Tyrannosaurus: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 63: Baris 63:
Sebagai teropoda tipe besar, ''Tyrannosaurus'' adalah salah satu dinosaurus paling terkenal sejak abad ke-20, dan telah muncul dalam film, iklan, dan perangko pos, serta beberapa jenis media lainnya.
Sebagai teropoda tipe besar, ''Tyrannosaurus'' adalah salah satu dinosaurus paling terkenal sejak abad ke-20, dan telah muncul dalam film, iklan, dan perangko pos, serta beberapa jenis media lainnya.


== Deskripsi ==
==Deskripsi==
[[Berkas:Largesttheropods.png|thumb|Ukuran (hijau) berbanding dengan teropoda-teropoda raksasa pilihan]]
Meskipun tubuh dan kepalanya amat besar tyrannosaurus memiliki suatu kejanggalan, yaitu tangannya yang amat kecil, menurut para ahli, tangan yang kecil milik Tyrano saurus hanya digunakan pada saat berhubungan badan. Tyrannosaurus kemungkinan memakainya untuk bangkit dari tanah saat berbaring. Selain itu ada sedikit bukti kalau mereka memiliki bulu. Tengkorak tyrannosaurus sendiri panjangnya kurang lebih 1,5 [[meter]] (sekitar 5 kaki). Rahangnya memiliki gigi yang amat besar sepanjang kurang lebih 15 cm dan sangat kuat. Panjang tubuh monster ini kemungkinan sekitar 11-12,4 meter (berdasarkan spesimen terbesarnya yaitu "Sue"). Namun baru-baru ini diketahui bahwa T-rex dapat tumbuh hingga 13 meter. T-rex dapat berlari hingga 40 km/jam,letak matanya pada kepalanya mirip dengan serigala, mata itu digunakan untuk melihat keadaan musuhnya atau mangsanya.
''Tyrannosaurus rex'' adalah salah satu karnivora darat terbesar sepanjang masa; spesimen lengkap terbesarnya, yang berada di [[Field Museum of Natural History]] dengan nama FMNH PR2081 dan dijuluki [[Sue (dinosaurus)|Sue]], berukuran sepanjang {{convert|12.3|m|ft|sp=us}},<ref name="Hutchinsonet.al.2011">{{cite journal |last1=Hutchinson |first1=J. R. |last2=Bates |first2=K. T. |last3=Molnar |first3=J. |last4=Allen |first4=V. |last5=Makovicky |first5=P. J. |date=2011 |title=A Computational Analysis of Limb and Body Dimensions in Tyrannosaurus rex with Implications for Locomotion, Ontogeny, and Growth |journal=PLoS ONE |doi=10.1371/journal.pone.0026037 |volume=6 |issue=10 |page=e26037 |pmid=22022500 |pmc=3192160}}</ref> dan memiliki tinggi {{convert|3.66|m|ft|0|sp=us}} saat tegak,<ref name=SueFMNH/> dan menurut kajian paling terkini, diperkirakan memiliki massa antara {{convert|8.4|MT|ST}} sampai {{convert|14|MT|ST|1}} saat hidup.<ref name="Hutchinsonet.al.2011"/><ref name="HartmanMassEstimate"/><ref name=TH07/> Tak setiap spesimen ''Tyrannosaurus'' dewasa bertumbuh besar. Pada masa lalu, prata-rata massa dewasa diperkirakan sangat beragam sepanjang tahun, dari yang terendah {{convert|4.5|MT|ST}},<ref name=andersonetal1985>{{cite journal |last1=Anderson |first1=J. F. |last2=Hall-Martin |first2=A. J. |last3=Russell |first3=Dale |authorlink3=Dale Russell |date=1985 |title=Long bone circumference and weight in mammals, birds and dinosaurs |journal=Journal of Zoology |doi=10.1111/j.1469-7998.1985.tb04915.x |volume=207 |issue=1 |pages=53–61}}</ref><ref name="bakker1986">{{cite book|title=The Dinosaur Heresies|last=Bakker|first=Robert T.|date=1986|publisher=Kensington Publishing|year=|isbn=0-688-04287-2|location=New York|page=241|pages=|oclc=13699558|authorlink=Robert T. Bakker}}</ref> sampai yang lebih dari {{convert|7.2|MT|ST}},<ref name=henderson1999>{{cite journal |last=Henderson |first=D. M. |date=January 1, 1999 |title=Estimating the masses and centers of mass of extinct animals by 3-D mathematical slicing |journal=Paleobiology |volume=25 |issue=1 |pages=88–106 |url=http://paleobiol.geoscienceworld.org/cgi/content/abstract/25/1/88}}</ref> dengan perkiraan paling modern terbentang antara {{convert|5.4|MT|ST}} dan {{convert|8.0|MT|ST}}.