Tenis pada Pekan Olahraga Nasional 2012

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tenis pada
Pekan Olahraga Nasional 2012
LokasiStadion tenis PTPN-V, Pekanbaru
Tanggal8-19 September 2012
Peserta96
← 2008
2016 →

Cabang olahraga Tenis pada Pekan Olahraga Nasional XIX akan dilaksanakan di Stadion tenis PTPN-V, Pekanbaru, Riau dari tanggal 8 sampai 19 september 2012. Sebanyak 96 atlet dari 16 provinsi akan berlaga di tujuh nomor pertandingan: beregu, tunggal, dan ganda kelompok putra dan putri, serta nomor ganda campuran.

Peserta[sunting | sunting sumber]

Perolehan medali[sunting | sunting sumber]

Legenda
  Provinsi tuan rumah ditandai dengan warna lavender biru
Per. Provinsi Emas Perak Perunggu Jumlah
1  DKI Jakarta 4 3 2 9
2  Jawa Tengah 2 0 3 5
3  Riau 1 1 2 4
4  DI Yogyakarta 0 2 0 2
5  Papua Barat 0 1 0 1
6  Kalimantan Timur 0 0 3 3
7  Jawa Timur 0 0 2 2
8  Bali 0 0 1 1
 Jawa Barat 0 0 1 1
Total 7 7 14 28

Peraih Medali[sunting | sunting sumber]

Nomor Emas Perak Perunggu
Tunggal putra  Jawa Tengah
Wisnu Adi Nugroho
 Riau
David Agung Susanto
 DKI Jakarta
Indra Wijaya
 DKI Jakarta
Irfandi Hendrawan
Ganda putra  Riau
David Agung Susanto
Tito Parulian Hutauruk
 Papua Barat
Ariya Mahendra Anugraha
Tio Juliandi Hutauruk
 Kalimantan Timur
Gusti Jaya Kusuma
Muhammad Reski Asrian
 Jawa Timur
Mochamad Rizky Widiyanto
Indra Utomo
Beregu putra  Jawa Tengah
Wisnu Adi Nugroho
Rizky Bagus Saputra
 DKI Jakarta
Indra Wijaya
M. Nurizcky Maulana Hamzah
 Kalimantan Timur
Arief Rahman
Gusti Jaya Kusuma
Muhammad Reski Asrian
M. Noor Husaini
 Riau
David Agung Susanto
Aditya Ichsan Haris
Tunggal putri  DKI Jakarta
Aldila Sutjiadi
 DKI Jakarta
Voni Darlina
 Jawa Tengah
Cynthia Melita Setyawan
 Riau
Heravita Mediana Taher
Ganda putri  DKI Jakarta
Aldila Sutjiadi
Athena Nathalia
 DI Yogyakarta
Rekyan Woro Mulaksito Mulyadi
Rani Fitriya Wardhani
 Jawa Barat
Bella Destriana
Nadya Syarifah
 Jawa Tengah
Evita Febrihabsari
Prima Lestari
Beregu putri  DKI Jakarta
Voni Darlina
Athena Nathalia
Aldila Sutjiadi
 DI Yogyakarta
Rekyan Woro Mulaksito Mulyadi
Hanifah Nur Hasanah
 Jawa Tengah
Evita Febrihabsari
Idhun Safa'ati
Cynthia Melita Setyawan
 Kalimantan Timur
Deria Nur Haliza
Novita Dinaryanti
Beatrice Gumulya
Tara Dira Larasati
Ganda campuran  DKI Jakarta
M. Nurizcky Maulana Hamzah
Athena Nathalia
 DKI Jakarta
Ega Une Putty
Voni Darlina
 Jawa Timur
Indra Utomo
Sisca Budi Mawarni
 Bali
Putu Agus Primadana Putra
Ni Putu Armini

Hasil pertandingan[sunting | sunting sumber]

Beregu putra[sunting | sunting sumber]

Perempatfinal Semifinal Final
A1  DKI Jakarta 2
D2  Bali 1 A1  DKI Jakarta 2
C2  Papua Barat 1 B1  Kalimantan Timur 0
B1  Kalimantan Timur 2 A1  DKI Jakarta 2
C1  Jawa Tengah 2 C1  Jawa Tengah 0
B2  Kalimantan Barat 0 C1  Jawa Tengah 2
A2  Jawa Timur D1  Riau 0
D1  Riau 2

Beregu putri[sunting | sunting sumber]

Perempatfinal Semifinal Final
A1  DKI Jakarta 2
D2  Jawa Timur 0 A1  DKI Jakarta 2
C2  Riau 1 B1  Kalimantan Timur 1
B1  Kalimantan Timur 2 A1  DKI Jakarta 2
C1  DI Yogyakarta 2 C1  DI Yogyakarta 0
B2  Jawa Barat 1 C1  DI Yogyakarta 2
A2  Kalimantan Selatan 0 D1  Jawa Tengah 1
D1  Jawa Tengah 2

