Tinju tendang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Tinju tendang (Inggris: kickboxing) adalah seni bela diri yang menggabungkan gerakan menendang dan meninju. Olahraga bela diri ini mengandalkan kontak fisik secara intens seperti menendang, meninju, dan menghindari pukulan sehingga membutuhkan fisik dan stamina yang kuat.

Ada beberapa keuntungan yang bisa didapat dari olahraga kickboxing. Latihan ini bermanfaat menurunkan berat badan, membentuk otot, melatih kelenturan otot, melatih kecepatan dan ketangkasan, koordinasi antara mata dan tangan, meningkatkan kewaspadaan mental, melatih keseimbangan, menyempurnakan postur tubuh dan menambah kepercayaan diri.

Kickboxing banyak menggunakan gerakan tangan seperti meninju, menahan pukulan dan menghindari pukulan. Jadi hampir semua otot tangan digunakan secara simultan tanpa harus berkali-kali mengulang gerakan yang cenderung membosankan (seperti sit up dan push up).

Kickboxing memerlukan keseimbangan yang baik dan kecepatan kaki untuk menendang dan bergerak. Jika dilakukan secara rutin, latihan ini menghasilkan kaki yang ramping dan mengencangkan bokong.

Kickboxing efektif sebagai pelampiasan cekaman. Gerakan meninju, menendang dan membloking serangan dengan cepat membutuhkan konsentrasi penuh sehingga masalah dalam pikiran seseorang bisa teralihkan sejenak.

Link eksternal[sunting | sunting sumber]


Sumber[sunting | sunting sumber]

  • Muay Thai Kickboxing – The Ultimate Guide to Conditioning, Training and Fighting, Chad Boykin, 2002, Paladin Press, Boulder, Colorado. ISBN 1-58160-320-7
  • Thai Kickboxing For Beginners, Peter Belmar, 2006, Lulu Press. ISBN 978-1-4116-9983-0

Buku dan artikel[sunting | sunting sumber]