Biara Kluni: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2: | Baris 2: | ||
[[Image:Cluny-Abtei-Ostfluegel-mtob.jpg|thumb|250px|right|Biara Cluny pada tahun 2004]] |
[[Image:Cluny-Abtei-Ostfluegel-mtob.jpg|thumb|250px|right|Biara Cluny pada tahun 2004]] |
||
'''Biara Kluni''' adalah suatu biara yang didirikan oleh [[William Pious]], [[Pangeran]] [[Aquitane]] pada tahun [[909]] di [[Macon]], [[Burgundy]], [[Prancis]]. <ref name="Wellem"> F. D. Wellem.1994, Kamus Sejarah Gereja. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 123.</ref>. Biara ini membawa pembaruan terhadap pola hidup kebiaraan dan kegerejaan. <ref name="Tony"> Tony Lane.2009, Runtut Pijar. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 50.</ref> Biara Kluni menolak keras [[simoni]], yaitu pembelian jabatan [[imam]] dan [[Nicolaitanisme]], menolak pengambilan [[isteri]] atau pemeliharaan gundik oleh para [[imam]]. <ref name="Tony"/> Hal ini menyebabkan secara cepat menumbuhkan biara-biara baru di negara [[Prancis]], [[Italia]], dan [[Jerman]] dengan Kluni sebagai pusatnya. <ref name="Tony"/> Kluni menjadi sebuah tempat ibadah terbesar sebelum [[Gereja]] [[Santo Petrus]] didirikan pada tahun 1100 di [[Roma]]. <ref name="Tony"/> Dengan hadirnya biara Kluni, kebiasaan-kebiasaan perang dapat dikikis. <ref name="Tony"/> Hal ini karena Kluni menetapkan aturan-aturan perang yang cukup membatasi kaum bangsawan. <ref name="Tony"/> Contohnya dengan pernyataan "Truce of God" yang menyatakan bahwa berperang dari hari Kamis sampai hari Minggu pagi adalah pelanggaran. <ref name="Tony"/> Kluni mencapai puncak kejayaan di bawah [[Kepala Biara Hugh]] [[ |
'''Biara Kluni''' adalah suatu biara yang didirikan oleh [[William Pious]], [[Pangeran]] [[Aquitane]] pada tahun [[909]] di [[Macon]], [[Burgundy]], [[Prancis]]. <ref name="Wellem"> F. D. Wellem.1994, Kamus Sejarah Gereja. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 123.</ref>. Biara ini membawa pembaruan terhadap pola hidup kebiaraan dan kegerejaan. <ref name="Tony"> Tony Lane.2009, Runtut Pijar. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 50.</ref> Biara Kluni menolak keras [[simoni]], yaitu pembelian jabatan [[imam]] dan [[Nicolaitanisme]], menolak pengambilan [[isteri]] atau pemeliharaan gundik oleh para [[imam]]. <ref name="Tony"/> Hal ini menyebabkan secara cepat menumbuhkan biara-biara baru di negara [[Prancis]], [[Italia]], dan [[Jerman]] dengan Kluni sebagai pusatnya. <ref name="Tony"/> Kluni menjadi sebuah tempat ibadah terbesar sebelum [[Gereja]] [[Santo Petrus]] didirikan pada tahun [[1100]] di [[Roma]]. <ref name="Tony"/> Dengan hadirnya biara Kluni, kebiasaan-kebiasaan perang dapat dikikis. <ref name="Tony"/> Hal ini karena Kluni menetapkan aturan-aturan perang yang cukup membatasi kaum bangsawan. <ref name="Tony"/> Contohnya dengan pernyataan "Truce of God" yang menyatakan bahwa berperang dari hari Kamis sampai hari Minggu pagi adalah pelanggaran. <ref name="Tony"/> Kluni mencapai puncak kejayaan di bawah [[Kepala Biara Hugh]] ([[1049]]-[[1109]]). <ref name="Tony"/> Kemudian [[Peter Venerable]] (antara [[1122]]-[[1156]]) kekuasaannya mulai menurun, dan dibubarkan pada 1770. <ref name="Tony"/> <ref name="Wellem"/> |
||
==Referensi== |
==Referensi== |
Revisi per 6 Mei 2011 14.55
Biara Kluni adalah suatu biara yang didirikan oleh William Pious, Pangeran Aquitane pada tahun 909 di Macon, Burgundy, Prancis. [1]. Biara ini membawa pembaruan terhadap pola hidup kebiaraan dan kegerejaan. [2] Biara Kluni menolak keras simoni, yaitu pembelian jabatan imam dan Nicolaitanisme, menolak pengambilan isteri atau pemeliharaan gundik oleh para imam. [2] Hal ini menyebabkan secara cepat menumbuhkan biara-biara baru di negara Prancis, Italia, dan Jerman dengan Kluni sebagai pusatnya. [2] Kluni menjadi sebuah tempat ibadah terbesar sebelum Gereja Santo Petrus didirikan pada tahun 1100 di Roma. [2] Dengan hadirnya biara Kluni, kebiasaan-kebiasaan perang dapat dikikis. [2] Hal ini karena Kluni menetapkan aturan-aturan perang yang cukup membatasi kaum bangsawan. [2] Contohnya dengan pernyataan "Truce of God" yang menyatakan bahwa berperang dari hari Kamis sampai hari Minggu pagi adalah pelanggaran. [2] Kluni mencapai puncak kejayaan di bawah Kepala Biara Hugh (1049-1109). [2] Kemudian Peter Venerable (antara 1122-1156) kekuasaannya mulai menurun, dan dibubarkan pada 1770. [2] [1]