Kabupaten Sumba Tengah
Kabupaten Sumba Tengah | |
---|---|
Daerah tingkat II | |
Motto: Tana Waikanena Loku Waikalala | |
Koordinat: 9°37′46″S 119°37′09″E / 9.62941°S 119.61914°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Nusa Tenggara Timur |
Tanggal berdiri | 22 Mei 2007 |
Dasar hukum | Undang-undang Republik Indonesia, Nomor 3, Tahun 2007[1] |
Ibu kota | Waibakul |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Bupati | Drs. Umbu Sappi Pateduk |
Luas | |
• Total | 1.868,74 km2 (72,152 sq mi) |
Populasi ((2008) Pria=30,614, Wanita=28,348) | |
• Total | 58.964 |
• Kepadatan | 0,32/km2 (0,82/sq mi) |
Demografi | |
Zona waktu | UTC+08:00 (WITA) |
Kode BPS | 5316 |
Kode Kemendagri | 53.17 |
DAU | Rp. 253.664.988.000.- |
Kabupaten Sumba Tengah adalah sebuah kabupaten di provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia yang dibentuk berdasarkan Undang-undang No. 3 tahun 2007. Kabupaten ini adalah pemekaran dari Kabupaten Sumba Barat.
Peresmian kabupaten ini dilakukan pada tanggal 22 Mei 2007 oleh penjabat Mendagri, Widodo A.S.[2]
Daftar Kecamatan
Wilayah Kabupaten Sumba Tengah dibagi menjadi 5 kecamatan, yaitu:
- Kecamatan Katikutana, Ibukota Waibakul
- Kecamatan Mamboro, Ibukota Mananga
- Kecamatan Umbu Ratu Nggay, Ibukota Lendi Wacu
- Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat, Ibukota Rita
- Kecamatan Katikutana Selatan, Ibukota Waikabeti