Tunggal putra[sunting | sunting sumber]

Perempatfinal Semifinal Final
               
1  DKI Jakarta
Indra Wijaya
6 6
 Aceh
Hemat Bakti Anugrah
2 3
1  DKI Jakarta
Indra Wijaya
3 2
4  Riau
David Agung Susanto
6 6
 Jawa Tengah
Rizky Bagus Saputro
0 0r
4  Riau
David Agung Susanto
6 3
4  Riau
David Agung Susanto
5 3
2  Jawa Tengah
Wisnu Adi Nugroho
7 6
3  DKI Jakarta
Irfandi Hendrawan
6 6
5  Kalimantan Timur
Arief Rahman
2 1
3  DKI Jakarta
Irfandi Hendrawan
2 0
2  Jawa Tengah
Wisnu Adi Nugroho
6 6
8  Jawa Timur
Ibrahim Unggulaga
0 1
2  Jawa Tengah
Wisnu Adi Nugroho
6 6

Tunggal putri[sunting | sunting sumber]

Perempatfinal Semifinal Final
               
1  Jawa Tengah
Cynthia Melita
6 6
6  DI Yogyakarta
Rekyan Woro
2 4
1  Jawa Tengah
Cynthia Melita
6 0 4
 DKI Jakarta
Aldila Sutjiadi
3 6 6
 DKI Jakarta
Aldila Sutjiadi
77 6
4  Jawa Barat
Tria Rizki Amalia
4 2
 DKI Jakarta
Aldila Sutjiadi
6 7
2  DKI Jakarta
Voni Darlina
1 5
3  Riau
Vita Taher
6 6
7  Kalimantan Timur
Novita Dinaryanti
0 4
3  Riau
Vita Taher
2 6
2  DKI Jakarta
Voni Darlina
6 7
5  DI Yogyakarta
Rani Fitriya Wardhani
7 63 1
2  DKI Jakarta
Voni Darlina
5 77 6

Ganda putra[sunting | sunting sumber]

Perempatfinal Semifinal Final
               
1  Riau
David Agung Susanto
Tito Parulian Hutauruk
 
1  Riau
David Agung Susanto
Tito Parulian Hutauruk
6 6
 Jawa Timur
Indra Utomo
M.Rizky Widianto
3 3
 Bali
nyoman Suma Indrawan
Putu Agus Primadana
3 1
 Jawa Timur
Indra Utomo
M.Rizky Widianto
6 6
1  Riau
David Agung Susanto
Tito Parulian Hutauruk
6 6
 Papua Barat
Ariya Mahendra
Tio Juliandi Hutauruk
1 2
4  DKI Jakarta
Indra Wijaya
Eg Uneputty
6 66 [11]
 Papua Barat
Ariya Mahendra
Tio Juliandi Hutauruk
3 78 [13]
 Papua Barat
Ariya Mahendra
Tio Juliandi Hutauruk
 Kalimantan Timur
Gusti Jaya Kusuma
M.Reski Asrian
 Aceh
Hemat Bakti Anugrah
Rachmat Hidayat
3 2
2  Kalimantan Timur
Gusti Jaya Kusuma
M.Reski Asrian
6 6

Ganda putri[sunting | sunting sumber]

Perempatfinal Semifinal Final
               
1  DI Yogyakarta
Rani Fitriya
Rekyan Woro
 Kalimantan Selatan
Audini Rizky Malaysia
Zahra Prawita
1  DI Yogyakarta
Rani Fitriya
Rekyan Woro
 Jawa Tengah
Prima Lestari
Evita Febrihabsari
 Bali
Desak Wiwin
Dewi Astiti
77 4 8
 Jawa Tengah
Prima Lestari
Evita Febrihabsari
65 6 [10]
1  DI Yogyakarta
Rani Fitriya
Rekyan Woro
6 0 [7]
2  DKI Jakarta
Aldila Sutjiadi
Athena Natalia
3 6 [10]
3  Kalimantan Timur
Beatrice Gumulya
Deria Nur Haliza
68 0
 Jawa Barat
Nadya Syarifah
Bella Destriana
710 6
 Jawa Barat
Nadya Syarifah
Bella Destriana
 DKI Jakarta
Aldila Sutjiadi
Athena Natalia
 DKI Jakarta
Aldila Sutjiadi
Athena Natalia
2  Jawa Timur
Dyah Mustika Pratiwi
Sisca Budi Mawarni

Ganda campuran[sunting | sunting sumber]

Perempatfinal Semifinal Final
               
1  DKI Jakarta
Athena Natalia
Ekky Hamzah
6 6
6  Riau
Vita Taher
Aditya Ichsandi
1 4
1  DKI Jakarta
Athena Natalia
Ekky Hamzah
6 77
 Bali
Putu Armini
Agus Primadana
4 65
 Bali
Putu Armini
Agus Primadana
0 7 [10]
 Jawa Timur
Dyah Mustika
Gavin Pranata
6 5 [6]
1  DKI Jakarta
Athena Natalia
Ekky Hamzah
4 6 [10]
2  DKI Jakarta
Voni Darlina
Ega Uneputty
6 5 [8]
3  Jawa Timur
Sisca Budi M
Indra Utomo
7 6
 Bali
Agus Satria
Desak Wiwien
5 2
3  Jawa Timur
Sisca Budi M
Indra Utomo
6 3 [6]
2  DKI Jakarta
Voni Darlina
Ega Uneputty
4 6 [10]
 Riau
Sry Yusnainy
Ilham Nur Akbar
2 2
2  DKI Jakarta
Voni Darlina
Ega Uneputty
6 6

Masalah dan kontroversi[sunting | sunting sumber]

Kanopi stadion ambruk[sunting | sunting sumber]

Kanopi bangunan depan Stadion Tenis PON XVIII runtuh pada hari kamis pada tanggal 6 September 2012 dan menimpa mobil kontingen asal Sumatera Utara, seorang petugas kontraktor PT Amarta yang sedang memasang lampu di kanopi tersebut mengalami cedera tangan teriris dan mengeluarkan banyak sampai menyebabkan pingsan, seorang karyawan kontraktor PT Amarta lainnya mengalami patah tangan ketika akan menahan beban reruntuhan kanopi stadion, dan seorang petugas keamanan PTPN-V juga mengalami cedera, dua orng penumpang di mobil kontingen asal Sumatera Utara tidak mengalami cedera.[1][2]

Dugaan sengaja mengalah[sunting | sunting sumber]

Pertandingan terakhir pada tanggal 12 September 2012 untuk menentukan juara grup B beregu putri mempertemukan Kalimantan Timur dan Jawa Barat. Muncul dugaan kedua regu tidak menggunaan usaha terbaiknya untuk memenangkan pertandingan, dikarenakan juara grup B kemungkinan akan bertemu tim kuat DKI Jakarta. Pada tunggal pertama mempertemukan Novita Dinaryanti dari Kalimantan Timur melawan Nadia Yahya dari Jawa Barat, pertandingan yang berakhir 7-6(3) 6-4 untuk kemenangan Nadia Yahya, selama pertandingan kedua pemain menunjukkan kesan ingin mengalah, sehingga wasit Slamet Widodo turun tangan dan memberikan peringatan untuk kedua pemain untuk beramin lebih serius dengan ancaman tidak diperbolehkan ikut nomor peroangan. Pada tunggal kedua regu Jawa Barat menurunkan Tria Rizki Amalia yang dua hari sebelum pertandingan dinyatakan sakit oleh tim dokter sehingga tidak bisa bertanding, kemenangan W.O diberikan untuk Taradita Larasati dari Kalimantan Timur. Pada partai ketiga nomor ganda mempertemukan Deria Nur Haliza/Taradita Larasati dari Kalimantan Timur melawan Bella Destriana/Nadia Yahya dari Jawa Barat yang berakhir dengan, 6-0 6-3 untuk pasangan Kalimantan Timur.[3]

Regu putri Kalimantan Timur keluar sebagai juara grup dan lolos ke semifinal setelah mengalahkan regu Riau 2-1,[4] dan kemudian ditumbangkan oleh regu DKI Jakarta dengan skor 1-2[5] dan merebut medali perunggu, sementara regu Jawa Barat tumbang di babak perempat final setelah dikalahkan juara grup C, yang kemudian meraih medali perak regu putri DI Yogyakarta 1-2.[6]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Atap stadion tenis PON Riau runtuh dua orang cedera". republika.co.id. 
  2. ^ "Kanopi stadion tenis PTPN-V Pekanbaru ambruk". remaja-tenis.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-18. Diakses tanggal 2016-09-10. 
  3. ^ "Muncul dugaan tidak sportif". remaja-tenis.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-18. Diakses tanggal 2016-09-10. 
  4. ^ "PON XVIII: Putri Kaltim kalahkan tuan rumah". remaja-tenis.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-18. Diakses tanggal 2016-09-10. 
  5. ^ "Juara Bertahan Kaltim Tumbang, DKI ke final putri". remaja-tenis.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-18. Diakses tanggal 2016-09-10. 
  6. ^ "PON XVIII : Putri Jabar Tumbang dari DIY". remaja-tenis.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-18. Diakses tanggal 2016-09-10. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]