Kutil

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kutil di kelopak mata

Kutil dalam istilah medis disebut Papilloma. Papilloma itu sebenarnya sejenis tumor jinak pada kulit, berasal dari penebalan lapisan luar kulit yang berlebihan. Bentuk kutil ini bisa bermacam-macam. Bisa besar-besar atau bisa juga kecil-kecil. Biasanya memang kalau dipegang tidak sakit, dan kalau sudah sangat besar, bisa berdarah kalau lecet. Bila sudah besar biasanya bentuknya seperti bunga kol.

Kutil disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV). Virus ini memang menyerang kulit dan salah satu jenis penyakitnya yaitu menimbulkan kutil kecil-kecil di telapak tangan.

Kutil yang umum menyerang manusia[sunting | sunting sumber]

Kutil dilihat di bawah mikroskop

Ahli penyakit kulit menggolongkan kutil secara umum dalam kelompok common warts (verruca vulgaris), verrucas (plantar warts), plane warts (verruca plana), dan filiform warts (verucca filiformis).

  • Common warts, yakni jenis kutil berpermukaan kasar serta teksturnya berupa benjolan menebal, biasa disebut papula atau plak. Kutil ini sering timbul buku jari, jari, siku dan lutut. Kebanyakan memiliki bintik-bintik kecil gelap yang berasal dari pembuluh darah beku.
  • Verrucas biasanya muncul di telapak kaki, kadang-kadang di tumit dan jari kaki. Jenis ini dapat menyakitkan dan biasanya tumbuh ke dalam kulit karena adanya tekanan dari telapak kaki. Ciri khasnya memiliki titik hitam di tengah dengan daerah putih disekitarnya yang mengeras.
  • Plane warts biasanya berbentuk bulat, datar, mulus, dan umumnya berwarna kekuningan, kecoklatan, atau menyesuaikan warna kulit penderitanya.
  • Filiform warts berbentuk panjang dan biasanya ditemukan pada kelopak mata, leher, dan ketiak.[1]

Pengobatan kutil[sunting | sunting sumber]

Kutil tidak terlalu bahaya dan relatif mudah dihilangkan. Namun karena tidak menyenangkan dilihat dan beberapa jenis kutil menyebabkan rasa nyeri, maka berbagai pengobatan telah dikembangkan untuk menghilangkannya, antara lain:

  • Asam salisilat, merupakan asam yang melunakkan permukaan kulit dan menyebabkan kulit meluruh dan mudah dirontokkan. Ini adalah pengobatan paling umum untuk kutil. Hanya saja pengobatan ini membutuhkan waktu berminggu-minggu hingga hitungan bulan.
  • Krim Retinoid (Retin-A, Avita), Merupakan obat yang menghalangi pertumbuhan sel kulit.
  • Cantharidin (Cantharone, Cantharone Plus), adalah obat yang disuntikkan atau dioleskan dan menyebabkan kutil dan kulit di sekitarnya melepuh sehingga kutil bisa diangkat. Pengobatan ini hanya bisa didapat di ruang praktik dokter.
  • Bichloracetic acid (BCA), membunuh kutil dengan menghancurkan protein di dalam selnya. Biasanya digunakan untuk kutil di telapak tangan atau kaki. BCA juga bisa menyerang sel normal, sehingga harus diaplikasikan dengan hati-hati.[2]
  • Nitrogen, Nitrogen dalam bentuk cair bisa disemprotkan kepada kutil dan menyebabkan kutil mengeras dan menjadi rapuh sehingga mudah dibuang oleh dokter. Hanya saja cara ini mungkin menimbulkan rasa tidak nyaman.[3]

Nama tokoh[sunting | sunting sumber]

Kutil sebagai nama orang muncul dalam buku Peristiwa Tiga Daerah: Revolusi dalam Revolusi karya Anton Lucas, seorang indonesianis asal Australia.[4]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Manusia akar

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Empat jenis kutil yang umum menyerang manusia. diakses dari situs TribunNews pada tanggal 19 Oktober 2013. Editor: Soni
  2. ^ Warts and Plantar Warts diakses dari situs WEBMD.com pada 19 Oktober 2013
  3. ^ Cara menyembuhkan kutil Diarsipkan 2013-10-19 di Wayback Machine., diakses dari situs Cara Menyembuhkan Kutil pada 19 Oktober 2013
  4. ^ Book Google Merampas tanah rakyat: kasus Tapos dan Cimacan, diakses 13 Maret 2017