Langkuabo
| Langkuabo
| |
|---|---|
| Etelis boweni | |
| Taksonomi | |
| Kerajaan | Animalia |
| Filum | Chordata |
| Kelas | Actinopteri |
| Ordo | Lutjaniformes |
| Famili | Lutjanidae |
| Genus | Etelis |
| Spesies | Etelis boweni |
Etelis boweni, yang dikenal sebagai langkuabo atau kakap delima merupakan spesies ikan sirip kipas dalam famili Lutjanidae (ikan kakap). Ia ditemukan di perairan yang lebih dalam di kawasan Indo-Pasifik Barat oleh tim ahli biologi kelautan dari Amerika Serikat, Spanyol, dan Taiwan .[1] Dinamakan pada 9 Maret 2021, setelah Brian Bowen, seorang peneliti di Universitas Hawaii.[2] [3]
Morfologi[sunting | sunting sumber]
Etelis boweni memiliki tubuh fusiform berwarna merah jingga yang berangsur-angsur menjadi merah muda di bagian tengah tubuhnya dan putih keperakan di bagian bawah. [4] E. boweni mirip dengan Etelis carbunculus, tetapi memiliki beberapa perbedaan utama. E. boweni memiliki ukuran tubuh dewasa yang jauh lebih besar, hampir dua kali lipat ukuran E. carbunculus . E. boweni juga memiliki rahang bawah yang menonjol, ujung hitam di bagian atas sirip ekor dan panjang moncong lebih besar dibandingkan E. carbunculus . [4]
Ancaman Lingkungan[sunting | sunting sumber]
Etelis boweni terancam penangkapan ikan berlebihan . Sejak tahun 2016 hingga sekarang, E. boweni termasuk dalam 50 spesies paling melimpah yang ditemukan di perikanan demersal perairan dalam di Indonesia Selatan. [5] Data hasil tangkapan menunjukkan bahwa sebagian besar E. boweni yang ditangkap belum mempunyai kesempatan untuk bereproduksi atau mencapai kedewasaan sebelum ditangkap. Namun, tren perikanan menunjukkan bahwa risiko penangkapan ikan berlebihan di wilayah tersebut semakin membaik. [5]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "New Species of Deepwater Snapper Discovered". Sci-News.org. Diakses tanggal 3 May 2021.
- ^ Andrews, Kimberly R.; Fernandez-Silva, Iria; Randall, John E.; Ho, Hsuan-Ching (2021). "Etelis boweni sp. nov., a new cryptic deepwater eteline snapper from the Indo‐Pacific (Perciformes: Lutjanidae)". Journal of Fish Biology. Early View (2): 335–344. doi:10.1111/jfb.14720. PMID 33751562 Periksa nilai
|pmid=(bantuan). Diakses tanggal 3 May 2021. - ^ "Newly discovered species of Ehu named after UH biologist". University of Hawaii. Diakses tanggal 3 May 2021.
- ^ a b Andrews, Kimberly R.; Fenandez-Silva, Iria; Randall, John E.; Ho, Hsuan-Ching (9 March 2021). "Etelis boweni sp. nov., a new cryptic deepwater eteline snapper from the Indo-Pacific (Perciformes: Lutjanidae)". Journal of Fish Biology. 99 (2): 335–344. doi:10.1111/jfb.14720. PMID 33751562 Periksa nilai
|pmid=(bantuan). - ^ a b Mous, Peter J.; IGede, Wawan B.; Pet, Jos S. (16 October 2021). "Length-Based Assessment of the Fisheries Targeting Snappers, Groupers and Emperors in Indonesia, Fishery Management Area 573" (PDF). Yayasan Konservasi Alam Nusantara and People and Nature Consulting. Diakses tanggal 16 October 2021.