Flu Spanyol di Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k +stub Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
k update Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Flu spanyol di Indonesia''' adalah bagian dari [[pandemi]] [[influenza]] yang disebabkan [[virus influenza A subtipe H1N1]]. Meskipun namanya menyiratkan asal dari [[Spanyol]], penyakit ini pertama kali diamati di [[Kansas]], [[Amerika Serikat]] pada bulan awal Maret 1918. Pada bulan Juni, [[flu spanyol]] sudah mencapai Indonesia.<ref name="patterson">{{Cite journal|last=Patterson|first=K. David|last2=Pyle|first2=Gerald F.|date=1991|title=The Geography and Mortality of the 1918 Influenza Pandemic|url=http://www.jstor.org/stable/44447656|journal=Bulletin of the History of Medicine|publisher=The Johns Hopkins University Press|volume=65|issue=1|pages=4-21}}</ref>. Wabah flu spanyol ini diperkirakan memakan korban sebanyak 1,5 juta orang tewas di Indonesia.<ref>{{Cite web|last=Ridhoi|first=Muhammad Ahsan|date=2020|title=Belajar dari Kesalahan Hindia Belanda Tangani Flu Spanyol untuk Corona|url=https://katadata.co.id/muhammadridhoi/berita/5e9a41c8c3275/belajar-dari-kesalahan-hindia-belanda-tangani-flu-spanyol-untuk-corona|website=Katadata|access-date=15 Juli 2021}}</ref><ref name="patterson"/>. |
'''Flu spanyol di Indonesia''' adalah bagian dari [[pandemi]] [[influenza]] yang disebabkan [[virus influenza A subtipe H1N1]]. Meskipun namanya menyiratkan asal dari [[Spanyol]], penyakit ini pertama kali diamati di [[Kansas]], [[Amerika Serikat]] pada bulan awal Maret 1918. Pada bulan Juni, [[flu spanyol]] sudah mencapai Indonesia.<ref name="patterson">{{Cite journal|last=Patterson|first=K. David|last2=Pyle|first2=Gerald F.|date=1991|title=The Geography and Mortality of the 1918 Influenza Pandemic|url=http://www.jstor.org/stable/44447656|journal=Bulletin of the History of Medicine|publisher=The Johns Hopkins University Press|volume=65|issue=1|pages=4-21}}</ref>. Wabah flu spanyol ini diperkirakan memakan korban sebanyak 1,5 juta orang tewas di Indonesia.<ref>{{Cite web|last=Ridhoi|first=Muhammad Ahsan|date=2020|title=Belajar dari Kesalahan Hindia Belanda Tangani Flu Spanyol untuk Corona|url=https://katadata.co.id/muhammadridhoi/berita/5e9a41c8c3275/belajar-dari-kesalahan-hindia-belanda-tangani-flu-spanyol-untuk-corona|website=Katadata|access-date=15 Juli 2021}}</ref><ref name="patterson"/>. Perkiraan terbaru malah menyatakan bahwa jumlah korban jauh lebih banyak, mencapai 4,26-4,37 juta di Jawa dan Madura saja.<ref name="Chandra">{{Cite journal|last=Chandra|first=Siddharth|date=2013|title=Mortality from the influenza pandemic of 1918-19 in Indonesia|url=https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/00324728.2012.754486|journal=Population Studies: A Journal of Demography|volume=67|issue=2|pages=185-193|doi=10.1080/00324728.2012.754486}}</ref> Meskipun memakan korban jiwa cukup banyak, pandemi flu spanyol di Indonesia ini tidak banyak mendapatkan perhatian. |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Revisi per 15 Juli 2021 14.57
Flu spanyol di Indonesia adalah bagian dari pandemi influenza yang disebabkan virus influenza A subtipe H1N1. Meskipun namanya menyiratkan asal dari Spanyol, penyakit ini pertama kali diamati di Kansas, Amerika Serikat pada bulan awal Maret 1918. Pada bulan Juni, flu spanyol sudah mencapai Indonesia.[1]. Wabah flu spanyol ini diperkirakan memakan korban sebanyak 1,5 juta orang tewas di Indonesia.[2][1]. Perkiraan terbaru malah menyatakan bahwa jumlah korban jauh lebih banyak, mencapai 4,26-4,37 juta di Jawa dan Madura saja.[3] Meskipun memakan korban jiwa cukup banyak, pandemi flu spanyol di Indonesia ini tidak banyak mendapatkan perhatian.
Referensi
- ^ a b Patterson, K. David; Pyle, Gerald F. (1991). "The Geography and Mortality of the 1918 Influenza Pandemic". Bulletin of the History of Medicine. The Johns Hopkins University Press. 65 (1): 4–21.
- ^ Ridhoi, Muhammad Ahsan (2020). "Belajar dari Kesalahan Hindia Belanda Tangani Flu Spanyol untuk Corona". Katadata. Diakses tanggal 15 Juli 2021.
- ^ Chandra, Siddharth (2013). "Mortality from the influenza pandemic of 1918-19 in Indonesia". Population Studies: A Journal of Demography. 67 (2): 185–193. doi:10.1080/00324728.2012.754486.
 | Artikel bertopik Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |