The Four Warriors

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

The Four Warriors adalah manhua karya komikus Hong Kong Andy Seto, dengan supervisi Tony Wong, yang diangkat dari novel silat legendaris karya Wen Rui An. Versi aslinya diterbitkan pertama kali oleh Jade Dynasty Pbl. Ltd. pada tahun 2008. Seri pertama manhua ini diterbitkan versi Indonesia oleh PT. Central Kumala Sakti Pbl. Ltd. pada tahun yang sama.

Sinopsis[sunting | sunting sumber]

Inti dari cerita ini adalah perjuangan dan petualangan empat saudara seperguruan murid dari pendekar sakti Zhuge yang berusaha menegakkan keadilan dan menjaga ketentraman negara dari kemelut-kemelut yang terjadi silih berganti. Posisi mereka sebagai hulubalang utama (intelejen) kerajaan menjadi sangat krusial karena mereka otomatis menjadi pionir pertama yang menghadapi segala bentuk ancaman bagi istana, baik dari luar maupun dari dalam. Dari dalam mereka menghadapi rongrongan perdana menteri yang merasa tersaingi. Dari luar, para hulubalang utama ini harus menghadapi dua kekuatan terbesar yang sebenarnya juga berseteru; Tang Shi Wu dari Gerbang Tang, dan Yuan Yan Jue dari istana Zhi Zun Fu. Kemampuan tempur masing-masing dari mereka sebenarnya masih di bawah semua musuh utama yang mereka hadapi, tapi bila keempatnya bergabung maka kelebihan masing-masing akan menutupi kelemahan mereka. Cerita yang diangkat dari novel ini terkesan berat dan dalam karena selalu melibatkan politik tingkat tinggi antar elemen dan tokoh, semua jenis hubungan (pertemanan, permusuhan, romansa) diceritakan dalam bentuk ironi yang rumit dan cenderung memilukan, tidak ada yang benar-benar musuh atau teman.

Karakter[sunting | sunting sumber]

Hulubalang Utama[sunting | sunting sumber]

Gerbang Tang[sunting | sunting sumber]

  • Tang Shi Wu: Pria ini adalah ketua dari partai Tang. Masih muda namun kemampuannya disebut-sebut sebagai yang terkuat di selatan, setara dengan pendekar terkuat utara, Yuan Yan Jue, musuh besarnya. Bercita-cita menaklukkan seluruh dunia persilatan di bawah kaki Gerbang Tang. Ambisius, cerdas, licin, dan kejam. Terlibat konfrontasi dengan hampir semua pihak, termasuk dengan para Hulubalang Utama yang menganggapnya sebagai ancaman terbesar eksistensi kerajaan, serta raja muda utara Yuan Yan Jue yang menjadi rival utamanya.
  • Tang Bing Bing: Kakak perempuan Tang Shi Wu sekaligus penasihat pribadinya. Jabatannya hanya selevel di bawah ketua Gerbang Tang. Cantik dan berilmu tinggi. Pada masa mudanya terlibat asmara yang rumit dengan Yuan Yan Jue hingga berputri Tang Niu Niu.
  • Tang Ren: Jabatannya hanya selevel di bawah Tang Bing Bing, dan selalu bersaing jasa dengan rekannya Tang Bu Ya. Kemampuannya tinggi namun terkesan bodoh dan berangasan sehingga mudah dimanfaatkan oleh rekan-rekannya.
  • Tang Bu Ya: Lelaki ini terkesan pendiam dan misterius. Jabatannya di Gerbang Tang setara dengan Tang Ren. Setelah gugurnya wanita yang diam-diam dicintainya Tang Dan Feng, dia yang secara tragis dikhianati oleh Tang Shi Wu justru berbalik menyeberang ke kubu Hulubalang Utama.
  • Tang Dan Feng: Wanita ini anggun dan feminin, meski begitu tidak ada yang berani meremehkan karena dia termasuk salah satu pembesar Gerbang Tang. Tang Bing Bing saat muda pernah memakai namanya saat menjadi istri Yuan Yan Jue, itulah kenapa justru wanita ini yang dikenal sebagai ibu Tang Niu Niu. Demi putri angkatnya dia rela disebut sebagai pengkhianat dan harus gugur di tangan koleganya sendiri.
  • Tang Niu Niu: Nama aslinya adalah Yuan Yan Niu. Gadis cantik ini adalah putri Yuan Yan Jue dan Tang Bing Bing, identitasnya dirahasiakan dan memakai marga ibunya serta dijadikan putri angkat Tang Dan Feng. Memiliki hubungan asmara yang unik sekaligus rumit dengan orang ketiga dari Hulubalang Utama, si Samber Nyawa Cui Liek Shang.

