Vestigialitas: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
JackieBot (bicara | kontrib)
k r2.7.2) (bot Menambah: ms:Vestij
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 26 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q627214
Baris 4: Baris 4:


[[Kategori:Biologi evolusi]]
[[Kategori:Biologi evolusi]]

[[ar:أثارية]]
[[az:Rudiment orqanlar]]
[[bg:Рудимент]]
[[cs:Rudiment]]
[[de:Rudiment]]
[[en:Vestigiality]]
[[es:Órgano vestigial]]
[[fa:وستیجیال]]
[[fi:Surkastuma]]
[[fr:Structure vestigiale]]
[[it:Vestigia (biologia)]]
[[ja:痕跡器官 (生物)]]
[[lt:Rudimentas]]
[[ms:Vestij]]
[[nl:Rudimentair (anatomie)]]
[[no:Rudiment]]
[[pl:Narząd szczątkowy]]
[[pt:Estrutura vestigial]]
[[ru:Рудиментарные органы]]
[[simple:Vestigial organ]]
[[sk:Rudiment]]
[[sv:Rudiment]]
[[te:అవశేషావయవము]]
[[tr:Körelmiş yapılar]]
[[tt:Рудиментлар]]
[[uk:Рудименти]]

Revisi per 5 April 2013 22.21

Umbai cacing manusia adalah contoh struktur vestigial karena ia tidak lagi memiliki fungsi awalnya.

Vestigialitas adalah suatu karakter pada organ organisme berhomologi yang tampaknya telah kehilangan seluruh ataupun kebanyakan fungsi awal organ tersebut melalui proses evolusi. Vestigialitas dapat terjadi pada struktur anatomi organisme, perilaku organisme, maupun lintasan biokimia organisme. Beberapa karakter vestigial ini akan menghilang pada awal perkembangan embrio, namun ada pula yang terus ada sampai dengan dewasa. Struktur vestigial sering disebut sebagai organ sisa walaupun tidak semuanya benar-benar organ.