Kedepan pengembangan Sentral Park diberi Area Perang Tembak Paint Ball
  • Kedepan pengembangan Sentral Park diintegrasikan dengan Pantai Bayuran yaitu Pantai Pasir Hitam yang berada di Desa Tubanan berjarak 7 Km dari komplek Sentral Park dengan menggunakan Kereta Mini dari Sentral Park
  • Kedepan pengembangan Sentral Park diintegrasikan dengan Makam Sunan Jepara (Syekh Siti Jenar) di Desa Balong yang berjarak 4 Km dari komplek Sentral Park dengan menggunakan Kereta Gantung ataupun menggunakan Kereta Mini
  • Kedepan pengembangan Sentral Park diintegrasikan dengan Air Terjun Songgo Langit di Desa Bucu yang berjarak 9 Km dari komplek Sentral Park dengan menggunakan Kereta Gantung ataupun menggunakan Kereta Mini
  • Kedepan pengembangan Sentral Park diintegrasikan dengan Desa Dudakawu desa yang memiliki 4 tempat wisata alam yaitu Sendang Sinatah, Air Terjun Nglamer, Air Tejun Nglumprit, dan Air Terjun Grinjingan Dowo, dengan menggunakan Kereta Gantung ataupun menggunakan Kereta Mini
  • Sehingga Sentral Park menjadi pusat wisatanya Kecamatan Keling, karena Sentral Park Terhubung kesemua tempat wisata di Kecamatan Keling.

Referensi[sunting | sunting sumber]