Kaca: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5: Baris 5:
Warna hijau pada kaca berfungsi untuk menunjukkan adanya [[ionfero]].<ref name="ensikloindo"/> Warna ini dapat dihilangkan dengan menambahkan [[natrium nitral]] atau [[mangaan dioksida]] pada tahap pembuatan.<ref name="ensikloindo"/> Untuk membuat kaca berwarna biru kita dapat menggunakan [[kobalt]] oksida, ungu dengan [[mangaan oksida]], juga merah emas atau selen, kuning dengan [[uranium]] oksida atau petak, cokelat dengan [[ionfero]], hitam dengan [[iridium]] oksida atau campuran yang oksida lain ([[kobalt]], [[besi]] [[nikel]] dan [[mangaan]]).<ref name="ensikloindo"/> Kaca susu diciptakan dari salah satu atau hasil campuran dari [[kalsium]] [[fluorida]], [[arsen trioksida]], [[aluminium]] oksida, [[seng]] oksida, dan [[kalsium]] fosfat.<ref name="ensikloindo"/> Kaca aman adalah kaca yang tahan terhadap benturan.<ref name="ensikloindo"/> Kaca ini terbuat dari dua lapis kaca yang direkatkan satu sama lainnya menggunakan lapisan tipis dari [[seluosa asetat]] atau bahan [[plastik]] lainnya.<ref name="ensikloindo"/>
Warna hijau pada kaca berfungsi untuk menunjukkan adanya [[ionfero]].<ref name="ensikloindo"/> Warna ini dapat dihilangkan dengan menambahkan [[natrium nitral]] atau [[mangaan dioksida]] pada tahap pembuatan.<ref name="ensikloindo"/> Untuk membuat kaca berwarna biru kita dapat menggunakan [[kobalt]] oksida, ungu dengan [[mangaan oksida]], juga merah emas atau selen, kuning dengan [[uranium]] oksida atau petak, cokelat dengan [[ionfero]], hitam dengan [[iridium]] oksida atau campuran yang oksida lain ([[kobalt]], [[besi]] [[nikel]] dan [[mangaan]]).<ref name="ensikloindo"/> Kaca susu diciptakan dari salah satu atau hasil campuran dari [[kalsium]] [[fluorida]], [[arsen trioksida]], [[aluminium]] oksida, [[seng]] oksida, dan [[kalsium]] fosfat.<ref name="ensikloindo"/> Kaca aman adalah kaca yang tahan terhadap benturan.<ref name="ensikloindo"/> Kaca ini terbuat dari dua lapis kaca yang direkatkan satu sama lainnya menggunakan lapisan tipis dari [[seluosa asetat]] atau bahan [[plastik]] lainnya.<ref name="ensikloindo"/>


==Kaca Las==

=Kaca Mata==



Revisi per 3 Juni 2016 04.11

Kaca berasal dari bahan yang bersifat cair namun memiliki kepadatan tinggi, dan struktur amorf.[1] Atom-atom di dalamnya tidak membentuk suatu jalinan yang beraturan, seperti kristal, atau biasa disebut gelas.[1] Kaca kebanyakan dibuat dari silika (S1O2), campuran batu pasir dengan fluks yang menghasilkan kekentalan dan tilik leleh yang tidak terlalu tinggi, untuk kemudian dicampur lagi dengan bahan stabilisator supaya kuat.[1]

Kaca jendela, lampu, dan botol, tergolong sebagai kaca sodalime yang terbuat dari silika (S1O2), fluks soda, (Na2O) dan stabilisator lime atau tanah liat kapur (CaO) dengan magnesia MgO yang sedikit dicampur dengan alumina AI2O2.[1] Jenis kaca yang tahan panas adalah kaca borosilikat.[1] Kaca ini terbuat dari silika, boron oksida (B2O3), alumina dan soda mempunyai titik leleh yang tinggi dan tidak mudah pecah jika dipanaskan.[1] Penyebabnya adalah koefisien muatnya amat kecil.[1] Kaca seperti ini biasa disebut pyrex.[1] Kaca silika yang dileburkan atau kuarsa yang melebur sendiri, dan 99,9% silika mempunyai titik leleh sebesar 1.580°C, koefisien muat yang rendah, tembus radiasi ultraungu dan inframerah.[1]

Warna hijau pada kaca berfungsi untuk menunjukkan adanya ionfero.[1] Warna ini dapat dihilangkan dengan menambahkan natrium nitral atau mangaan dioksida pada tahap pembuatan.[1] Untuk membuat kaca berwarna biru kita dapat menggunakan kobalt oksida, ungu dengan mangaan oksida, juga merah emas atau selen, kuning dengan uranium oksida atau petak, cokelat dengan ionfero, hitam dengan iridium oksida atau campuran yang oksida lain (kobalt, besi nikel dan mangaan).[1] Kaca susu diciptakan dari salah satu atau hasil campuran dari kalsium fluorida, arsen trioksida, aluminium oksida, seng oksida, dan kalsium fosfat.[1] Kaca aman adalah kaca yang tahan terhadap benturan.[1] Kaca ini terbuat dari dua lapis kaca yang direkatkan satu sama lainnya menggunakan lapisan tipis dari seluosa asetat atau bahan plastik lainnya.[1]

Kaca Las

Kaca Mata=


  1. ^ a b c d e f g h i j k l m n o Shadily, Hassan (1984). Ensiklopedi Indonesia Volume 3. Ichtiar Baru-Van Hoeve. hlm. 1614.