Tato Mentawai
Tato Mentawai atau Titi adalah jenis tato yang dilukis di atas tubuh orang di suku Mentawai di kepulauan Mentawai.[1][2] Bagi orang Mentawai, tato merupakan busana abadi yang dapat dibawa mati. Atau dengan kata lain, tato tradisi orang Mentawai hanya menjadi sebuah karya seni selama manusia yang memakainya hidup. Selain itu, tato ini juga berfungsi sebagai alat komunikasi, yaitu untuk menunjukkan jati diri dan untuk perbedaan status sosial dalam masyarakat.
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Seni Tato Mentawai Tertua di Dunia, travel.kompas.com. 2015-09-03
- ^ Tato Mentawai Hampir Punah Diarsipkan 2016-07-28 di Wayback Machine., nationalgeographic.co.id. 2015-09-03
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- https://digilib.itb.ac.id/index.php/gdl/view/51986
- https://www.liputan6.com/lifestyle/read/5383867/polemik-rekor-muri-desa-wisata-antropolog-mentawai-minta-penerbitan-piagam-desa-muntei-sebagai-pemilik-tato-tertua-dibatalkan
- https://www.ajardetik.com/2023/09/tanggapan-terhadap-tulisan-yurnaldi.html
 | Artikel bertopik Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |