Permasalahan Armenia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Istilah "Permasalahan Armenia" adalah istilah yang digunakan dalam sejarah Eropa, khususnya di kalangan diplomat dan media setelah diadakannya Kongres Berlin pada tahun 1878. Seperti Permasalahan Timur, permasalahan ini berkaitan dengan keprihatinan Eropa terhadap orang-orang Armenia di Kesultanan Utsmaniyah setelah berakhirnya Perang Rusia-Turki 1877–78. Permasalahan ini khususnya berurusan dengan perlindungan dan kebebasan orang Armenia.[1]

"Permasalahan Armenia" mencakup 40 tahun sejarah Armenia-Utsmaniyah dalam konteks politik Inggris, Jerman dan Rusia pada tahun 1877–1914. Istilah ini juga digunakan dalam konteks ketika Turki tidak mengakui Genosida Armenia.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Armenian Studies: Études Arméniennes by Lebanese Association of Armenian University Graduates, hlm. 4–6