Permintaan turunan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Permintaan turunan adalah apa yang terjadi ketika seseorang membeli satu barang yang kemudian membuat orang tersebut harus membeli barang lainnya. Contohnya, jika seseorang membeli mobil, maka seseorang harus membeli logam yang digunakan untuk membuatnya.

Kurva[sunting | sunting sumber]

Konsep turunan kurva permintaan pada suatu input dikembangkan oleh Alfred Marshall. Kurva ini dapat dibangun dengan dua asumsi. Pertama, kondisi produksi, kurva permintaan barang akhir, dan kurva penawaran semua faktor produksi lainnya tetap konstan. Kedua, pasar kompetitif untuk produk jadi dan semua faktor produksi lainnya selalu berada dalam keseimbangan.[1]

Kurva permintaan turunan menjawab pertanyaan: pada kondisi di atas, kuantitas x dari faktor produksi yang dipilih akan diminta pada berbagai harga y. Kebalikan dari hubungan ini, y = f (x), merupakan representasi grafis dari kurva permintaan yang diturunkan dari Marshall untuk faktor produksi yang ditentukan.[1] Keseimbangan harga dan kuantitas ditentukan oleh perpotongan kurva permintaan dan penawaran faktor-faktor produksi.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b Marshall, Alfred. "Principles of Economics". London: Macmillan, 1890, pp. 381-93, 852-6.