<ref name="Hutchinsonet.al.2011"/><ref name=ericksonetal2004>{{cite journal |last1=Erickson |first1=Gregory M. |last2=Makovicky |first2=Peter J. |last3=Currie |first3=Philip J. |authorlink3=Phil Currie |last4=Norell |first4=Mark A. |last5=Yerby |first5=Scott A. |last6=Brochu |first6=Christopher A. |date=2004 |title=Gigantism and comparative life-history parameters of tyrannosaurid dinosaurs |journal=Nature |doi=10.1038/nature02699 |pmid=15306807 |volume=430 |issue=7001 |pages=772–775}}</ref><ref name=farlowetal1995>{{cite journal |last1=Farlow |first1=J. O. |last2=Smith |first2=M. B. |last3=Robinson |first3=J. M. |date=1995 |title=Body mass, bone 'strength indicator', and cursorial potential of ''Tyrannosaurus rex'' |journal=Journal of Vertebrate Paleontology |doi=10.1080/02724634.1995.10011257 |volume=15 |issue=4 |pages=713–725 |url=http://www.vertpaleo.org/publications/jvp/15-713-725.cfm |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20081023063102/http://www.vertpaleo.org/publications/jvp/15-713-725.cfm |archivedate=2008-10-23 |df= }}</ref><ref name=seebacher2001>{{cite journal |last=Seebacher |first=Frank |date=2001 |title=A new method to calculate allometric length–mass relationships of dinosaurs |journal=Journal of Vertebrate Paleontology |doi=10.1671/0272-4634(2001)021[0051:ANMTCA]2.0.CO;2 |volume=21 |issue=1 |pages=51–60|citeseerx=10.1.1.462.255 }}</ref><ref name=christiansenfarina2004>{{cite journal |last1=Christiansen |first1=Per |last2=Fariña |first2=Richard A. |date=2004 |title=Mass prediction in theropod dinosaurs |journal=Historical Biology |doi=10.1080/08912960412331284313 |volume=16 |issue=2–4 |pages=85–92}}</ref> Hutchinson et al. (2011) menyatakan bahwa massa maksimum dari Sue, spesimen ''Tyrannosaurus'' lengkap terbesar, adalah antara {{convert|9.5|and(-)|18.5|ton metrik|LT ST|abbr=off}}, meskipun para pengarang menyatakan bahwa perkiraan kurang-lebih mereka berdasarkan pada model dengan tingkat kesalahan besar dan bahwa mereka "menganggap[nya] terlalu berkulit, terlalu gemuk, atau terlalu tak umum" dan menyediakan perkiraan ukuran {{convert|14|MT|ST|1}} untuk spesimen ini.<ref name="Hutchinsonet.al.2011"/> Packard ''et al.'' (2009) tested dinosaur mass estimation procedures on elephants and concluded that those of dinosaurs are flawed and produce over-estimations; thus, the weight of ''Tyrannosaurus'', as well as other dinosaurs, could have been much less.<ref>{{cite journal |last1=Boardman |first1=T. J. |last2=Packard |first2=G. C. |last3=Birchard |first3=G. F. |date=2009 |title=Allometric equations for predicting body mass of dinosaurs |journal=[[Journal of Zoology]] |doi=10.1111/j.1469-7998.2009.00594.x |volume=279 |issue=1 |pages=102–110}}</ref> Perkiraan lainnya menyatakan bahwa spesimen-spesimen ''Tyrannosaurus'' terbesar yang diketahui memiliki massa mencapai<ref name="HartmanMassEstimate">{{cite web |last=Hartman |first=Scott |date=July 7, 2013 |title=Mass estimates: North vs South redux |publisher=Scott Hartman's Skeletal Drawing.com |url=http://www.skeletaldrawing.com/home/mass-estimates-north-vs-south-redux772013 |accessdate=August 24, 2013}}</ref> atau melampaui 9 ton.<ref name="Hutchinsonet.al.2011"/><ref name=TH07>{{cite journal |last1=Therrien |first1=F. |last2=Henderson |first2=D. M. |date=2007 |title=My theropod is bigger than yours&nbsp;... or not: estimating body size from skull length in theropods |journal=Journal of Vertebrate Paleontology |issn=0272-4634 |doi=10.1671/0272-4634(2007)27[108:MTIBTY]2.0.CO;2 |volume=27 |issue=1 |pages=108–115}}</ref>

