Simbiosis: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Blizzard youkai (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Blizzard youkai (bicara | kontrib)
dimana -> di mana
Baris 5: Baris 5:
Ada beberapa bentuk simbiosis yakni:
Ada beberapa bentuk simbiosis yakni:
<ul>
<ul>
<li>[[Simbiosis parasitisme]] dimana pihak yang satu mendapat keuntungan dan merugikan pihak lainnya. Contoh: tanaman benalu dengan inangnya.
<li>[[Simbiosis parasitisme]] di mana pihak yang satu mendapat keuntungan dan merugikan pihak lainnya. Contoh: tanaman benalu dengan inangnya.
<li>[[Simbiosis mutualisme]] dimana kedua pihak saling menguntungkan/ mendapatkan keuntungan satu sama lain. Contoh: burung jalak dengan kerbau.
<li>[[Simbiosis mutualisme]] di mana kedua pihak saling menguntungkan/ mendapatkan keuntungan satu sama lain. Contoh: burung jalak dengan kerbau.
<li>[[Simbiosis komensalisme]] dimana pihak yang satu mendapat keuntungan tapi pihak lainnya tidak dirugikan. Contoh: ikan remora dengan ikan yang lebih besar.
<li>[[Simbiosis komensalisme]] di mana pihak yang satu mendapat keuntungan tapi pihak lainnya tidak dirugikan. Contoh: ikan remora dengan ikan yang lebih besar.
<li>[[Simbiosis amensalisme]] dimana pihak yang satu mendapat kerugian tapi pihak lainnya tidak dirugikan. Contoh: penisilin dengan bakteri.
<li>[[Simbiosis amensalisme]] di mana pihak yang satu mendapat kerugian tapi pihak lainnya tidak dirugikan. Contoh: penisilin dengan bakteri.
</ul>
</ul>



Revisi per 23 Desember 2007 10.01

Ikan badut (Amphiprion ocellaris) dengan rumah anemon (Heteractis magnifica) mereka.

Simbiosis berasal dari bahasa Yunani sym' yang berarti dengan dan biosis yang berarti kehidupan. Simbiosis merupakan interaksi antara dua organisme yang hidup berdampingan.

Ada beberapa bentuk simbiosis yakni:

  • Simbiosis parasitisme di mana pihak yang satu mendapat keuntungan dan merugikan pihak lainnya. Contoh: tanaman benalu dengan inangnya.
  • Simbiosis mutualisme di mana kedua pihak saling menguntungkan/ mendapatkan keuntungan satu sama lain. Contoh: burung jalak dengan kerbau.
  • Simbiosis komensalisme di mana pihak yang satu mendapat keuntungan tapi pihak lainnya tidak dirugikan. Contoh: ikan remora dengan ikan yang lebih besar.
  • Simbiosis amensalisme di mana pihak yang satu mendapat kerugian tapi pihak lainnya tidak dirugikan. Contoh: penisilin dengan bakteri.

Simbiosis dapat dibedakan menjadi dua kategori berbeda.