Motivation crowding theory
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Oktober 2022. |
Motivation crowding theory adalah teori dari psikologi dan ekonomi mikro yang menyatakan bahwa pemberian insentif ekstrinsik untuk jenis perilaku tertentu—seperti menjanjikan imbalan uang untuk menyelesaikan beberapa tugas—kadang-kadang dapat merusak motivasi intrinsik untuk melakukan perilaku itu.[1] Istilah "crowding out" diciptakan oleh Bruno Frey pada tahun 1997, tetapi gagasan itu pertama kali diperkenalkan ke ekonomi jauh lebih awal oleh Richard Titmuss.
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Richard, Titmuss (2018-10-31). The Gift Relationship (Reissue): From Human Blood to Social Policy (dalam bahasa Inggris). Policy Press. ISBN 978-1-4473-4957-0.