Dunedin: Perbedaan antara revisi
Gambar tidak jelas Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Dunedin''' ({{lang-mi|'''Ōtepoti'''}}) merupakan nama [[kota]] di [[Selandia Baru]]. Letaknya di [[Pulau Selatan]] di bagian tenggara. Penduduknya berjumlah 122.000 <ref>[http://www.dunedin.govt.nz/isite/about-dunedin Situs Dewan Kota Dunedin]</ref> jiwa (Wilayah Urban). Dunedin merupakan kota terbesar kedua di [[Pulau Selatan]] ''(South Island)'' setelah [[Christchurch]]. Tahun 1900-an, Dunedin pernah menjadi kota terbesar di Selandia Baru dihitung dari jumlah populasinya. |
'''Dunedin''' ({{lang-mi|'''Ōtepoti'''}}) merupakan nama [[kota]] di [[Selandia Baru]]. Letaknya di [[Pulau Selatan]] di bagian tenggara. Penduduknya berjumlah 122.000 <ref>[http://www.dunedin.govt.nz/isite/about-dunedin Situs Dewan Kota Dunedin]</ref> jiwa (Wilayah Urban). Dunedin merupakan kota terbesar kedua di [[Pulau Selatan]] ''(South Island)'' setelah [[Christchurch]]. Tahun 1900-an, Dunedin pernah menjadi kota terbesar di Selandia Baru dihitung dari jumlah populasinya. |
||
== Sejarah |
== Sejarah == |
||
Bukti arkelogi menunjukan bahwa penduduk awal Selandia Baru adalah suku [[Māori]], mereka datang sekitar tahun 1250-1300 M. Pemukiman mereka terkonsentrasi di garis pantai tenggara, daerah ini berlokasi di [[Pantai Kaikai]], dekat ''Otago Heads''. Masyarakat maori menceritakan tentang [[legenda]] manusia pertama yang tinggal di daerah ini adalah ''Kahui Tipua'', kemudian ''Te Rapuwai''. Kedatangan berikutnya adalah ''Waitaha'' diikuti oleh ''Kāti Mamoe'' sekitar abad ke-16 dan ''Kai Tahu'' yang datang sekitar pertengahan abad ke-17. menurut catatan seorang pelaut [[John Boultbee]], tahun 1820-an, pemukiman tertua dan terbesar di daerah selatan sekitar pelabuhan Otago adalah ''Kaika Otargo''. |
Bukti arkelogi menunjukan bahwa penduduk awal Selandia Baru adalah suku [[Māori]], mereka datang sekitar tahun 1250-1300 M. Pemukiman mereka terkonsentrasi di garis pantai tenggara, daerah ini berlokasi di [[Pantai Kaikai]], dekat ''Otago Heads''. Masyarakat maori menceritakan tentang [[legenda]] manusia pertama yang tinggal di daerah ini adalah ''Kahui Tipua'', kemudian ''Te Rapuwai''. Kedatangan berikutnya adalah ''Waitaha'' diikuti oleh ''Kāti Mamoe'' sekitar abad ke-16 dan ''Kai Tahu'' yang datang sekitar pertengahan abad ke-17. menurut catatan seorang pelaut [[John Boultbee]], tahun 1820-an, pemukiman tertua dan terbesar di daerah selatan sekitar pelabuhan Otago adalah ''Kaika Otargo''. |
||
Revisi per 21 Februari 2021 06.36
Dunedin (bahasa Māori: Ōtepoti) merupakan nama kota di Selandia Baru. Letaknya di Pulau Selatan di bagian tenggara. Penduduknya berjumlah 122.000 [1] jiwa (Wilayah Urban). Dunedin merupakan kota terbesar kedua di Pulau Selatan (South Island) setelah Christchurch. Tahun 1900-an, Dunedin pernah menjadi kota terbesar di Selandia Baru dihitung dari jumlah populasinya.
Sejarah
Bukti arkelogi menunjukan bahwa penduduk awal Selandia Baru adalah suku Māori, mereka datang sekitar tahun 1250-1300 M. Pemukiman mereka terkonsentrasi di garis pantai tenggara, daerah ini berlokasi di Pantai Kaikai, dekat Otago Heads. Masyarakat maori menceritakan tentang legenda manusia pertama yang tinggal di daerah ini adalah Kahui Tipua, kemudian Te Rapuwai. Kedatangan berikutnya adalah Waitaha diikuti oleh Kāti Mamoe sekitar abad ke-16 dan Kai Tahu yang datang sekitar pertengahan abad ke-17. menurut catatan seorang pelaut John Boultbee, tahun 1820-an, pemukiman tertua dan terbesar di daerah selatan sekitar pelabuhan Otago adalah Kaika Otargo.
Letnan James Cook mendarat di pantai Dunedin antara 25 Februari 1770 - 5 Maret 1770, ia memberi nama Tanjung Saunders yang berada di antara Semenanjung Otago dan Bukit Saddle. Tetapi William Tucker menjadi orang Eropa pertama yang menetap di daerah itu pada tahun 1815. Tahun 1852, Dunedin menjadi ibu kota Provinsi Otago, dan seluruh Selandia Baru dari selatan Waitaki.
Pada tahun 1861 penemuan emas di daerah Gabriel's Gully, ke barat daya, menyebabkan masuknya penduduk dengan cepat dan menyebabkan Dunedin menjadi kota pertama di Selandia Baru yang mengalami pertumbuhan populasi pada tahun 1865. Para pendatang baru ini termasuk orang Irlandia, Italia, Prancis, Jerman, Yahudi dan Tiongkok.
Pendidikan
Dunedin merupakan kota pelajar, hampir sebegian besar penduduk kotanya adalah pelajar atau mahasiswa (sensus tahun 2006). Di Kota ini terdapat Universitas Otago, yang merupakan universitas pertama di Selandia Baru, dan juga terdapat Politeknik Otago.
Kota kembar
Edinburgh, Skotlandia (1974)[2]
Otaru, Jepang[3]
Portsmouth, Amerika Serikat[4]
Shanghai, Tiongkok (1994)[5]
Catatan kaki
- ^ Situs Dewan Kota Dunedin
- ^ "Sister cities - Edinburgh - Scotland". Dewan Kota Dunedin. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-12-05. Diakses tanggal 5 December 2011.
- ^ "Sister cities - Otaru - Japan". Dewan Kota Dunedin. Diakses tanggal 5 December 2011.
- ^ "Sister cities - Portsmouth - USA". Dewan Kota Dunedin. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-12-05. Diakses tanggal 5 December 2011.
- ^ "Sister cities - Shanghai - China". Dewan Kota Dunedin. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-08-02. Diakses tanggal 5 December 2011.
Pranala luar
 | Artikel bertopik geografi atau tempat Selandia Baru ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |