Statistik

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Statistik atau statistik sampel adalah besaran dalam statistika yang diperoleh dari suatu sampel untuk suatu tujuan statistika. Tujuan statistika dapat berupa perkiraan nilai suatu parameter populasi, mencirikan keadaan sampel, atau mengevaluasi suatu hipotesis. Istilah statistik digunakan untuk merujuk fungsi dan merujuk nilai fungsi dari suatu sampel. Jika suatu statistik digunakan untuk tujuan yang spesifik, statistik tersebut dapat dirujuk dengan nama yang menjelaskan tujuannya. Contoh dari statistik adalah rata-rata, varians, dan koefisien korelasi.

Jika suatu statistik digunakan untuk menduga nilai suatu parameter populasi, statistik tersebut dikenal sebagai suatu estimator. Parameter populasi dapat berupa sembarang karakteristik dari populasi yang dipelajari. Jika tidak memungkinkan untuk mengukur nilainya secara langsung, metode-metode statistika digunakan untuk memperkirakan nilai parameter yang paling mungkin. Metode-metode ini bekerja pada statistik sampel yang diambil dari populasi tersebut. Sebagai contoh, rata-rata sampel adalah estimator takbias dari rata-rata populasi. Hal ini mengartikan nilai ekspektasi dari rata-rata sampel akan sama dengan rata-rata populasi sebenarnya.[1] Suatu statistik dapat digunakan untuk banyak tujuan, sebagai contoh, rata-rata sampel juga dapat digunakan untuk mencirikan suatu sampel, dan untuk menguji suatu hipotesis.

Contoh[sunting | sunting sumber]

Beberapa contoh dari statistik adalah:

  • "Pada suatu jajak pendapat di Indonesia, 72% pemuda mengatakan pemanasan global sedang terjadi." Dalam kalimat ini, "72%" adalah suatu statistik, yakni persentasi pemuda dalam jajak pendapat yang percaya dengan pemanasan global. Populasi dari dipelajari adalah himpunan semua pemuda di Indonesia, dan nilai parameter populasi yang diduga/ditaksir adalah persentase dari semua pemuda di Indonesia, tidak hanya yang mengikuti jajak pendapat, yang percaya dengan pemanasan global.
  • "Seorang manajer suatu hotel di dekat bandara internasional mengatakan rata-rata waktu tinggal dari 20 tamu adalah 3,5 hari." Dalam contoh ini, "3,5 hari" adalah suatu statistik, yakni rata-rata lama waktu tinggal untuk sampel berisi 20 penghuni hotel. Populasi dari yang dirujuk adalah semua penghuni hotel ini, dan nilai parameter populasi yang ditaksir adalah rata-rata lama waktu tinggal untuk semua penghuni hotel ini.[2] Ketakbiasan estimator pada kasus ini bergantung dari proses bagaimana sampel dipilih; lihat paradoks inspeksi.

Ada beberapa fungsi yang digunakan untuk menghitung statistik. Beberapanya adalah:

Referensi[sunting | sunting sumber]

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Kokoska 2015, hlm. 296-308.
  2. ^ Kokoska 2015, hlm. 296-297.

Daftar pustaka[sunting | sunting sumber]

  • Kokoska, Stephen (2015). Introductory Statistics: A Problem-Solving Approach (edisi ke-2nd). New York: W. H. Freeman and Company. ISBN 978-1-4641-1169-3. 
  • Parker, Sybil P (editor in chief). "Statistic". McGraw-Hill Dictionary of Scientific and Technical Terms. Fifth Edition. McGraw-Hill, Inc. 1994. ISBN 0-07-042333-4. Page 1912.
  • DeGroot and Schervish. "Definition of a Statistic". Probability and Statistics. International Edition. Third Edition. Addison Wesley. 2002. ISBN 0-321-20473-5. Pages 370 to 371.