Beo-laut: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dimas Pnt (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi '{{Automatic taxobox|name=Puffin|fossil_range=PleistoceneHolocene, {{fossilrange|0.1|0}}|image=Puffin002.jpg|image_caption=Atlantic puffins (''F. arcti...'
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
Dimas Pnt (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{Automatic taxobox|name=Puffin|fossil_range=[[Pleistocene]] – [[Holocene]], {{fossilrange|0.1|0}}|image=Puffin002.jpg|image_caption=[[Atlantic puffin]]s (''F. arctica'')|taxon=Fratercula|authority=[[Mathurin Jacques Brisson|Brisson]], 1760|type_species=''[[Alca arctica]]''|type_species_authority=[[Carl Linnaeus|Linnaeus]], [[10th edition of Systema Naturae|1758]]|subdivision_ranks=Species|subdivision=''[[Atlantic puffin|F. arctica]]''<br />
{{Automatic taxobox|name=Puffin|fossil_range=[[Pleistocene]] – [[Holocene]], {{fossilrange|0.1|0}}|image=Puffin002.jpg|image_caption=[[Puffin Atlantik]] (''F. arctica'')|taxon=Fratercula|authority=[[Mathurin Jacques Brisson|Brisson]], 1760|type_species=''[[Alca arctica]]''|type_species_authority=[[Carl Linnaeus|Linnaeus]], 1758|subdivision_ranks=Spesies|subdivision=''[[Puffin Atlantik|F. arctica]]''<br />
''[[Tufted puffin|F. cirrhata]]''<br />
''[[Puffin berumbai|F. cirrhata]]''<br />
''[[Horned puffin|F. corniculata]]''<br />
''[[Horned bertanduk|F. corniculata]]''<br />
{{extinct}}''[[Dow's puffin|F. dowi]]''|synonyms=''Lunda''<br />
{{extinct}}''[[Puffin Dow|F. dowi]]''|synonyms=''Lunda''<br />
''Sagmatorrhina'' <small>Bonaparte, 1851</small>}}
''Sagmatorrhina'' <small>Bonaparte, 1851</small>}}


Baris 9: Baris 9:
Semua spesies puffin memiliki bulu hitam atau hitam dan putih yang dominan, bertubuh kekar, dan [[paruh]] besar. Mereka menumpahkan bagian luar warna-warni dari tagihan mereka setelah [[Kawin|musim kawin]], meninggalkan paruh yang lebih kecil dan kusam. Sayap pendek mereka diadaptasi untuk berenang dengan teknik terbang di bawah air. Di udara, mereka mengepakkan sayapnya dengan cepat (hingga 400 kali per menit) dalam penerbangan cepat, sering terbang rendah di atas [[permukaan laut]]. Penurunan jumlah populasi puffin yang signifikan di [[Shetland]] mengkhawatirkan para ilmuwan.<ref>[https://www.theguardian.com/environment/2018/jun/20/a-world-without-puffins-the-uncertain-fate-of-the-much-loved-seabirds A world without puffins? The uncertain fate of the much-loved seabirds], Louise Tickle, theguardian.com, 20 June 2018</ref>
Semua spesies puffin memiliki bulu hitam atau hitam dan putih yang dominan, bertubuh kekar, dan [[paruh]] besar. Mereka menumpahkan bagian luar warna-warni dari tagihan mereka setelah [[Kawin|musim kawin]], meninggalkan paruh yang lebih kecil dan kusam. Sayap pendek mereka diadaptasi untuk berenang dengan teknik terbang di bawah air. Di udara, mereka mengepakkan sayapnya dengan cepat (hingga 400 kali per menit) dalam penerbangan cepat, sering terbang rendah di atas [[permukaan laut]]. Penurunan jumlah populasi puffin yang signifikan di [[Shetland]] mengkhawatirkan para ilmuwan.<ref>[https://www.theguardian.com/environment/2018/jun/20/a-world-without-puffins-the-uncertain-fate-of-the-much-loved-seabirds A world without puffins? The uncertain fate of the much-loved seabirds], Louise Tickle, theguardian.com, 20 June 2018</ref>


== Taksonomi ==
Genus ''Fratercula'' diperkenalkan oleh ahli [[zoologi]] [[Prancis]] [[Mathurin Jacques Brisson]] pada tahun 1760 dengan puffin Atlantik (''Fratercula arctica'') sebagai spesies jenis. Nama ''Fratercula'' adalah [[bahasa Latin]] untuk "adik laki-laki", referensi untuk bulu hitam dan putih, yang menyerupai jubah [[Biara (tempat tinggal)|biara]].
[[Genus]] ''Fratercula'' diperkenalkan oleh ahli [[zoologi]] [[Prancis]] [[Mathurin Jacques Brisson]] pada tahun 1760 dengan puffin Atlantik (''Fratercula arctica'') sebagai spesies jenis. Nama ''Fratercula'' adalah [[bahasa Latin]] untuk "adik laki-laki", referensi untuk bulu hitam dan putih, yang menyerupai jubah [[Biara (tempat tinggal)|biara]].<ref>{{cite book|title=Ornithologie, ou, Méthode Contenant la Division des Oiseaux en Ordres, Sections, Genres, Especes & leurs Variétés|last=Brisson|first=Mathurin Jacques|publisher=Jean-Baptiste Bauche|year=1760|place=Paris|at=[https://biodiversitylibrary.org/page/36010452 Vol. 1, p. 52], [https://biodiversitylibrary.org/page/36210907 Vol. 6, p. 81]|language=French, Latin|author-link=Mathurin Jacques Brisson}}</ref>

Fosil alcid tertua adalah ''Hydrotherikornis'' dari [[Oregon]] yang berasal dari [[Eosen|Eosen Akhir]], sementara fosil ''Aethia'' dan ''Uria'' kembali ke [[Miosen]] Akhir. [[Jam molekuler]] telah digunakan untuk menyarankan asal di [[Samudra Pasifik|Pasifik]] di [[Paleosen]]. Fosil dari [[Carolina Utara]] pada awalnya dianggap berasal dari dua spesies ''Fratercula'',  tetapi kemudian dipindahkan ke satu ''Fratercula'', puffin berumbai, dan ''spesies Cerorhinca''. Spesies lain yang punah, [[Puffin Dow]] (''Fratercula dowi'') ditemukan di [[Kepulauan Channel California|Kepulauan Channel]] di [[California]] hingga [[Pleistosen Akhir]] atau [[Holosen]] awal.<ref name="ODBBN">{{cite book|title=The Oxford Dictionary of British Bird Names|last=Lockwood|first=W. B.|publisher=Oxford University Press|year=1993|isbn=978-0-19-866196-2|page=100}}</ref>

Fraterculini diperkirakan berasal di Pasifik terutama karena keanekaragamannya yang lebih besar di sana; hanya ada satu spesies yang masih ada di [[Samudra Atlantik|Atlantik]], dibandingkan dengan dua di Pasifik. Spesies ini telah menunjukkan beberapa tanda signifikan dari kecerdasan hewan. Pada Januari, 2020, beberapa peneliti melaporkan bahwa, puffin Atlantik terlihat menggunakan tongkat sebagai alat untuk menggaruknya sendiri.<ref name="guthrie">{{cite journal|last=Guthrie|first=Daniel A.|last2=Thomas|first2=Howell W.|last3=Kennedy|first3=George L.|year=1999|title=A new species of extinct late Pleistocene puffin (Aves: Alcidae) from the southern California Channel Islands|url=http://faculty.jsd.claremont.edu/dguthrie/Guthrie.pdf|format=PDF|journal=Proceedings of the 5th California Islands Symposium|volume=|issue=|pages=525–530|doi=|quote=}}</ref>

Rekaman fosil Fraterculini di Pasifik meluas setidaknya sejauh Miosen tengah, dengan tiga spesies fosil ''Cerorhinca'', dan bahan tentatif merujuk pada genus itu, di Miosen tengah hingga akhir [[Pliosen]] dari California selatan dan utara [[Meksiko]]. Meskipun tidak ada catatan dari Miosen di Atlantik, pemeriksaan ulang bahan Carolina Utara menunjukkan bahwa keragaman puffin di Pliosen awal sama besar di Atlantik seperti di Pasifik saat ini. Keragaman ini dicapai melalui masuknya puffin dari Pasifik; hilangnya spesies di kemudian hari adalah karena perubahan [[oseanografi]] utama di Pliosen akhir karena penutupan Seaway Panama dan timbulnya siklus glasial yang parah di Atlantik Utara.<ref>{{Cite journal|last=Fayet|first=Annette L.|last2=Hansen|first2=Erpur Snær|last3=Biro|first3=Dora|date=2019-12-30|title=Evidence of tool use in a seabird|url=https://www.pnas.org/content/117/3/1277|journal=Proceedings of the National Academy of Sciences|language=en|volume=117|issue=3|pages=1277–1279|doi=10.1073/pnas.1918060117|issn=0027-8424}}</ref>

== Deskripsi ==
Puffin adalah burung gempal, sayap pendek dan ekor pendek, dengan bagian atas hitam dan bagian bawah putih atau abu-abu kecoklatan. Kepala memiliki topi hitam, wajahnya berwarna putih, dan kakinya berwarna oranye-merah. Paruhnya tampak besar dan berwarna-warni selama musim kawin. Bagian luar warna-warni dari tagihan ditumpahkan setelah musim kawin, mengungkapkan tagihan benar lebih kecil dan kusam di bawahnya.<ref name="harrison2">Harrison (1988) pp. 404–406</ref>

Meskipun puffin vokal di koloni pembiakan mereka, mereka diam di laut. Mereka terbang relatif tinggi di atas air, biasanya 10 m (33 kaki) dibandingkan dengan 1,6 m (5,2 kaki) auks lainnya.<ref name="Sibley">Sibley (2000) pp.252–253</ref>

=== Detail spesies ===
{| width = 98% class="wikitable"
! align="center" style="background-color: #D3D3A4" colspan ="4" |'''Spesies dalam urutan taksonomi'''
|-
! width=18% | Nama umum dan binomial
! width=12% | Gambar
! width=35% | Deskripsi
! width=35% |Wilayah sebaran
|-
|[[Puffin Atlantik]]<br>(''Fratercula arctica'')
|<center>[[File:Puffin Latrabjarg Iceland.jpg|350x140px]]</center>
|Panjang {{convert|32|cm|in|abbr=on}}, dengan lebar sayap {{convert|53|cm|in|abbr=on}}, berat {{convert|380|g|oz|abbr=on}}.<ref name=Sibley/>
|Atlantik Utara: pantai Eropa utara selatan ke [[Prancis]] utara, [[Kepulauan Britania]], [[Kepulauan Faroe]], [[Islandia]], [[Greenland]], [[Norwegia]], dan [[Kanada]] timur lalu ke selatan ke [[Maine]]. Musim dingin di selatan hingga [[Maroko]] dan [[New York (state)|New York]]<ref name =harrison3>Harrison (1988) p.404</ref>
|-
|[[Puffin bertanduk]]<br>(''Fratercula corniculata'')
|<center>[[File:Fratercula corniculataUSFWSSL0002774.jpg|500x160px]]</center>
|Panjang {{convert|38|cm|in|abbr=on}}, dengan lebar sayap {{convert|58|cm|in|abbr=on}}, berat {{convert|620|g|lb|abbr=on}}.<ref name=Sibley/>
|Pasifik Utara: pantai [[Siberia]], [[Alaska]] dan [[British Columbia]], musim dingin ke selatan ke [[California]] dan [[Baja California (negara bagian)|Baja California]]<ref name =harrison4>Harrison (1988) p.405</ref>
|-
|[[Puffin berumbai]] atau puffin jambul<ref>"Tufted Puffin" is the preferred English name. F. Gill and M. Wright, ''[[Birds of the World: Recommended English Names]]'', 2006.</ref><br>(''Fratercula cirrhata'')
|<center>[[File:TuftedPuffin.jpeg|500x150px]]</center>
|Panjang {{convert|38|cm|in|abbr=on}}, dengan lebar sayap {{convert|63.5|cm|in|abbr=on}}, berat {{convert|780|g|lb|abbr=on}}.<ref name=Sibley/>
|Pasifik Utara: [[British Columbia]], di seluruh tenggara [[Alaska]] dan [[Kepulauan Aleut]], [[Semenanjung Kamchatka|Kamchatka]], [[Kepulauan Kuril]], dan di seluruh [[Laut Okhotsk]]. Musim dingin di selatan ke [[Honshū|Honshu]] dan [[California]]<ref name="BNA Horned">{{cite web|url=http://bna.birds.cornell.edu/bna/species/603|title=Horned Puffin (''Fratercula corniculata'')|last=Piatt|first=John F|last2=Kitaysky|first2=Alexander S.|year=2002|work=The Birds of North America Online (A. Poole, Ed.).|publisher=Ithaca: Cornell Lab of Ornithology|doi=10.2173/bna.603|accessdate=1 April 2009|url-access=subscription}}</ref>
|}


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 20 Maret 2020 09.20

Puffin
Periode PleistoceneHolocene, 0.1–0 jtyl
Fratercula

Puffin Atlantik (F. arctica)
Taksonomi
KerajaanAnimalia
FilumChordata
KelasAves
OrdoCharadriiformes
FamiliAlcidae
GenusFratercula
Brisson, 1760
Tata nama
Sinonim taksonLunda
Sagmatorrhina Bonaparte, 1851
Spesies
F. arctica

F. cirrhata
F. corniculata

F. dowi

Puffin adalah salah satu dari tiga spesies kecil alcids (auk) dalam genus burung Fratercula dengan paruh berwarna cerah selama musim kawin. Puffin adalah burung laut pelagis yang memberi makan terutama dengan menyelam di air. Mereka berkembang biak di koloni besar di tebing pantai atau pulau lepas pantai, bersarang di celah-celah di antara bebatuan atau di liang di tanah. Dua spesies, puffin berumbai dan puffin bertanduk, ditemukan di Samudra Pasifik Utara, sedangkan puffin Atlantik ditemukan di Samudera Atlantik Utara.[1]

Semua spesies puffin memiliki bulu hitam atau hitam dan putih yang dominan, bertubuh kekar, dan paruh besar. Mereka menumpahkan bagian luar warna-warni dari tagihan mereka setelah musim kawin, meninggalkan paruh yang lebih kecil dan kusam. Sayap pendek mereka diadaptasi untuk berenang dengan teknik terbang di bawah air. Di udara, mereka mengepakkan sayapnya dengan cepat (hingga 400 kali per menit) dalam penerbangan cepat, sering terbang rendah di atas permukaan laut. Penurunan jumlah populasi puffin yang signifikan di Shetland mengkhawatirkan para ilmuwan.[2]

Taksonomi

Genus Fratercula diperkenalkan oleh ahli zoologi Prancis Mathurin Jacques Brisson pada tahun 1760 dengan puffin Atlantik (Fratercula arctica) sebagai spesies jenis. Nama Fratercula adalah bahasa Latin untuk "adik laki-laki", referensi untuk bulu hitam dan putih, yang menyerupai jubah biara.[3]

Fosil alcid tertua adalah Hydrotherikornis dari Oregon yang berasal dari Eosen Akhir, sementara fosil Aethia dan Uria kembali ke Miosen Akhir. Jam molekuler telah digunakan untuk menyarankan asal di Pasifik di Paleosen. Fosil dari Carolina Utara pada awalnya dianggap berasal dari dua spesies Fratercula,  tetapi kemudian dipindahkan ke satu Fratercula, puffin berumbai, dan spesies Cerorhinca. Spesies lain yang punah, Puffin Dow (Fratercula dowi) ditemukan di Kepulauan Channel di California hingga Pleistosen Akhir atau Holosen awal.[4]

Fraterculini diperkirakan berasal di Pasifik terutama karena keanekaragamannya yang lebih besar di sana; hanya ada satu spesies yang masih ada di Atlantik, dibandingkan dengan dua di Pasifik. Spesies ini telah menunjukkan beberapa tanda signifikan dari kecerdasan hewan. Pada Januari, 2020, beberapa peneliti melaporkan bahwa, puffin Atlantik terlihat menggunakan tongkat sebagai alat untuk menggaruknya sendiri.[5]

Rekaman fosil Fraterculini di Pasifik meluas setidaknya sejauh Miosen tengah, dengan tiga spesies fosil Cerorhinca, dan bahan tentatif merujuk pada genus itu, di Miosen tengah hingga akhir Pliosen dari California selatan dan utara Meksiko. Meskipun tidak ada catatan dari Miosen di Atlantik, pemeriksaan ulang bahan Carolina Utara menunjukkan bahwa keragaman puffin di Pliosen awal sama besar di Atlantik seperti di Pasifik saat ini. Keragaman ini dicapai melalui masuknya puffin dari Pasifik; hilangnya spesies di kemudian hari adalah karena perubahan oseanografi utama di Pliosen akhir karena penutupan Seaway Panama dan timbulnya siklus glasial yang parah di Atlantik Utara.[6]

Deskripsi

Puffin adalah burung gempal, sayap pendek dan ekor pendek, dengan bagian atas hitam dan bagian bawah putih atau abu-abu kecoklatan. Kepala memiliki topi hitam, wajahnya berwarna putih, dan kakinya berwarna oranye-merah. Paruhnya tampak besar dan berwarna-warni selama musim kawin. Bagian luar warna-warni dari tagihan ditumpahkan setelah musim kawin, mengungkapkan tagihan benar lebih kecil dan kusam di bawahnya.[7]

Meskipun puffin vokal di koloni pembiakan mereka, mereka diam di laut. Mereka terbang relatif tinggi di atas air, biasanya 10 m (33 kaki) dibandingkan dengan 1,6 m (5,2 kaki) auks lainnya.[8]

Detail spesies

Spesies dalam urutan taksonomi
Nama umum dan binomial Gambar Deskripsi Wilayah sebaran
Puffin Atlantik
(Fratercula arctica)
Panjang 32 cm (13 in), dengan lebar sayap 53 cm (21 in), berat 380 g (13 oz).[8] Atlantik Utara: pantai Eropa utara selatan ke Prancis utara, Kepulauan Britania, Kepulauan Faroe, Islandia, Greenland, Norwegia, dan Kanada timur lalu ke selatan ke Maine. Musim dingin di selatan hingga Maroko dan New York[9]
Puffin bertanduk
(Fratercula corniculata)
Panjang 38 cm (15 in), dengan lebar sayap 58 cm (23 in), berat 620 g (1,37 pon).[8] Pasifik Utara: pantai Siberia, Alaska dan British Columbia, musim dingin ke selatan ke California dan Baja California[10]
Puffin berumbai atau puffin jambul[11]
(Fratercula cirrhata)
Panjang 38 cm (15 in), dengan lebar sayap 635 cm (250 in), berat 780 g (1,72 pon).[8] Pasifik Utara: British Columbia, di seluruh tenggara Alaska dan Kepulauan Aleut, Kamchatka, Kepulauan Kuril, dan di seluruh Laut Okhotsk. Musim dingin di selatan ke Honshu dan California[12]

Referensi

  1. ^ "Puffin FAQs: 26 Questions About Puffins". Project Puffin. National Audubon Society. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-08-29. 
  2. ^ A world without puffins? The uncertain fate of the much-loved seabirds, Louise Tickle, theguardian.com, 20 June 2018
  3. ^ Brisson, Mathurin Jacques (1760). Ornithologie, ou, Méthode Contenant la Division des Oiseaux en Ordres, Sections, Genres, Especes & leurs Variétés (dalam bahasa French and Latin). Paris: Jean-Baptiste Bauche. Vol. 1, p. 52, Vol. 6, p. 81. 
  4. ^ Lockwood, W. B. (1993). The Oxford Dictionary of British Bird Names. Oxford University Press. hlm. 100. ISBN 978-0-19-866196-2. 
  5. ^ Guthrie, Daniel A.; Thomas, Howell W.; Kennedy, George L. (1999). "A new species of extinct late Pleistocene puffin (Aves: Alcidae) from the southern California Channel Islands" (PDF). Proceedings of the 5th California Islands Symposium: 525–530. 
  6. ^ Fayet, Annette L.; Hansen, Erpur Snær; Biro, Dora (2019-12-30). "Evidence of tool use in a seabird". Proceedings of the National Academy of Sciences (dalam bahasa Inggris). 117 (3): 1277–1279. doi:10.1073/pnas.1918060117. ISSN 0027-8424. 
  7. ^ Harrison (1988) pp. 404–406
  8. ^ a b c d Sibley (2000) pp.252–253
  9. ^ Harrison (1988) p.404
  10. ^ Harrison (1988) p.405
  11. ^ "Tufted Puffin" is the preferred English name. F. Gill and M. Wright, Birds of the World: Recommended English Names, 2006.
  12. ^ Piatt, John F; Kitaysky, Alexander S. (2002). "Horned Puffin (Fratercula corniculata)"Perlu langganan berbayar. The Birds of North America Online (A. Poole, Ed.). Ithaca: Cornell Lab of Ornithology. doi:10.2173/bna.603. Diakses tanggal 1 April 2009.