[[Berkas:Rjpalmer tyrannosaurusrex 001.jpg|thumb|left|Restorasi hidup ''T.&nbsp;rex'' dengan bulu-bulu, sebuah perkiraan yang dihasilkan oleh ''[[phylogenetic bracketing]]'']]
[[Berkas:Largesttheropods.svg|jmpl|300px|Dari kiri [[manusia]],[[Spinosaurus]],[[Giganotosaurus]],
Karena jumlah yang relatif kecil dari spesimen-spesimen yang diangkat dan populasi besar individual yang hadir pada masa yang ditentukan saat Tiranosaurus hidup, ini dengan mudah menjadi spesimen-spesimen yang lebih besar ketimbang spesimen-spesimen yang sekarang diketahui termasuk "Sue", meskipun penemuan individual-indiviaul terbesar tak dapat ditemukan selamanya karena alam yang tak lengkap dari catatan fosil.<ref>{{cite book|last=Hone|first=David|title=The Tyrannosaur Chronicles|date=2016|publisher=Bloomsbury Sigma|location=Bedford Square, London|isbn=978-1-4729-1125-4|pages=145–146}}</ref> Holtz juga berpendapat bahwa "alasan yang paling mungkin menduga bahwa terdapat individual-individual yang 10, 15, atau bahkan 20 persen lebih besar ketimbang Sue dalam populasi T. rex manapun."<ref>{{cite news
[[Carcharodontosaurus]],'''Thyrannosaurus rex''',[[Mapusaurus]]]]
| last = Switek
| first = Brian
| title = My T. Rex Is Bigger Than Yours
| publisher = National Geographic
| date = 17 October 2013
| url = http://news.nationalgeographic.com/news/2013/10/131016-tyrannosaurus-rex-smithsonian-wankel-fossil-day/
| access-date = 5 February 2017}}</ref>


== Perilaku ==
== Perilaku ==

Revisi per 30 Januari 2018 09.21

Tyrannosaurus
Rentang fosil: Cretaceous Akhir, 68.5–65.5 jtyl
Tengkorak Tyrannosaurus rex, Palais de la Découverte, Paris.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Superordo:
Ordo:
Subordo:
Superfamili:
(tanpa takson):
Famili:
Subfamili:
Genus:
Tyrannosaurus

Osborn, 1905
Spesies
  • Tyrannosaurus rex
    Osborn, 1905
Sinonim
Sinonim genus
  • Manospondylus
    Cope, 1892
  • Dynamosaurus
    Osborn, 1905
  • Nanotyrannus?
    Bakker, Williams & Currie, 1988
  • Stygivenator
    Olshevsky, 1995
  • Dinotyrannus
    Olshevsky, 1995
Sinonim spesies

Tiranosaurus[nb 1] adalah sebuah genus dari dinosaurus teropoda coelurosaurian. Spesies Tyrannosaurus rex (rex artinya "raja" dalam bahasa Latin) adalah salah satu teropoda besar yang paling banyak terwakili. Tiranosaurus tinggal di sepanjang apa yang sekarang menjadi barat Amerika Utara, di apa yang sat itu merupakan sebuah benua pulau yang dikenal sebagai Laramidia. Tyrannosaurus memiliki persebaran yang lebih besar dari tyrannosaurid lainnya. Fosil-fosil ditemukan di berbagai formasi batu yang tertanggal dari zaman Maastrichtian dari Periode Kretaseus tinggi, 68 sampai 66 juta tahun lampau.[2] Ini adalah anggota terakhir yang diketahui dari tyrannosaurid,[3] dan salah satu dinosaurus non-unggas yang ada sebelum kepunahan Kretaseus–Paleogen.

