Sereting
| Sereting
| |
|---|---|
| Beryx splendens | |
.jpg) | |
| Status konservasi | |
 | |
| Risiko rendah | |
| IUCN | 16425354 |
| Taksonomi | |
| Kerajaan | Animalia |
| Filum | Chordata |
| Kelas | Actinopteri |
| Ordo | Beryciformes |
| Famili | Berycidae |
| Genus | Beryx |
| Spesies | Beryx splendens R. T. Lowe, 1834 |
Sereting ( Beryx splendens ) adalah ikan alfonsino dari genus Beryx, ditemukan di seluruh dunia pada kedalaman antara 25 dan 1.250 meter (82 dan 4.101 ft), biasanya antara 400 dan 600 meter (1.300 dan 2.000 ft) . Meskipun ukurannya yang paling umum adalah 40 sentimeter (16 in), panjangnya bisa mencapai 70 sentimeter (28 in) . Ia dikenal sebagai kinmedai (金目鯛) atau "kakap mata emas" dalam sushi dan masakan Jepang.
Disajikan di restoran sushi tradisional Edomae, ikan ini biasanya didiamkan selama 2 hingga 3 hari setelah dikirim dengan teknik ikejime . Penuaan memungkinkan enzim alami ikan memecah protein dalam daging, sehingga meningkatkan rasa dan tekstur ikan. Biasanya disajikan dengan kulitnya yang dibakar ringan, dipanggang di bawah panggangan arang atau direbus sebentar menggunakan teknik yang disebut kawashimo-zukuri (皮霜造り/かわしもづくり).[2]
Galeri[sunting | sunting sumber]
-
Ikan sereting rebus dari Jepang
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Iwamoto, T.; McEachran, J.D.; Polanco Fernandez, A.; Moore, J.; Russell, B. (2015). "Beryx splendens". 2015: e.T16425354A16510182. doi:10.2305/IUCN.UK.2015-4.RLTS.T16425354A16510182.en.
- ^ Sperss, Phil (2019). "Ageing and Preparing Kinmedai for Nigiri Sushi". lapetitnoisette.