Furunkel

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Furunkel
Furuncle
Informasi umum
SpesialisasiDermatologi Sunting ini di Wikidata

Furunkel adalah radang kulit seperti bisul dimulai yang ditandai dengan radang folikel rambut (folikulitis) yang kemudian menjalar ke jaringan bawah sekitar dengan membentuk suatu abses.[1]

Penyebab[sunting | sunting sumber]

Sebagian besar furunkel disebabkan oleh kuman Staphylococcus Aureus.[1][2] Furunkel juga dapat disebabkan oleh bakteri dan jamur lain yang ada dipermukaan kulit.[2] Furunkel dapat terjadi pada semua bagian tubuh.[1][2] Tetapi paling sering terjadi dibagian tubuh yang berambut dan lembab seperti pada muka, leher, ketiak, tungkai bawah, dan dada.[1][2] Beberapa furunkel dapat bergabung menjadi satu yang dinamakan Karbunkel.[1][3]

Gejala[sunting | sunting sumber]

Furunkel ditandai dengan bengkak berwarna merah muda pada permukaan kulit.[2] Semakin lama bengkak pada permukaan kulit ini akan terasa seperti balon berisi air.[2] Rasa sakit disebabkan oleh pengerasan nanah dan jaringan mati di dalam furunkel.[2] Adapun gejala utama furunkel adalah:[2]

  • Adanya benjolan sebesar kacang polong atau lebih besar dari itu pada permukaan kulit.
  • Adanya titik putih atau kuning pada benjolan tersebut yang berisi nanah.
  • Menyebar dengan cepat.
  • Kemerahan dikulit sekitar benjolan
  • Gatal-gatal.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d e (Indonesia) Hassan Shadily. "Ensiklopedia Indonesia". Jakarta: Ichtiar Baru, Van Hoeve: 1050. 
  2. ^ a b c d e f g h (Inggris) Medline Plus. "Boils". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-12-20. Diakses tanggal 27 Mei 2014. 
  3. ^ (Inggris) Medline Plus. "Carbuncle". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-07-05. Diakses tanggal 27 Mei 2014.