Seperti tyrannosaurid lainnya, Tyrannosaurus adalah seekor karnivora bipedal dengan tengkorak masif yang seimbang dengan ekornya yang berat dan panjang. Memiliki kaki yang kuat dan besar, Tyrannosaurus berkaki pendek namun secara tak lazim kuat karena ukuran mereka dan memiliki dua buah cakar. Spesimen paling lengkapnya memiliki panjang 123 m (404 ft),[4] tinggi 366 meter (1.201 ft),[5] dan menurun perkiraan paling modern, memiliki massa 84 ton metrik (93 ton pendek) sampai 14 ton metrik (15,4 ton pendek).[4][6][7] Meskipun teropoda lainnya menyaingi atau melampaui Tyrannosaurus rex dalam hal ukuran, ini masih menjadi salah satu predator darat terbesar yang diketahui dan diperkirakan memiliki gigitan terbesar di antara seluruh hewan terestrial.[8][9] Selama menjadi karnivora terbesar di lingkungannya, Tyrannosaurus rex nampaknya adalah seekor predator puncak, yang memangsa hadrosaurus, herbivora-herbivora seperti ceratopsia dan ankylosaurus, dan mungkin sauropod.[10] Beberapa pakar meyakini bahwa dinosaurus tersebut utamanya adalah seekor pebangkai. Pertanyaan apakah Tyrannosaurus adalah predator puncak atau pebangkai murni adalah salah satu perdebatan terpanjang yang sedang berlangsung dalam paleontologi.[11] Tyrannosaurus rex saat ini diyakini bertindak sebagai predator, dan secara kebetulan memangsa mamalia modern dan predator-predator terbang.

Lebih dari 50 spesimen Tyrannosaurus rex diidentifikasi, beberapa nyaris merupakan tengkorak lengkap. Lapisan lembut dan protein dikabarkan pada setidaknya salah satu spesimen. Keberadaan material fosil membolehkan riset signifikan dalam beberapa aspek biologinya, termasuk sejarah kehidupannya dan biomekanika. Perilaku makan, fisiologi dan kecepatan potensial dari Tyrannosaurus rex adalah beberapa subyek perdebatan. Taksonominya juga kontroversial, karena beberapa ilmuwan menganggap Tarbosaurus bataar dari Asia merupakan spesies Tiranosaurus kedua sementara yang lainnya menganggap Tarbosaurus merupakan genus terpisah. Beberapa genera lain dari tyrannosaurid Amerika Utara juga disinonimkan dengan Tiranosaurus.

Sebagai teropoda tipe besar, Tyrannosaurus adalah salah satu dinosaurus paling terkenal sejak abad ke-20, dan telah muncul dalam film, iklan, dan perangko pos, serta beberapa jenis media lainnya.

Deskripsi

Ukuran (hijau) berbanding dengan teropoda-teropoda raksasa pilihan

Tyrannosaurus rex adalah salah satu karnivora darat terbesar sepanjang masa; spesimen lengkap terbesarnya, yang berada di Field Museum of Natural History dengan nama FMNH PR2081 dan dijuluki Sue, berukuran sepanjang 123 meter (404 ft),[4] dan memiliki tinggi 366 meter (1.201 ft) saat tegak,[5] dan menurut kajian paling terkini, diperkirakan memiliki massa antara 84 ton metrik (93 ton pendek) sampai 14 ton metrik (15,4 ton pendek) saat hidup.[4][6][7] Tak setiap spesimen Tyrannosaurus dewasa bertumbuh besar. Pada masa lalu, prata-rata massa dewasa diperkirakan sangat beragam sepanjang tahun, dari yang terendah 45 ton metrik (50 ton pendek),[12][13] sampai yang lebih dari 72 ton metrik (79 ton pendek),[14] dengan perkiraan paling modern terbentang antara 54 ton metrik (60 ton pendek) dan 80 ton metrik (88 ton pendek).[4][15][16][17][18] Hutchinson et al. (2011) menyatakan bahwa massa maksimum dari Sue, spesimen Tyrannosaurus lengkap terbesar, adalah antara 95 dan 185 ton metrik[convert: unit tak dikenal], meskipun para pengarang menyatakan bahwa perkiraan kurang-lebih mereka berdasarkan pada model dengan tingkat kesalahan besar dan bahwa mereka "menganggap[nya] terlalu berkulit, terlalu gemuk, atau terlalu tak umum" dan menyediakan perkiraan ukuran 14 ton metrik (15,4 ton pendek) untuk spesimen ini.[4] Packard et al. (2009) tested dinosaur mass estimation procedures on elephants and concluded that those of dinosaurs are flawed and produce over-estimations; thus, the weight of Tyrannosaurus, as well as other dinosaurs, could have been much less.[19] Perkiraan lainnya menyatakan bahwa spesimen-spesimen Tyrannosaurus terbesar yang diketahui memiliki massa mencapai[6] atau melampaui 9 ton.[4][7]

