Keong belitung
| Cerithidea obtusa | |
|---|---|
| |
| Klasifikasi ilmiah | |
| Kerajaan: | |
| Filum: | |
| Kelas: | |
| (tanpa takson): | |
| Superfamili: | |
| Famili: | |
| Genus: | |
| Spesies: | C. obtusa
|
| Nama binomial | |
| Cerithidea obtusa (Lamarck, 1822)
| |
| Sinonim[1] | |
|
Potamides obtusus (Lamarck, 1822) | |
Cerithidea obtusa adalah spesies siput laut, moluska gastropoda laut dalam keluarga Potamididae . Cangkang Tanduk Tumpul, juga dikenal sebagai Keong Belitung, adalah siput yang relatif umum ditemukan di daerah pantai berlumpur. Tumbuh menjadi sekitar 5–6 cm. Ini digunakan sebagai makanan di Asia Tenggara, di mana dikenal dengan nama Belitung dan Siput Sedut dalam kawasan Nusantara, Hoi Joob Jaeng ( Thai: หอยจุ๊บแจง ), dan Ốc Len dalam bahasa Vietnam.
Ia dapat merangkak hingga ketinggian 7 meter, di mana setelah mencapai titik tertinggi di pohon, ia akan melompat dari batang pohon dan jatuh kembali ke lumpur.
Banyak orang Asia Tenggara telah diamati memakan belitung sebagai hidangan, khususnya di Malaysia, Thailand selatan, beberapa bagian Indonesia, dan Vietnam.
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaWoRMS