Story:Mengenal Angiosperma

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tumbuhan berbunga
Tumbuhan berbunga, Angiosperma, atau Anthophyta ("tumbuhan bunga") atau Magnoliophyta ("tumbuhan sekerabat dengan magnolia") adalah kelompok terbesar tumbuhan yang hidup di daratan.
Amanda, Jonathan & Hannes Grobe
Sistem pembuahan tertutup ini juga menjadi ciri khasnya yang lain, sehingga kelompok ini dikenal pula sebagai Angiospermae ("berbiji terbungkus/tertutup"). Ciri yang terakhir ini membedakannya dari kelompok tumbuhan berbiji (Spermatophyta) yang lain: tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae).
Dalam sistem taksonomi modern, kelompok tumbuhan berbunga ditempatkan pada berbagai takson. Selain Angiospermae, kelompok ini disebut juga dengan Anthophyta ("tumbuhan bunga").
Jenis tumbuhan berbunga diperkirakan berkisar antara 250.000 hingga 400.000 yang dapat dikelompokkan hingga paling sedikit 402 suku (berdasarkan taksiran dalam Sistem APG II). Monokotil mencakup sekitar 23% dari keseluruhan spesies dan "dikotil sejati" (Eudikotil) mencakup 75% dari keseluruhan spesies.
Kirby, W. F.
Suku rumput-rumputan jelas merupakan suku terpenting karena menghasilkan berbagai sumber energi pangan bagi manusia dan ternak dari padi, gandum, jagung, jelai, haver, jewawut, tebu, serta sorgum.
Kirby, W. F.
Suku polong-polongan menempati tempat terpenting kedua, sebagai sumber protein nabati dan sayuran utama dan berbagai peran budaya lain (kayu, pewarna, dan racun).
Kirby, W. F.
Suku nilam-nilaman beranggotakan banyak tumbuhan penghasil minyak atsiri dan bahan obat-obatan.
Kirby, W. F.
Tumbuhan berbunga juga menjadi pemasok sumberdaya alam dalam bentuk kayu, kertas, serat (misalnya kapas, kapuk, henep, sisal, serat manila), obat-obatan (digitalis, kamfer), tumbuhan hias (ruangan maupun terbuka), dan berbagai daftar panjang kegunaan lain.
Kirby, W. F.