Restorasi hidup T. rex dengan bulu-bulu, sebuah perkiraan yang dihasilkan oleh phylogenetic bracketing

Karena jumlah yang relatif kecil dari spesimen-spesimen yang diangkat dan populasi besar individual yang hadir pada masa yang ditentukan saat Tiranosaurus hidup, ini dengan mudah menjadi spesimen-spesimen yang lebih besar ketimbang spesimen-spesimen yang sekarang diketahui termasuk "Sue", meskipun penemuan individual-indiviaul terbesar tak dapat ditemukan selamanya karena alam yang tak lengkap dari catatan fosil.[20] Holtz juga berpendapat bahwa "alasan yang paling mungkin menduga bahwa terdapat individual-individual yang 10, 15, atau bahkan 20 persen lebih besar ketimbang Sue dalam populasi T. rex manapun."[21]

Perilaku

Tyrannosaurus kemungkinan berperilaku sama seperti buaya dan dan reptil modern lainnya, hal ini diketahui dari bentuk otak mereka yang amat mirip dengan buaya dan aligator. Dalam catatan fosilnya juga ditemukan sedikit bukti perilaku sosial.Fosil menunjukkan bahwa Tyrannosaurus adalah binatang kanibal-ditemukan gigi spesimen yang lebih besar di spesimen yang lebih kecil. Dahulu para ilmuwan mengira Tyrannosaurus rex tidak mengasuh anak-anaknya,namun kini kita tahu bahwa mereka adalah orang tua yang baik.Tyrannosaurus mempunyai kehidupan sosial yang aktif.Mereka kemungkinan menjadi dewasa pada usia 20 tahun dan mungkin mati pada usia 50-70 tahun.Tyrannosaurus jantan tumbuh hingga 11,8 m dan berat 6 ton,lebih kecil daripada Tyrannosaurus betina yang bisa mencapai 12,5 m dan berat 7 ton.Saat musim kawin,Tyrannosaurus jantan akan berburu mangsa dan menghadiahkannya pada sang betina sebagai'persyaratan'.Ini mungkin bisa saja dilakukan karena ukuran si betina lebih besar dan bisa saja menjadikan jantan sebagai santapannya.Dari bukti fosil Tyrannosaurus adalah keluarga Tyrannosauridae,yang mencakup Albertosaurus(Panjang 9 m dari Kanada),Daspletosaurus(Panjang 9,2 m dari Amerika Serikat dan Kanada),Gorgosaurus(Panjang 8,5 m dari Amerika Serikat),dan Tarbosaurus(Panjang 10-11 m dari Mongolia).

Sejarah Penemuan

Tahun 1892, ditemukan bagian dari tulang punggung yang diduga punya T-rex oleh panteolog bernama Edward Drinker Cope dan diberi nama Manospondylus gigas. Fosil kedua ditemukan tahun 1900 oleh Barnum Brown dari negara bagian Wyoming dan diberinama Dynamosaurus imperiosus oleh Henry Fairfield Osborn pada tahun 1905. Dan fosil ketiga pun ditemukan oleh Henry Fairfield Osborn pada tahun 1902 di negara bagian montana dan diberi nama Tyrannosaurus rex. Fosilnya tidak utuh,tapi gigi dan rahangnya masih lengkap.Sejak itulah dinosaurus ini menjadi terkenal karena untuk waktu yang lama sempat diduga sebagai karnivora terbesar di darat,sampai Carcharodontosaurus ditemukan tahun 1920 dan Giganotosaurus tahun 1994,yang ternyata jauh lebih besar daripada T-rex.

