Lompat ke isi

Perang Inggris–Belanda Keempat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Perang Inggris-Belanda Keempat
Bagian dari Perang Kemerdekaan Amerika Serikat

Pertempuran Dogger Bank, 5 Agustus 1781
Tanggal1780–1784
LokasiLaut Utara, India, Sri Lanka, Sumatra, Karibia
Hasil Kemenangan Inggris;
Perjanjian Paris
Perubahan
wilayah
Belanda menyerahkan Negapatnam kepada Britania,
Britania memperoleh hak perdagangan bebas di koloni Belanda di Hindia Timur [1]
Pihak terlibat
 Republik Belanda
 Prancis
 Britania Raya
Tokoh dan pemimpin
Republik Belanda Andries Hartsinck
Republik Belanda Johan Zoutman
Republik Belanda Jan Hendrik van Kinsbergen
Republik Belanda Reynier van Vlissingen
Republik Belanda Iman Willem Falck
Kerajaan Prancis Bailli de Suffren
Kerajaan Prancis Armand of Kersaint
Kerajaan Britania Raya Sir Hyde Parker
Kerajaan Britania Raya Sir Edward Hughes
Kerajaan Britania Raya George Rodney
Kerajaan Britania Raya George Johnstone

Perang Inggris-Belanda Keempat (1780-1784) adalah konflik bersenjata antara Kerajaan Britania Raya dan Republik Belanda yang pecah akibat perselisihan antara Britania Raya dan Belanda mengenai legalitas dan aktivitas perdagangan Belanda dengan musuh-musuh Britania dalam perang ini. Perang ini secara tidak langsung juga terkait dengan Perang Kemerdekaan Amerika Serikat.

Meskipun Republik Belanda bukanlah bagian dari persekutuan resmi dengan Amerika Serikat dan sekutunya, duta besar AS (dan Presiden masa depan), John Adams berhasil menjalin hubungan diplomatik dengan Republik Belanda, sehingga Belanda menjadi negara Eropa kedua yang secara diplomatis mengakui Kongres Kontinental pada bulan April 1782. Pada bulan Oktober 1782, sebuah perjanjian persahabatan dan perdagangan antar kedua negara itu juga mulai dijalin.

Sebagian besar dari perang ini berlangsung dengan serangkaian operasi Britania yang menentang dominasi ekonomi kolonial Belanda, meskipun angkatan laut Britania dan Belanda juga pernah bertempur satu kali di lepas pantai Belanda. Perang ini berakhir dengan kekalahan Belanda serta hancurnya perekonomian dan perpolitikan Republik Belanda.[2]

  1. ^ Edler 2001, 181–189
  2. ^ Edler 2001, hlm. 88

Bacaan lebih lanjut

[sunting | sunting sumber]
  • Boswell, James (1782), The Scots Magazine, Volume 44, Edinburgh: Sands, Brymer, Murray and Cochran, OCLC 1765266 
  • Dirks, J. J. B. (1871), De Nederlandsche Zeemagt in Hare verschillende Tijdperken Geschetst. Deel 3 (dalam bahasa Dutch), Rotterdam: H. Nijgh 
  • Hobson, Rolf; Kristianson, Tom, ed. (2004), Navies in Northern Waters, Portland: Frank Cass, ISBN 0-7146-5541-4 
  • Israel, Jonathan (1995), The Dutch Republic: Its Rise, Greatness, and Fall, 1477–1806, Oxford: Clarendon Press, ISBN 0-19-873072-1 
  • Edler, F. (2001) [1911], The Dutch Republic and The American Revolution, Honolulu, Hawaii: University Press of the Pacific, ISBN 0-89875-269-8 
  • Adams, Julia (2005), The Familial State: Ruling Families And Merchant Capitalism In Early Modern Europe, Ithaca: Cornell University Press, ISBN 0-8014-3308-8 
  • Meinsma, Johannes Jacobus (1872), Geschiedenis van de Nederlandsche Oost-Indische Bezittingen (dalam bahasa Dutch), Delft: J. Ijkema, OCLC 23421932 
  • Moore, Bob, ed. (2003), Colonial Empires Compared: Britain and the Netherlands, 1750–1850, Aldershot: Ashgate, ISBN 0-7546-0492-6 
  • Rodger, N. A. M. (2006), The Command of the Ocean: A Naval History of Britain 1649–1815, London: Penguin Books, ISBN 0-14-102690-1 
  • Schama, Simon (1977), Patriots and Liberators: Revolution in the Netherlands 1780–1813, New York: Knopf, ISBN 0-394-48516-5 
  • Simms, Brendan (2008), Three Victories and a Defeat: The Rise and Fall of the First British Empire, New York: Basic Books, ISBN 978-0-465-01332-6 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]