Mark Alexander Shield

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 5 April 2013 19.55 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 17 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q263146)
Tampak Wasit Shield di Piala Asia AFC 2007

Mark Alexander Shield (lahir 2 September 1973) adalah seorang wasit sepak bola yang berasal dari Australia.

Korea Selatan Jepang Piala Dunia FIFA 2002

Piala Dunia FIFA 2006

Shield telah dipilih oleh FIFA untuk menjadi 1 dari antara 21 wasit yang berhak untuk memimpin jalannya pertandingan di Piala Dunia yang diselenggarkan di Jerman tersebut. Pada acara ini, Shield selalu dibantu Nathan Gibson sebagai asisten wasit pertama dan Ben Wilson sebagai asisten wasit kedua. Kedua asisten Shield tersebut, sama-sama berasal dari negara yang sama dengan Shield.

Pertandingan yang Dipimpin Shield di Piala Dunia FIFA 2006

Shield memimpin 2 (dua) pertandingan di babak penyisihan grup dan menjadi ofisial ke-empat pada 2 pertandingan babak kedua. Ia juga terpilih di antara 12 wasit yang berhak memimpin di babak kedua hingga final. Pertandingan yang dia ofisiali :

  1. Pertandingan nomor 16
  2. Pertandingan nomor 40
    • Pertandingan tersebut adalah pertandingan babak penyisihan grup D, yang mempertemukan Tim nasional sepak bola Iran dengan Tim nasional sepak bola Angola
    • Pertandingan tersebut dilangsungkan di stadion berkapasitas 44.199 orang, Zentralstadion di kota Leipzig. Kick-off pertandingan tersebut dilangsungkan pada pukul 16:00 waktu setempat dan hanya dihadiri oleh 38.000 orang.
    • Carlos Eugênio Simon dan Aristeu Tavares (yang keduanya berasal dari Brasil) menjadi ofisial ke-empat dan ke-lima pada pertandingan tersebut.
    • Pertandingan tersebut berkesudahan sama kuat 1 - 1. Gol Timnas Angola diciptakan oleh Flavio pada menit ke-60 sedangkan gol Timnas Iran diciptakan Sohrab Bakhtiarizadeh pada menit ke-75.
    • 6 kartu kuning dikeluarkan pada pertandingan tersebut : sama 3. Pemain yang mendapatkan kartu kuning antara lain : Loco (Timnas Angola, menit ke-22), Mehrzad Madanchi (Timnas Iran, menit ke-37), Mendonca (Timnas Angola, menit ke-46 terlewat beberapa menit), Andranik Teymourian (Timnas Iran, menit ke-55), Ze Kalanga (Timnas Angola, menit ke-67), dan Ferydoon Zandi (Timnas Iran, menit ke 91)[2]
  3. Pertandingan nomor 60
    • Pertandingan tersebut merupakan pertandingan babak perempat final, yang mempertemukan Timnas Brasil dengan Timnas Perancis.
    • Pertandingan dilangsungkan di stadion berkapasitas 48.132, Stadion Piala Dunia FIFA 2006 Frankfurt. Kick-off pertandingan tersebut dilaksanakan pada pukul 21:00 waktu setempat dan disaksikan 48.000 orang.
    • Shield tidak memimpin jalannya pertandingan tersebut, namun ia menjadi ofisial ke-empat.
    • Luis Medina Cantalejo, Victoriano Giraldez Carrasco, dan Pedro Medina Hernandez menjadi wasit, asisten wasit pertama, dan asisten wasit kedua pada pertandingan tersebut, sedangkan Ben Wilson menjadi ofisial ke-lima.
    • Pertandingan tersebut berkesudahan 0 : 1 bagi kemenangan Perancis. Gol Timnas Perancis semata wayang itu, diciptakan oleh Thierry Henry pada menit ke-57.
    • 7 kartu kuning dikeluarkan dari saku Medina tanpa satu-pun kartu merah. Pemain yang diberikan kartu kuning antara lain : Cafu (Timnas Brasil, menit ke-25), Juan (Timnas Brasil, menit ke-45), Ronaldo (Timnas Brasil, menit ke-47 terlewat beberapa menit), Willy Sagnol (Timnas Perancis, menit ke 74), Lucio (Timnas Brasil, menit ke-75), Louis Saha (Timnas Perancis, menit ke 87), serta yang terakhir adalah Lilian Thuram (Timnas Perancis, menit ke-88)[3]
  4. Pertandingan nomor 62
    • Pertandingan tersebut adalah pertandingan semi-final, yang mempertemukan Timnas Portugal dengan Timnas Perancis
    • Pertandingan dilangsungkan di Allianz Arena, München yang berkapasitas 66.016 orang. Kick-off pertandingan itu dilaksanakan pada pukul 21:00 waktu setempat dan dihadiri 66.000 orang.
    • Shield tidak memimpin jalannya pertandingan tersebut, namun ia menjadi ofisial ke-empat.
    • Jorge Larrionda, Walter Rial, dan Pablo Fandino menjadi wasit, asisten wasit pertama, dan asisten wasit kedua pada pertandingan tersebut, sedangkan Ben Wilson kembali menjadi ofisial ke-lima.
    • Pertandingan tersebut berkesudahan 0 : 1 bagi kemenangan Perancis. Gol semata wayang Perancis diciptakan Zinedine Zidane melalui titik penalti pada menit ke-33.
    • Tercatat hanya 2 kartu kuning yang keluar dari saku Jorge Larrionda, yaitu bagi Ricardo Carvalho (Timnas Portugal) pada menit ke-83 dan bagi Louis Saha (Timnas Perancis), dua menit setelah ia masuk menggantikan Thierry Henry, tepatnya menit ke-87.[4]

