Keruntung

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Keruntung adalah salah satu hasil kerajinan dari Suku Kubu—yang disebut pula Suku Anak Dalam,[1] yang merupakan anyaman berbentuk bakul namun berukuran besar. Bahan utama dari keruntung ini adalah rotan, baik untuk pengapit maupun batang anyamannya. Keruntung dibuat dengan anyaman yang sangat rapat. Anyaman ini biasanya digunakan untuk membawa beras, buah-buahan, atau bahkan kayu bakar.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b Jumati; Hariyadi, Bambang; Murni, Pinta (2012). "Studi Etnobotani Rotan Sebagai Bahan Kerajinan Anyaman Pada Suku Anak Dalam (SAD) di Dusun III Senami, Desa Jebak, Kabupaten Batanghari, Jambi". Biospecies. 5 (1): 33–41. [pranala nonaktif permanen]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]