Kolam bahan bakar nuklir bekas

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Contoh kolam bahan bakar nuklir bekas di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Caorso yang sudah tidak lagi beroperasi di Italia.

Kolam bahan bakar nuklir bekas adalah kolam penyimpanan bahan bakar nuklir bekas yang berasal dari reaktor nuklir. Biasanya kolam ini memiliki kedalaman 12 m atau lebih, dan di dalamnya terdapat rak penyimpanan yang dirancang untuk menampung bahan bakar nuklir bekas. Setiap kolam dirancang sesuai dengan kebutuhan masing-masing reaktor. Tujuan kolam ini adalah untuk mendinginkan batang bahan bakar nuklir dan juga memastikan agar radiasi tidak keluar ke tempat lain.

Operasi[sunting | sunting sumber]

Sekitar seperempat hingga sepertiga bahan bakar nuklir bekas dikeluarkan dari inti reaktor setiap 12 hingga 24 bulan dan digantikan dengan bahan bakar baru. Batang bahan bakar yang sudah digunakan masih sangat panas dan mengeluarkan radiasi yang tinggi, sehingga harus disimpan di tempat tertentu. Bahan bakar ini lalu dimasukkan ke dalam sebuah kolam dengan menggunakan sistem otomatisasi.

Air di dalam kolam terus menerus didinginkan untuk mengeluarkan panas yang dihasilkan oleh bahan bakar nuklir bekas. Suhu air dalam kondisi operasi normal berada di bawah 50 °C (120 °F).[1]

Risiko[sunting | sunting sumber]

Jika proses pendinginan mengalami gangguan dalam keadaan darurat, air di dalam kolam bahan bakar nuklir bekas dapat menguap, sehingga mengakibatkan pelepasan unsur radioaktif ke atmosfer.[2] Selain itu, kolam ini juga dapat terganggu oleh serangan teroris, walaupun hal ini sangat sulit dilakukan berkat pengamanan yang ketat di reaktor nuklir.[3]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Members - USA - Utilities Services Alliance". Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 Maret 2016. Diakses tanggal 18 March 2016. 
  2. ^ "Nuclear Crisis in Japan FAQs". Union of Concerned Scientists. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 April 2011. Diakses tanggal 19 April 2011. 
  3. ^ "Are Nuclear Spent Fuel Pools Secure?" Council on Foreign Relations, 7 Juni 2003 "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 April 2011. Diakses tanggal 5 April 2011. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]