Wikipedia:Artikel pilihan/Usulan/Siklus menstruasi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
RianHS (bicara | kontrib)
RianHS (bicara | kontrib)
Baris 88: Baris 88:
* "... di bawah pengaruh permainan hormon yang rumit" → "Permainan hormon" tidak lazim digunakan
* "... di bawah pengaruh permainan hormon yang rumit" → "Permainan hormon" tidak lazim digunakan
* Dalam "siklus menstruasi sel telur" → Apa istilah ini sering dipakai?
* Dalam "siklus menstruasi sel telur" → Apa istilah ini sering dipakai?
* berlangsung selama ''21–35'' hari pada perempuan dewasa dengan rerata ''27–29'' hari pada populasi tersebut. → Bedanya di mana, ya? — [[Pengguna:RianHS|RianHS]] ([[Pembicaraan Pengguna:RianHS|bicara]]) 30 Juli 2021 12.20 (UTC)
* berlangsung selama ''21–35'' hari pada perempuan dewasa dengan rerata ''27–29'' hari pada populasi tersebut. → Bedanya di mana, ya?
* "Bakal sel telur berkembang menjadi folikel primer, terlepas dari siklus menstruasi. → Apakah maksudnya, "Bakal sel telur ''akan terus'' berkembang menjadi folikel primer, terlepas dari ''proses/keberlangsungan'' siklus menstruasi."?
— [[Pengguna:RianHS|RianHS]] ([[Pembicaraan Pengguna:RianHS|bicara]]) 30 Juli 2021 13.57 (UTC)


==== Komentar Veracious ====
==== Komentar Veracious ====

Revisi per 30 Juli 2021 13.57

Siklus menstruasi

Pengusul: Glorious Engine (b • k • l)
Status:    Dalam diskusi

Sudah dikembangkan oleh bung Handarii. Sangat cocok untuk dipasang di HU pada Hari Kesehatan Nasional (12 November) --Glorious Engine (bicara) 27 Juli 2021 00.01 (UTC)[balas]

Mungkin bung @RianHS tertarik dengan artikel ini? :) Danu Widjajanto (bicara) 27 Juli 2021 05.45 (UTC)[balas]
Beliau katanya mau jadi peninjau --Glorious Engine (bicara) 27 Juli 2021 05.50 (UTC)[balas]

Komentar RianHS

Terima kasih banyak atas kerja keras Bung Handarii yang menerjemahkan artikelnya dengan sangat baik. Semoga bisa tayang sesuai target pengusul. Saya hanya melihat artikelnya sekilas dan baru akan membacanya dengan detail beberapa hari ke depan atau mungkin pada akhir pekan ini. Sementara ini, ada dua hal:

Judul artikel

Bukankah "siklus menstruasi" lebih sering dipakai dibandingkan "siklus menstrual"? Dalam bahasa Inggris, menstrual termasuk kata sifat, sedangkan menstruation tergolong kata benda. Kalau dijadikan frasa bahasa Inggris, menstrual memang cocok. Namun, dalam bahasa Indonesia, menstruasi tidak punya bentuk adjektiva sehingga kita lebih sering mendengar dan membaca "siklus menstruasi".

Di glosarium kedokteran, kata menstrual muncul lima kali dan lebih banyak diterjemahkan sebagai haid alih-alih menstrual. Di glosarium biologi munculnya satu kali dan diterjemahkan sebagai "daur haid; siklus menstruasi". Penelusuran Google dan Google Scholar pun menunjukkan "siklus menstruasi" jauh lebih banyak digunakan.

 Selesai Siklus menstrual diganti jadi siklus menstruasi --Glorious Engine (bicara) 27 Juli 2021 15.19 (UTC)[balas]

Kalau kita sepakat mengganti menstrual dengan menstruasi, ada frasa-frasa lain yang juga perlu diganti:

  • fase menstrual
  • sindrom pramenstrual
  • gangguan disforik pramenstrual → diterjemahkan sebagai "gangguan disforik prahaid" di Glosarium Kedokteran

"Ovarian" dan "uterin" juga seperti itu. Kalau ini kelihatannya lebih rumit. Mari kita buat daftar istilahnya.

  • siklus ovarian
  • folikel ovarian
  • kista ovarian
  • siklus uterin
  • lapisan uterin
  • alat hormonal intrauterin

Apakah kata versi adjektiva juga diubah menjadi nomina (ovarium dan uterus) atau dibiarkan saja? Glosarium dan kateglo.com ternyata tidak konsisten: ovarian bisa menjadi ovari, ovarian, atau ovarium, sedangkan uterine bisa menjadi uteri, uterin, uterina, dan uterus. Colek IvanLanin, mohon pendapatnya jika berkenan.

