Makrokosmos dan mikrokosmos
Makrokosmos dan mikrokosmos adalah skema Neo-Platonik Yunani kuno yang melihat pengulangan pola yang sama di setiap tingkatan kosmos, mulai dari ukuran terbesar (makrokosmos atau tingkat semesta) sampai ukuran terkecil (mikrokosmos atau tingkat sub-sub-atomik atau bahkan metafisik). Dalam sistem ini, penengahnya adalah manusia yang meringkas seluruh kosmos.
Makrokosmos/mikrokosmos adalah kata majemuk Yunani yang terdiri dari μακρο- "Makro-" dan μικρο- "Mikro-", masing-masing berarti "besar" dan "kecil", dan kata κόσμος kósmos yang berarti "tatanan" sekaligus "dunia" atau "dunia tertata".
Kini, konsep mikrokosmos didominasi oleh sosiologi untuk menyebut sekelompok kecil individu yang perilakunya sama seperti badan sosial yang lebih besar yang menyelubunginya. Suatu mikrokosmos dapat dipandang sebagai semacam epitom istimewa. Sebaliknya, makrokosmos adalah badan sosial yang terbentuk dari himpunan-himpunan kecil.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- Republic, Plato, trans. By B. Jowett M.A., Vintage Books, NY. § 435, pg 151
Pustaka
[sunting | sunting sumber]- Theories of Macrocosms and Microcosms in the History of Philosophy, G. P. Conger, NY, 1922, which includes a survei of critical discussions up to 1922.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]God in Scientific;macrocosmos in microcosmos
Diarsipkan 2008-04-12 di Wayback Machine. - dari Digital Nature Agency