Makhluk sosial: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan kesalahan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{original research}} |
{{original research}} |
||
Manusia sebagai '''makhluk sosial''' adalah |
Manusia sebagai '''makhluk sosial''' adalah makhluk yang berhubungan secara timbal-balik dengan manusia lain.<ref>[https://kbbi.web.id/makhluk Makhluk sosial] di [[KBBI]].</ref> |
||
Dalam [[sosiologi]], '''mahkluk sosial''' adalah sebuah konsep ideologis dimana [[masyarakat]] atau struktur sosial dipandang sebagai sebuah "organisme hidup".<!--Dari perspektif ini, biasanya hubungan sosial seperti misalnya [[hukum]], [[keluarga]], [[Pidana|kejahatan]], dan lainnya diperiksa sebagai mereka berinteraksi dengan fitur-fitur lainnya dari masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sosial. -->Semua elemen masyarakat atau organisme sosial memiliki fungsi yang mempertahankan stabilitas dan kekompakan dari organisme. Dengan kata lain, manusia tergantung satu sama lainnya untuk menjaga keutuhan masyarakat. |
Dalam [[sosiologi]], '''mahkluk sosial''' adalah sebuah konsep ideologis dimana [[masyarakat]] atau struktur sosial dipandang sebagai sebuah "organisme hidup".<!--Dari perspektif ini, biasanya hubungan sosial seperti misalnya [[hukum]], [[keluarga]], [[Pidana|kejahatan]], dan lainnya diperiksa sebagai mereka berinteraksi dengan fitur-fitur lainnya dari masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sosial. -->Semua elemen masyarakat atau organisme sosial memiliki fungsi yang mempertahankan stabilitas dan kekompakan dari organisme. Dengan kata lain, manusia tergantung satu sama lainnya untuk menjaga keutuhan masyarakat. |
||
Revisi terkini sejak 21 Januari 2021 08.37
Artikel ini mungkin mengandung riset asli. |
Manusia sebagai makhluk sosial adalah makhluk yang berhubungan secara timbal-balik dengan manusia lain.[1] Dalam sosiologi, mahkluk sosial adalah sebuah konsep ideologis dimana masyarakat atau struktur sosial dipandang sebagai sebuah "organisme hidup".Semua elemen masyarakat atau organisme sosial memiliki fungsi yang mempertahankan stabilitas dan kekompakan dari organisme. Dengan kata lain, manusia tergantung satu sama lainnya untuk menjaga keutuhan masyarakat.
Lihat juga[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Makhluk sosial di KBBI.
- MacLay, George R. (1990). The Social Organism: A Short History of the Idea That a Human Society May Be Regarded As a Gigantic Living Creature. North River Press. ISBN 0-88427-078-5.
- Rawie, Henry (1990). The Social Organism and its Natural Laws. Williams & Wilkins Co. ASIN B000879AT2.
- Steiner, Rudolf (1985). The Renewal of the Social Organism. Steiner Books. ISBN 0-88010-125-3.
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- Conceivia.com - Menciptakan sistem baru dari masyarakat.
- Psikologi sosial dan Organisme Sosial