Saya mohon izin memberi sudut pandang yang lain. Saya sendiri setuju dengan penggunaan nomina saja dibandingkan perubahan kata menjadi berakhiran -in/-an. Menimbang adanya program wajib belajar 9 tahun, sepertinya buku biologi untuk SMA laik dijadikan referensi frasa yang lazim dikenal awam, salah satunya adalah terbitan PT Bumi Aksara dan ditulis oleh Prawirohartono dan Hidayati; saya mendapati bahwa istilah "siklus menstruasi", "siklus ovarium", dan "siklus uterus" digunakan. Ngomong-ngomong, dalam kaitannya dengan "siklus menstruasi", saya menyarankan agar di ruang diskusi lain (?) (bagian) artikel ini [1] yang juga membahas fase-fase menstruasi dihapus karena referensi yang kurang adekuat untuk masalah medis. Terima kasih~ Handarii (bicara) 27 Juli 2021 12.16 (UTC)[balas]
@Handarii: Di revisi yang mana ya, bagian teks yang dihapus? — RianHS (bicara) 28 Juli 2021 13.52 (UTC)[balas]
Eh gimana, Mas, yang mana yang mau dihapus? Kalau yang kemarin saya hapus di Siklus menstruasi, saya tinggalkan catatan di riwayat; itu pengubahan sekretoris -> sekretori dan anovulatoris -> anovulatori mengikuti istilah yang umum. Handarii (bicara) 28 Juli 2021 15.32 (UTC)[balas]
@Handarii: Oh, saya kira Mas menyarankan kalau ada ruang diskusi lain di artikel menstruasi. "Fase-fase menstruasi" yang punya masalah referensi? — RianHS (bicara) 29 Juli 2021 12.11 (UTC)[balas]
Kalau itu, tadinya saya berubah pikiran dan mau bilang, mungkin enaknya langsung dikembangkan saja ya... tapi ternyata artikel di en.wiki-nya juga butuh rujukan, belum bisa jadi bahan. Saya usul dibiarkan saja dengan templat peringatan butuh rujukan seperti versi saat ini atau dihapus karena pembaca mungkin bingung dengan informasi yang tumpang tindih dan berbeda dengan pada artikel siklus menstruasi ini.Handarii (bicara) 29 Juli 2021 12.33 (UTC)[balas]

 Selesai Menstrual diganti jadi menstruasi, ovarian diganti jadi ovarium dan uterin diganti jadi uterus --Glorious Engine (bicara) 27 Juli 2021 15.19 (UTC)[balas]

Penyangkalan medis

Soal pemasangan {{Penyangkalan medis}} seperti yang dibahas di Istimewa:Diff/18773987 dan Istimewa:Diff/18790190, saya juga berpendapat bahwa templat ini perlu dipasang. Di artikel versi bahasa Inggris templatnya tidak dipasang karena memang tidak ada (cek d:Q5616976). Lokasi pemasangannya mungkin lebih baik di bawah subjudul "Kesehatan menstrual menstruasi". Templat ini biasanya (atau selalu?) dipasang di bagian atas artikel. Kalau mau dipasang di subjudul, pilihannya:

  • Langsung saja disunting dengan menambahkan frasa baru: Artikel atau bagian artikel ini memberikan informasi ...
  • Buat templat baru, misalnya {{section penyangkalan medis}}
  • Dimodifikasi dengan parameter → saya tidak mengerti caranya. Bung Rachmat04 atau Hidayatsrf apa bisa membantu? Siapa tahu punya pendapat juga.

Terima kasih. — RianHS (bicara) 27 Juli 2021 10.47 (UTC)[balas]

