Wikipedia:Kopi darat/Ngewiki Berjamaah 2013

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ngewiki Berjamaah 2013 adalah acara menyunting Wikipedia bersama-sama yang diselenggarakan oleh Komunitas PencintaWiki di Jakarta pada tanggal 20-21 Juli 2013. Dalam acara Ngewiki Berjamaah 2013 ini, WikiStorming pertama diselenggarakan dengan 13 orang peserta, termasuk 4 orang pengurus.

Bincang Bebas[sunting sumber]

Acara dimulai dengan bincang bebas Wikipediawan, selagi menunggu mereka yang belum hadir untuk acara ini. Acara diisi oleh perkenalan dan diisi oleh berbagai cerita bagaimana perasaan Wikipediawan ketika pertama kali bergabung dengan Wikipedia. Perkenalan ini juga diisi oleh cerita-cerita pengalaman pribadi yang menarik, Pengguna:Imam Khairul Annas misalnya bercerita tentang pengalamannya di negeri Arab, sementara pengguna:Nurulbaitirohmah bercerita tentang pengalamannya bertemu dengan komunitas Wikipedia di acara Papad Limpat.

Dari bincang bebas ini diketahui bahwa peserta yang ikut kebanyakan belum lama menyunting di Wikipedia bahasa Indonesia, dan datang dengan tujuan berkenalan dengan komunitas sekaligus memperdalam pengetahuan tentang cara menyunting di Wikipedia. Acara bebas kemudian dilanjutkan dengan tutorial singkat dari para pengurus Wikipedia tentang cara menyunting di Wikipedia bahasa Indonesia.

WikiStorming I[sunting sumber]

Dalam WikiStorming pertama ini, ada 5 topik yang ditampilkan:

  1. The Fellowship of Wikipedia Indonesia membahas mengenai komunitas luar jaringan Wikipedia bahasa Indonesia dan bagaimana cara mengembangkannya
  2. The Wikipedia Towers: Wikipedia Community across Indonesia membahas mengenai komunitas luar jaringan Wikipedia-Wikipedia daerah, seperti Wikipedia bahasa Jawa, Wikipedia Aceh, dan lain-lain
  3. The Return of The Vandals membahas mengenai bagaimana menarik pengguna yang sering melakukan vandalisme untuk berkontribusi secara positif dalam Wikipedia bahasa Indonesia
  4. Wikimania: The Unexpected Journey membahas mengenai Wikimania dan kemungkinan dilangsungkannya Wikimania di Indonesia
  5. Kultur Wikipedia: Keramahan Terhadap Pengguna Baru membahas mengenai budaya Wikipedia dan apa yang dialami pengguna baru ketika pertama kali datang di komunitas Wikipedia bahasa Indonesia

Dari kelima topik, peserta melakukan voting dan akhirnya topik yang dibahas adalah topik #4 (Wikimania: The Unexpected Journey) dan topik #1 (The Fellowship of Wikipedia Indonesia).

Dalam awal diskusi di topik Wikimania: The Unexpected Journey, Pengguna: Ricky Setiawan menjelaskan tentang apa itu Wikimania, apa yang terjadi di sana, dan seperti apa suasananya. Ditanya apakah mungkin Wikimania dilangsungkan di Indonesia, dan bila mungkin, di mana tempatnya, Pengguna: Albertus Aditya kemudian mengusulkan untuk melaksanakannya di wilayah Kalimantan, yang ditimpali ide Pengguna:Imam Khairul Annas untuk melaksanakannya di Balikpapan dengan beberapa pertimbangan:

  1. Secara biaya lebih murah dibanding tempat terkenal seperti bali
  2. Balikpapan memiliki bandar udara internasional
  3. Memiliki berbagai obyek wisata alam, terutama pantai-pantai yang masih indah
  4. Secara infrastruktur lebih siap karena kota ini pernah menyelenggarakan PON
  5. Merupakan salah satu kabupaten terkaya di Indonesia

Pengguna:Gombang kemudian menimpali dengan ide bahwa untuk melakukan Wikimania di sana, kita sebaiknya mendapatkan dukungan dari pemerintah. Gombang mencontohkan dengan rencana pelaksanaan Wikimania 2013 di Solo yang sangat didukung oleh pemerintah kotanya, namun sayang kota Solo tidak terpilih. Selain dukungan pemerintah, akomodasi yang baik juga harus terpenuhi. Dari pengalaman pengguna:Ricky Setiawan di Wikimania 2010, Wikipediawan sebenarnya tidak memerlukan terlalu banyak hotel mewah, asalkan memenuhi standar.

Hariadhi menceritakan bahwa ketika bali di-bid sebagai tuan rumah Wikimania, banyak Wikipediawan yang menanyakan soal fasilitas turis di Bali, yang menjadi indikasi bahwa Wikipediawan datang tidak hanya untuk mengikuti konferensi, tapi juga berwisata, karena itu sisi pariwisata di sebuah kota menjadi bahan pertimbangan penting. Sempat dibahas pula isu mengenai kemampuan penduduk lokal berbahasa Inggris, namun dari pengalaman Ricky, hal tersebut tidak menjadi masalah selama Wikipediawan dilengkapi dengan penunjuk arah yang jelas dan dapat diandalkan. Ide lain yang juga muncul adalah penyelenggaraan di dua kota berbeda untuk satu konferensi (misal, Senin-Rabu di Jepara, Kamis-Jumat di Karimun Jawa).

Setelah itu, Nurul menceritakan tentang Kota Semarang yang memiliki keunikan di sisi pemandangan, kebudayaan yang kaya, serta kulinernya yang banyak dan lengkap sehingga layak dipertimbangkan sebagai kota penyelenggaraan Wikimania.