Sambungan paket
![]() | Halaman artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Sambungan paket (bahasa Inggris: Packet switching) adalah metode jaringan komunikasi digital yang dikelompokkan menurut semua data yang ditransmisikan terlepas dari konten, jenis, atau struktur kedalam blok yang sesuai dengan ukuran yang disebut paket.
Paket Switching[sunting | sunting sumber]
Kelebihan dari paket Switching[sunting | sunting sumber]
- Jalur efisiensi yang lebih besar
- Jalur efisiensi yang lebih besar
- Jalur dari simpul ke simpul dibagi secara dinamik beberapa paket sepanjang waktu.
- Paket diantrikan dan ditransmisi secepat mungkin.
- Konversi rate data
- Setiap stasiun terhubung ke simpul lokal pada rate data yang sesuai.
- Simpul penyangga /buffer data di butuhkan untuk penyangga rate.
- Paket dapat diterima meskipun sedang sibuk
- Pengiriman dapat saja terlambat.
- Skala Prioritas dapat digunakan
Teknik Switching[sunting | sunting sumber]
Packet switching memiliki dua teknik dalam proses pengiriman data. Berikut teknik-tekniknya:
1. Teknik Diagram
Teknik diagram mengirim paket data secara mandiri tanpa adanya ketergantungan terhadap paket data lainnya. Jadi setiap paket data akan diberikan informasi tentang alamat tujuan yang kemudian dikirimkan melalui jalur yang berbeda-beda secara paralel. Teknik ini memiliki keuntungan berupa pengiriman data yang lebih fleksibel dan meski paket data yang diterima tidak berurutan stasiun penerima pesan dapat mengurutkannya kembali. Sayangnya teknik ini memiliki kelemahan di mana paket dapat hilang saat proses pengiriman.
2. Teknik Virtual Circuit
Teknik virtual circuit memiliki rute khusus antara satu stasiun dengan stasiun lainnya yang akan digunakan untuk melakukan pengiriman paket. Setelah membangun rute khusus tersebut, stasiun sumber mengirimkan permintaan kepada stasiun tujuan untuk mengaktifkan koneksi. Setiap paket data yang dikirimkan juga diberikan label jalur yang akan dilewatinya.