Mihja' bin Shalih
Mihja' bin Shalih Al 'Akki Al Yamani adalah seorang sahabat Nabi dari Bani 'Akk yang berasal dari Yaman. Ia tewas sebagai syuhada dalam Pertempuran Badar pada tahun ke-2 Hijriah.
| Mihja' bin Shalih Al Yamani مهجع بن صالح  | |
|---|---|
| Lahir | Mihja' bin Shalih Yaman, Jazirah Arab |
| Meninggal | 624 M ( 2 Hijriah ) Badar, Arab Saudi |
| Sebab meninggal | Terbunuh di Perang Badar oleh pasukan musyrikin Quraisy bernama Amr bin Al Hadrami dengan tembakan panah |
| Dikenal atas | Sahabat Nabi, Syuhada Badar |
| Orang tua | Shalih Al 'Akki Al Yamani (ayah) |
Keislaman
[sunting | sunting sumber]Mihja' bin Shalih berasal dari Kabilah Akk dari Yaman. Ketika tiba di Makkah, ia menjadi tawanan karena tidak perlindungan. Ia akhirnya dibebaskan oleh Umar bin Khattab. Karena pembebasan ini, Mihja' bin Shalih dikenal dengan nama Mihja' maula Umar bin Khattab, yang bermakna Umar membebaskannya dari penawanan.[butuh rujukan]
Mihja' bin Shalih masuk Islam di awal periode kenabian dan mengikuti Pertempuran Badar pada ke-tahun 2 Hijriah. Dalam pertempuran itu, ia wafat tertembak panah oleh pemanah Kafir Quraisy bernama Amr bin Al Hadrami. Dalam sirahnya, statusnya sebagai Sahabat Nabi pertama yang Syahid di Perang Badar masih didiskusikan karena adanya riwayat lain yang menyebutkan bahwa Sahabat Nabi pertama yang Syahid di Perang Badar ialah Ubaidah bin Al Harits.[1]