Pembagian Genetik

Sinonim

  • Manospondylus Cope, 1892
  • Dynamosaurus Osborn, 1905
  • Nanotyrannus Bakker, Williams et Currie, 1988
  • Dinotyrannus Olshevsky, 1995
  • Stygivenator Olshevsky, 1995

Posisi Taksonomi

Hasil Penelitian Tyrannosaurus

Cara Berdiri

Tipe Gozila (gambar-1)
Tipe Balance (gambar 2)

Dalam Cara Berdiri awalnya diperkirakan T-rex berjalan seperti gozila(seperti kangguru ketika berdiri). Tetapi akhir-akhir ini diperkirakan T-rex lebih bongkok Seperti yang ada di gambar-2.

Kepintaran

Otak dan indra penciuman T-rex sangat bagus dan matanya pun terletak dibagian yang baik sehingga T-rex Bisa menyerang mangsa nya dengan baik karena T-rex bisa memperkirakan berapa jauh nya dengan mangsa dan bisa menyusun strategi. Dan ditambah dengan saluran setengah lingkaran yang bagus senhingga keseimbangannyapun bagus.

Kecepatan

Tentang Kecepatan T-rex Masih banyak Teori-teori yang kuat, disebabkan oleh fosil jejak T-rex yang langka, saat T-Rex akan berlari dia akan mundur terlebih dahulu untuk mencari power yang tepat atau untuk memfokuskan serangannya... Di bawah ini akan dijelaskan teori-teoritersebut

Teori 40km/h~50km/h
Berat T-rex diperkirakan sekitar 4-5ton sehingga para ilmuwan menyimpulkan bhwa kecepatan T-rex adalah 40-50km/h. Tetapi karena ditemukannya fosil-fosil T-rex, bisa dibilang bahwa berat T-rex lebih berat.
Teori Susah Lari
Donald Henderson membuat allosaurus dan Tyrannosaurus dengan gambar 3D dan membuat simulasi dan membandingkanya, dan dia menyatakan bahwa kecepatan T-rex paling cepat adalah 18km/h karena panjang langkah nya tidak terlalu besar pada tahun 1999. dan pada tahun 2002 John Hutchinson menyatakan bahwa T-rex tidak bisa lari.
Teori 30km/h
Bill Sellers dari universitas Manchester membuat simulasi T-rex dan menyimpulkan bahwa berat T-rex adalah 6 ton dan kecepatan T-rex bisa mencapai 29km/h. di dalam teorinya pun dinyatakan kecepatan minimum T-rex 20km/h sampai 50km/h.

Dalam Kebudayaan Populer

Sejak pertama ditemukan T-rex menjadi amat terkenal. Salah satu kemunculannya yang paling terkenal adalah dalam film Jurassic Park. Mereka juga dimunculkan dalam serial dokumenter seperti serial 'walking with' dan juga game serta buku.

Referensi

Catatan

  1. ^ Dibaca /tɪˌrænəˈsɔːrəs, t-/, artinya "kadal tiran", dari bahasa Yunani Kuno tyrannos (τύραννος), "tiran", dan sauros (σαῦρος), "kadal"[1]