Final Liga Champions Asia

Pada akhir tahun 2006, Shield dipilih untuk memimpin jalannya partai final leg ke-dua Liga Champions Asia yang mempertemukan klub asal Suriah, Al Karama dengan klub asal Korea Selatan, Jeonbuk Hyundai Motors. Pertandingan tersebut dilaksanakan pada hari Rabu, 8 Nopember 2006 di stadion Khaled Bin Al Waleed di kota Homs, Suriah yang berkapasitas sekitar 35.000 orang. Pada leg pertama yang dilangsungkan di Stadion Piala Dunia FIFA 2002 Jeonju, Jeonbuk memenangkan pertandingan yang dihadiri 25.830 orang itu dengan skor 2 - 0. Adalah Yeom Ki-hun dan Botti yang berhasil melesahkan dua gol tersebut ke gawang yang dijaga Mosab Balhous masing - masing pada menit ke-59 dan menit ke-90. Pertandingan itu sendiri dipimpin oleh wasit asal Malaysia, Subkhiddin Mohd Salleh. [5] Pada leg kedua yang dipimpin Shield ini, Al Karama menang dengan skor 2 - 1, tetapi Al Karama gagal menjuarai Liga Champions Asia karena agregatnya adalah 3 - 2 bagi keunggulan Jeonbuk. Al Karama unggul terlebih dahulu melalui gol Iyad Mando menit ke-54 dan disusul gol Mohanad Al Ibrahim menit ke-60. Gol pamungkas Jeonbuk dicetak 2 menit sebelum bubaran oleh Jose Filho. [6]

Piala Asia AFC 2007

Shield telah dipilih Konfederasi Sepak Bola Asia untuk menjadi 1 dari antara 16 orang wasit pada pergelaran Piala Asia AFC 2007. Shield selama babak penyisihan grup ditempatka untuk memimpin jalannya pertandingan di Indonesia. Shield bukan satu - satunya wasit dari Australia, tetapi ada juga Matthew Christopher Breeze yang juga berasal dari Australia. Australia merupakan satu - satunya negara yang mengirimkan 2 wasit.

Pertandingan yang Diofisiali Shield pada Piala Asia AFC 2007

Pertandingan Babak Penyisihan Grup

1. Pertandingan nomor 8
2. Pertandingan nomor 14
3. Pertandingan nomor 22

Hyundai Club Challenge

Piala Dunia Antarklub FIFA 2007

Shield telah dipilih oleh FIFA untuk menjadi 1 dari antara 6 wasit yang berhak memimpin jalannya pertandingan di Piala Dunia Antarklub FIFA 2007 yang berlangsung di tiga kota di Jepang.

Pertandingan yang Dipimpin Shield di Piala Dunia Antarklub FIFA 2007

Shield memimpin satu pertandigan di babak perempat final Piala Dunia Antarklub FIFA 2007 dan menjadi ofisial ke-empat di pertandingan final.

  1. Pertandingan nomor 2
  2. Pertandingan nomor 7
    • Pertandingan tersebut merupakan pertandingan final, yang mempertemukan Boca Juniors dengan A.C. Milan
    • Pertandingan dilangsungkan di stadion berkapasitas 72.327 orang, Stadion Internasional Yokohama. Kick-off pertandingan tersebut dilaksanakan pada pukul 19:30 waktu setempat dan disaksikan 68.263 orang.
    • Shield tidak memimpin jalannya pertandingan tersebut, namun ia menjadi ofisial ke-empat.
    • Marco Rodriguez, Jose Luis Camargo, dan Pedro Rebollar menjadi wasit, asisten wasit pertama, dan asisten wasit kedua pada pertandingan tersebut.
    • Pertandingan tersebut berkesudahan 2 : 4 bagi kemenangan AC Milan. Gol tercipta, antara lain oleh Filippo Inzaghi (AC Milan, menit ke-21), Rodrigo Palacio (Boca Juniors, menit ke-22), Alessandro Nesta (AC Milan, menit ke-50), Kaka (AC Milan, menit ke-61), Filippo Inzaghi (AC Milan, menit ke-71), Pablo Ledesma (Boca Juniors, menit ke-85).
    • 5 kartu kuning dikeluarkan dari saku Rodriguez dengan 2 kartu merah bagi kedua tim. Pemain yang diberikan kartu kuning antara lain : Massimo Ambrosini (AC Milan, menit ke-22), Hugo Ibarra (Boca Juniors, menit ke-40), Sebastian Battaglia (Boca Juniors, menit ke-55), Kaka (AC Milan, menit ke-62), dan Gabriel Paletta (Boca Juniors, menit ke-73)[8]

Liga Australia

Referensi

Pranala luar

  • Profil pada situs WorldReferee.com