Bandar Udara Internasional Norman Manley

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 5 April 2013 18.12 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (Bot: Migrasi 12 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q1432206)
Bandar Udara Internasional Norman Manley
Informasi
JenisPublik
PengelolaNMIA Airports Limited
LokasiKingston
Zona waktuUTC-5
Koordinat{{{coordinates}}}

Bandar Udara Internasional Norman Manley (IATA: KINICAO: MKJP), sebelumnya dikenal sebagai Bandar Udara Palisadoes, adalah sebuah bandara yang melayani kota Kingston di Jamaika. Bersama dengan Bandar Udara Internasional Sangster, bandara ini menjadi hub bagi Air Jamaica. Sekarang bandara ini menjadi hub bagi Caribbean Airlines. Nama bandara ini diberi untuk menghormati Norman Washington Manley. Di bandara ini terdapat lebih dari 130 penerbangan internasional setiap minggu.[1] Bandara ini berlokasi di beting Palisadoes di bagian luar Pelabuhan Kingston; di bagian terdepan kota yang menghadap ke Laut Karibia.

Renovasi

Renovasi terminal sebelumnya

Kontrak yang berhubungan dengan penambahan dan perubahan di kumpulan keberangkatan telah diberikan kepada Kier Construction Limited dan memiliki nilai $161,5 juta. Pengerjaan ini akan meliputi pembangunan kanopi baru, bagian utara dari kumpulan cek in dan ruang tunggu keberangkatan; pembangunan wilayah drop off baru dan penambahan kemampuan untuk diakses pengguna kursi roda; lift, pendingin udara listrik, fasilitas publik, pendeteksi api, dan layanan pemadam kebakaran baru; dan perubahan fungsi wilayah cek in lama dan aula dengan menambahkan pos keamanan dan kantor pos.

Perancang dan teknisi untuk rancangan ini adalah Llewelyn Davies, Jabobs Consultancy & Leading Edge Aviation Planning Professionals Limited (LEAPP), dengan kerjasama dengan Peter Jervis and Associates Limited dan Grace Ashley and Associates.

Rencana utama

Proyek ini diarahkan untuk menambah kapasitas bandara untuk mengatasi kemungkinan peningkatan lalu lintas penerbangan dan penumpang dengan perkiraan kapasitas maksimum yang tercapai tahun 2023. Proyek ini menjadi bagian dari rencana besar selama 20 tahun yang akan dilaksanakan selama 3 tahap (1A, 1B and 2) dengan nilai sekitar $130 juta. Pada tahun 2022 diharapkan rekonstruksi dari seluruh bandara telah selesai.

"Tahap pertama dari pembangunan dan renovasi diharapkan akan selesai pada tahun 2007."Pembangunan dimulai pada bulan Juni 2006; pengerjaan dari tahap pertama ini – yang diharapkan membuat bandara masuk menjadi Bandara IATA kategori C – akan selesai pada tahun 2007. European Investment Bank menyediakan dana sebesar $40 juta (2006) dan Caribbean Development Bank telah menyetujui pinjaman senilai $11 juta (Juni 2006) untuk proyek baru.

Tahap 1A

Tahap 1A dimulai pada tahun 2004 dan selesai pada tahun 2007, dengan perkiraan biaya sebesar $80 juta (pembukaan tanah dimulai pada September 2006). Tahap ini menyelesaikan bangunan keberangkatan baru di bagian ujung timur terminal lama untuk mengakomodasi penambahan kumpulan keberangkatan, stasiun keamanan dengan ruang untuk mengakomodir perlengkapan pendeteksi bahan peledak, imigrasi masuk dan keluar, tempat ritel dan ruang tunggu keberangkatan.

Penambahan dermaga bertingkat memungkinkan adanya pemisahan antara penumpang yang tiba dan berangkat untuk memenuhi standard keamanan.

Perubahan lain dalam tahap ini meliputi:

  • Sembilan gerbang pemuatan penumpang di dermaga baru.[2]
  • Perbaikan sistem jalan raya dan menambahan ruang parkir mobil
  • Perbaikan kumpulan keberangkatan lama dan layanan bawah tanah yang berhubungan dengannya
  • Perbaikan dan peningkatan wilayah terminal kedatangan, termasuk aula imigrasi, aula bea cukai, jalur kedatangan, toko bebas bea, dan kantor
  • Penggantian dan peningkatan sistem bandara – layanan publik, kontrol akses, informasi penerbangan, informasi bagasi, pengendali keamanan, dan sistem teknologi bandara lainnya
  • Kompleks gudang kargo (Tahap pertama kompleks ini, disebut Pusat Logistik dan Kargo NMIA, diselesaikan tahun 2005)[3]

Tahap 1B

Tahap 1B direncanakan dilakukan selama periode 2008–2012 dengan biaya sebesar $23 juta. Pengerjaan dalam tahap ini meliputi:

  • Pengembangan lebih lanjut bangunan lama
  • Pembangunan wilayah kedatangan baru
  • Pemasangan fasilitas penanganan bagasi baru
  • Relokasi Pusat Penerbangan Umum, pemadam kebakaran dan fasilitas pendukung lainnya
  • Pengembangan wilayah parkir pesawat
  • Perluasan ruang kargo dan perawatan jalur taksi

Tahap 2

Tahap 2, yang merupakan tahap akhir dari proyek ini, akan dimulai pada tahun 2013 dan selesai pada tahun 2022. Tahap ini akan meliputi peningkatan dan perawatan terminal, tanah, lapangan terbang, dan wilayah fasilitas mendukung, dengan biaya $9 juta [1] [4] [5]

Maskapai dan destinasi

Maskapai berikut memberikan pelayanan di Bandar Udara Internasional Norman Manley:

MaskapaiTujuan
Aerogaviota Havana
Air Canada Toronto-Pearson
Air Sunshine Guantánamo Bay
Air Turks and Caicos Providenciales
American Airlines Miami
British Airways London-Gatwick
Caribbean Airlines Antigua, Barbados, Port of Spain, Sint Maarten
Caribbean Airlines dioperasikan oleh Air Jamaica Fort Lauderdale, Montego Bay, Nassau, New York-JFK, Toronto-Pearson
Cayman Airways Grand Cayman
Copa Airlines Panama City
Insel Air Curaçao
Jamaica Air Shuttle Santiago de Cuba, Port-au-Prince
JetBlue Airways New York-JFK
REDjet Barbados, Georgetown-Cheddi Jagan, Port of Spain
Skylan Airways Montego Bay
Spirit Airlines Fort Lauderdale
Sunrise Airways Port-Au-Prince
Sunwing Airlines Musiman: Toronto-Pearson
Virgin Atlantic Airways London-Gatwick
Western Air Nassau

Kargo

Maskapai kargo berikut memberikan pelayanan di Bandar Udara Internasional Norman Manley:

MaskapaiTujuan
ABX Air Miami [untuk Air Jamaica Cargo]
Amerijet International Miami, Santiago (DR), Santo Domingo
Copa Airlines Panama
DHL
FedEx Express Montego Bay
IBC Airways Miami
Mountain Air Cargo Miami
Sunrise Airways Port-au-Prince
TNT Airways
UPS Airlines

Insiden dan kecelakaan

  • Pada 03 Februari 2011, JetBlue Airways Penerbangan 1783 melakukan sebuah pendaratan darurat sebagai langkah antisipasi. Penerbangan sedang menuju Bogotá, Kolombia dari Orlando, Florida saat lampu peringatan menunjukkan adanya asap, dan membuat awak memutuskan melakukan pendaratan darurat.

Referensi

Pranala luar