Kutipan

  1. ^ "Tyrannosaurus". Online Etymology Dictionary. 
  2. ^ Hicks, J. F.; Johnson, K. R.; Obradovich, J. D.; Tauxe, L.; Clark, D. (2002). "Magnetostratigraphy and geochronology of the Hell Creek and basal Fort Union Formations of southwestern North Dakota and a recalibration of the Cretaceous–Tertiary Boundary" (PDF). Geological Society of America Special Papers. 361: 35–55. doi:10.1130/0-8137-2361-2.35. ISBN 0-8137-2361-2. 
  3. ^ DiChristina, Mariette (Apr 14, 2015). "Rise of the Tyrants". ... was merely the last survivor of a startling variety of tyrannosaurs that lived across the globe right up until the asteroid impact 66 million years ago ... 
  4. ^ a b c d e f g Hutchinson, J. R.; Bates, K. T.; Molnar, J.; Allen, V.; Makovicky, P. J. (2011). "A Computational Analysis of Limb and Body Dimensions in Tyrannosaurus rex with Implications for Locomotion, Ontogeny, and Growth". PLoS ONE. 6 (10): e26037. doi:10.1371/journal.pone.0026037. PMC 3192160alt=Dapat diakses gratis. PMID 22022500. 
  5. ^ a b "Sue Fact Sheet" (PDF). Sue at the Field Museum. Field Museum of Natural History. 
  6. ^ a b c Hartman, Scott (July 7, 2013). "Mass estimates: North vs South redux". Scott Hartman's Skeletal Drawing.com. Diakses tanggal August 24, 2013. 
  7. ^ a b c Therrien, F.; Henderson, D. M. (2007). "My theropod is bigger than yours ... or not: estimating body size from skull length in theropods". Journal of Vertebrate Paleontology. 27 (1): 108–115. doi:10.1671/0272-4634(2007)27[108:MTIBTY]2.0.CO;2. ISSN 0272-4634. 
  8. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama SnivelyHendersonPhillips2006FusedVaultedNasals
  9. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama MM03
  10. ^ Switeck, Brian (April 13, 2012). "When Tyrannosaurus Chomped Sauropods". Smithsonian Media. Diakses tanggal August 24, 2013. 
  11. ^ Hutchinson, John (July 15, 2013). "Tyrannosaurus rex: predator or media hype?". What's in John's Freezer?. Diakses tanggal August 26, 2013. 
  12. ^ Anderson, J. F.; Hall-Martin, A. J.; Russell, Dale (1985). "Long bone circumference and weight in mammals, birds and dinosaurs". Journal of Zoology. 207 (1): 53–61. doi:10.1111/j.1469-7998.1985.tb04915.x. 
  13. ^ Bakker, Robert T. (1986). The Dinosaur Heresies. New York: Kensington Publishing. hlm. 241. ISBN 0-688-04287-2. OCLC 13699558. 
  14. ^ Henderson, D. M. (January 1, 1999). "Estimating the masses and centers of mass of extinct animals by 3-D mathematical slicing". Paleobiology. 25 (1): 88–106. 
  15. ^ Erickson, Gregory M.; Makovicky, Peter J.; Currie, Philip J.; Norell, Mark A.; Yerby, Scott A.; Brochu, Christopher A. (2004). "Gigantism and comparative life-history parameters of tyrannosaurid dinosaurs". Nature. 430 (7001): 772–775. doi:10.1038/nature02699. PMID 15306807. 
  16. ^ Farlow, J. O.; Smith, M. B.; Robinson, J. M. (1995). "Body mass, bone 'strength indicator', and cursorial potential of Tyrannosaurus rex". Journal of Vertebrate Paleontology. 15 (4): 713–725. doi:10.1080/02724634.1995.10011257. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-10-23. 
  17. ^ Seebacher, Frank (2001). "A new method to calculate allometric length–mass relationships of dinosaurs". Journal of Vertebrate Paleontology. 21 (1): 51–60. CiteSeerX 10.1.1.462.255alt=Dapat diakses gratis. doi:10.1671/0272-4634(2001)021[0051:ANMTCA]2.0.CO;2. 
  18. ^ Christiansen, Per; Fariña, Richard A. (2004). "Mass prediction in theropod dinosaurs". Historical Biology. 16 (2–4): 85–92. doi:10.1080/08912960412331284313. 
  19. ^ Boardman, T. J.; Packard, G. C.; Birchard, G. F. (2009). "Allometric equations for predicting body mass of dinosaurs". Journal of Zoology. 279 (1): 102–110. doi:10.1111/j.1469-7998.2009.00594.x. 
  20. ^ Hone, David (2016). The Tyrannosaur Chronicles. Bedford Square, London: Bloomsbury Sigma. hlm. 145–146. ISBN 978-1-4729-1125-4. 
  21. ^ Switek, Brian (17 October 2013). "My T. Rex Is Bigger Than Yours". National Geographic. Diakses tanggal 5 February 2017. 

Bacaan tambahan

  • Farlow, J. O.; Gatesy, S. M.; Holtz, T. R., Jr.; Hutchinson, J. R.; Robinson, J. M. (2000). "Theropod Locomotion". American Zoologist. The Society for Integrative and Comparative Biology. 40 (4): 640–663. doi:10.1093/icb/40.4.640. 

Pranala luar

Exhibits