Paragraf pembuka
  • Hatnote-nya lebih baik pakai about atau for, bukan see also.
  • Ada dua cara penulisan paragraf pembuka: (1) merangkum isi artikel sehingga tak perlu memakai catatan kaki; rujukan suatu informasi dilihat di batang tubuh artikelnya; dan (2) menambahkan informasi yang belum ada di tubuh artikel sehingga informasi tersebut perlu diberi catatan kaki. Saran saya, pakai cara pertama saja. Catatan kaki [1] dan [2] bisa dipindahkan ke tubuh. Lagipula, rentang rujukan halamannya terlalu luas: 850–890 dan 735–794. Cukup 1–2 halaman saja yang spesifik.
  • Siklus menstruasi adalah rangkaian perubahan alami reguler yang terjadi pada sistem reproduksi perempuan (khususnya rahim dan indung telur) yang memungkinkan terjadinya kehamilan. → Kalau kalimatnya seperti ini, siklus menstruasi juga bisa terjadi pada sistem reproduksi perempuan selain uterus dan ovarium, misalnya genitalia eksternal. Saran, adopsi saja versi bahasa Inggrisnya: Siklus menstruasi adalah rangkaian perubahan yang terjadi secara alamiah dan berulang pada indung telur (ovarium) dan rahim (uterus) pada sistem reproduksi wanita yang memungkinkan terjadinya kehamilan.
Di Tortora (2012) pada Bab Sistem Reproduktif, dinyatakan bahwa siklus reproduksi perempuan mencakup siklus pada ovarium dan uterus, perubahan hormon yang mengaturnya, serta perubahan berulang pada payudara dan leher rahim yang berhubungan dengan hormon tersebut. Sebenarnya, perubahan hormon yang berlangsung pada siklus menstrual juga memengaruhi organ reproduksi yang lain [2] (link pertama) [3] hanya saja ini masih belum banyak dibahas di sumber tersier seperti Tortora dan saya belum menemukan systematic review yang membahas pertentangan pada bagian latar belakang artikel pada link pertama. Handarii (bicara) 28 Juli 2021 15.00 (UTC)[balas]
Ah, baiklah. Kalau begitu saran sedikit supaya ada jembatan dari kalimat pertama ke kalimat kedua bahwa rahim = uterus dan indung telur = ovarium. Saran juga supaya kata "berulang" dimasukkan. Contoh: Siklus menstruasi adalah rangkaian perubahan yang terjadi secara alamiah dan berulang pada sistem reproduksi perempuan, khususnya indung telur (ovarium) dan rahim (uterus), yang memungkinkan terjadinya kehamilan. — RianHS (bicara) 29 Juli 2021 12.11 (UTC)[balas]
 Selesai Saya setuju dan itu sudah ditambahkan. Handarii (bicara) 29 Juli 2021 12.36 (UTC)[balas]
  • Di antara kalimat pertama dan kedua ditambahkan satu kalimat lagi supaya transisi penjelasannya lebih mulus: "Siklus menstruasi mencakup siklus ovarium dan siklus uterus."
 Selesai Saya setuju dan itu sudah ditambahkan. Handarii (bicara) 28 Juli 2021 15.48 (UTC)[balas]
Keduanya tidak ada di KBBI web. Kalau mengikuti Glosarium Kedokteran, ada "konjungtivitis folikular Beal". Kalau melihat perubahan kata serapan, ada "reguler" dan "populer" - kok saya nggak ketemu -ar (Inggris) ya di PUEBI; di buku SMA juga "fase folikuler". Handarii (bicara) 28 Juli 2021 15.32 (UTC)[balas]
 Selesai Saya ganti yang folikular jadi folikuler --Glorious Engine (bicara) 28 Juli 2021 22.04 (UTC)[balas]
  • Referensinya masih banyak yang belum rapi, misalnya Richards, JoAnne S. (2018). Vitamins and Hormones. → Padahal Vitamins and Hormones itu nama jurnalnya, bukan nama artikelnya .

RianHS (bicara) 28 Juli 2021 13.52 (UTC)[balas]

Saya mengubah cara penulisan, terutama paragraf kedua, di Istimewa:Diff/18824796, supaya bahasa Indonesianya lebih alami. Semoga berkenan. — RianHS (bicara) 29 Juli 2021 12.11 (UTC)[balas]

Lanjut, ya.

  • Di paragraf pembuka apakah perlu mencantumkan LH? Atau cukup FSH saja?
Siklus dan fase
  • Lebih baik phase diterjemahkan secara konsisten. Pilih salah satu, apakah menjadi "fase" atau "tahap". Judul artikel turunannya pun belum konsisten: tahap folikuler dan fase luteal. Sepertinya "fase" lebih banyak dipakai.
  • "Setelah pubertas, GnRH dilepaskan dalam giliran-giliran yang besar" → Apa bisa diparafrasa?
  • Referensi [3]: Routledge international handbook of women's sexual and reproductive health. Apa tidak dijadikan sfn saja seperti di enwiki (Prior 2020), supaya rujukan halamannya lebih spesifik?
  • Kalimat, "Menstrual cycles end at menopause, which is usually between 45 and 55 years of age.[7[8]" di enwiki cukup informatif. Sebaiknya ditambahkan di versi idwiki.
  • Lema yang terekam di KBBI adalah menopause] alih-alih menopaus.
  • "Estrogen ... menstimulasi aliran darah agar berhenti ..." → Apa ada pilihan kata yang lain?
  • "... di bawah pengaruh permainan hormon yang rumit" → "Permainan hormon" tidak lazim digunakan
  • Dalam "siklus menstruasi sel telur" → Apa istilah ini sering dipakai?
  • berlangsung selama 21–35 hari pada perempuan dewasa dengan rerata 27–29 hari pada populasi tersebut. → Bedanya di mana, ya?
  • "Bakal sel telur berkembang menjadi folikel primer, terlepas dari siklus menstruasi. → Apakah maksudnya, "Bakal sel telur akan terus berkembang menjadi folikel primer, terlepas dari proses/keberlangsungan siklus menstruasi."?

RianHS (bicara) 30 Juli 2021 13.57 (UTC)[balas]

Komentar Veracious

Mungkin bisa sekalian juga menambah dan menerjemahkan kategori sekaligus kotak navigasinya dari Wikipedia Inggris, mumpung pakar kedokteran sedang berkumpul. Veracious ^(•‿•)^ 28 Juli 2021 05.49 (UTC)[balas]

Tidak perlu. Lagipula agak susah nerjemahinnya --Glorious Engine (bicara) 28 Juli 2021 22.32 (UTC)[balas]