Rampai

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lukisan seorang wanita membuat rampai oleh Herbert James Draper, 1897

Rampai atau bunga rampai[1] (Inggris: potpurri) campuran bahan tanaman kering berwangi alami yang digunakan untuk memberikan aroma alami yang lembut, biasanya di lingkungan perumahan. Ini sering ditempatkan di mangkuk dekoratif.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Rampai telah digunakan di dalam ruangan sejak zaman kuno, dengan berbagai cara, termasuk hanya dengan menaburkannya di lantai. Di Prancis awal abad ke-17, tumbuhan dan bunga segar dikumpulkan—dimulai pada musim semi dan berlanjut sepanjang musim panas. Rampai

didiamkan satu atau dua hari hingga lemas, lalu ditaburi garam laut kasar. Campuran yang menua diaduk sesekali sambil menambahkan lapisan ke dalamnya. Seringkali campuran tersebut akan berfermentasi atau bahkan berjamur seiring berlalunya musim panas. Pada musim gugur, rempah-rempah akan ditambahkan ke dalam campuran abu-abu yang tidak sedap dipandang sampai diperoleh aroma yang menyenangkan. Kemudian, fiksatif pengawet aroma (lihat di bawah) ditambahkan, rampai yang sudah jadi dimasukkan ke dalam jambangan khusus dengan tutup berlubang ke ruang parfu

Kebanyakan rampai modern terdiri dari bahan tanaman kering berbentuk dekoratif (tidak harus dari tanaman beraroma) dengan tambahan pewangi alami dan sintetis yang kuat (dan sering kali pewarna berwarna), dengan aroma yang sering kali tidak ada hubungannya dengan bahan tanaman yang digunakan. Kadang-kadang, benda-benda yang bukan berasal dari tumbuhan dicampur dengan rampai untuk menambah volume dan membuatnya lebih estetis. Aroma dapat disemprotkan ke bunga rampai, namun diperlukan bahan pengikat agar aroma terserap agar dapat dilepaskan secara perlahan.

Masa hidup[sunting | sunting sumber]

Bunga kering dapat bertahan antara dua bulan hingga 20 tahun, tergantung campuran yang dipilih. Rampai yang dibuat dengan benar akan bertahan lebih lama jika disimpan dalam wadah tertutup.

Wadah[sunting | sunting sumber]

Dalam pembuatan keramik, wadah rampai dirancang khusus untuk menampung rampai. Dalam desain tradisional, wadah rampai dilengkapi dengan tutup berlubang, sehingga aroma dapat menyebar secara perlahan. Vas rampai porselen Sèvres berbentuk kapal adalah salah satu contoh paling spektakuler dari tahun 1750-an dan 1760-an; Madame de Pompadour memiliki tiga dari dua belas contoh yang dibuat, sepuluh di antaranya bertahan.

Rujukan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ (Indonesia) Arti kata bunga rampai dalam situs web Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.