Zhi Zun Fu[sunting | sunting sumber]

  • Yuan Yan Jue: Lelaki gagah ini adalah pemimpin istana Zhi Zun Fu, pangeran kedua dari suku Ni Zhen dan salah satu raja muda kerajaan utara Jing. Sejak muda dia adalah penggemar kanuragan, tidak heran jika kemampuannya hanya bisa disamai oleh Tang Shi Wu, orang yang telah membunuh ayahnya. Berambisi merebut kekuasaan Jing dan melebarkan sayapnya ke selatan. Karakternya hampir tidak berbeda dengan musuh besarnya itu, tapi Yuan Yan Jue lebih bisa menghargai sifat ksatria kependekaran. Suami dari Tang Bing Bing dan ayah dari Tang Niu Niu.
  • Duo Tu: Pemimpin dari 9 pengawal utama ini salah satu kepercayaan Yuan Yan Jue. Kemampuannya sangat tinggi berkat jurus cakar elang yang dimilikinya. Pendekar ini gugur di tangan Tang Ren saat berusaha mati-matian mempertahankan Zhi Zun Fu dari serbuan mendadak pasukan rahasia Gerbang Tang.
  • Bo Fu: Bawahan Yuan Yan Jue ini adalah tabib sakti ahli pengobatan sesat sekaligus rekayasa anatomi. Selalu memakai topeng bertanduk untuk menutupi identitasnya. Tokoh ini menjadikan Lan Yuan Shan dan Tang Niu Niu sebagai boneka hidup yang dikendalikan kemauannya oleh Yuan Yan Jue.
  • Ye Lu Xiao Cao: Perempuan mungil ini adalah penasehat utama Yuan Yan Jue. Kemampuan strategisnya bisa disejajarkan dengan si Kejam dari Hulubalang Utama. Terkesan menyukai atasannya namun tidak berani mengungkapkan, itulah alasan kenapa dia mencemburui semua wanita yang punya hubungan dengan Yuan Yan Jue dan berusaha melenyapkan mereka.
  • Na Ba: Salah satu anggota kelompok 9 pengawal utama. Besar dan kuat, mengandalkan ilmu kebal yang dimilikinya. Satu-satunya yang selamat saat terjadi penyerbuan mendadak pasukan Gerbang Tang ke Zhi Zun Fu.

Tokoh Lain[sunting | sunting sumber]

  • Lan Yuan Shan
  • Yin Cheng Feng
  • Zhou Bai Yu
  • Feng Xin Ru: Istri Zhou Bai Yu.
  • Su Meng Zhen: Lelaki ringkih ini adalah majikan Wisma Angin dan Hujan Emas yang berseteru dengan partai Liu Fen Ban Tang (Balai Enam Setengah). Meski terkesan berwibawa dan kharismatik, tetapi dia memiliki penyakit dalam yang susah untuk disembuhkan. Itulah yang membuatnya kurang pede berhadapan dengan Gerbang Tang secara frontal, meski secara tak resmi dia menjadi koalisi penting bagi kubu Hulubalang Utama. Ilmu goloknya konon sejajar dengan kemampuan Tang Shi Wu.

Lihat pula[sunting | sunting sumber]