Kasus uji emisi Volkswagen
Tanggal | 2009–2015 |
---|---|
Lokasi | Seluruh dunia |
Jenis | Pelanggaran standar emisi dan kecurangan uji emisi |
Penyebab | Mengurangi emisi hanya ketika menjalani uji emisi |
Peserta/Pihak terlibat | Pelaku: Volkswagen Group Regulator: Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (US EPA), regulator lainnya. |
1999 | US EPA mengumumkan perubahan regulasi, batas NOx dikurangi dari 1.0 g/mi to .07 g/mi |
---|---|
2004-2009 | Regulasi emisi disel mulai dijalankan |
2007 | VW menghentikan penjualan mobil-mobil disel menunggu tercapainya standar baru. |
2008 | VW mengumumkan mobil-mobil Clean Diesel baru. |
2009 | Regulasi baru dijalankan secara penuh, mobil VW TDI mulai dijual. |
2009-2015 | Penjualan mobil disel VW melonjak, dan mobil-mobil Clean Diesel VW memenangkan penghargaan lingkungan dan diberi pengurangan pajak. |
Awal 2014 | WVU CAFEE menemukan kejanggalan pada emisi VW, dan mendapat perhatian dari EPA. |
2014-2015 | EPA melakukan percobaan ulang, menemukan kejanggalan emisi NOx dan meminta penjalasan VW |
Awal September 2015 | EPA mengancam tidak mengeluarkan sertifikat untuk mobil disel VW pada tahun 2016, VW mengakui menggunakan perangkat lunak untuk mencurangi uji emisi. |
September 18, 2015 | EPA memerintahkan recall mobil-mobil 2009-2015 |
September 20, 2015 | VW meminta maaf secara publik dan mengakui kecurangan |
September 21, 2015 | Hari kerja berikutnya, saham VW turun 20% |
Pada bulan September 2015, Perusaahan pembuat mobil asal Jerman Volkswagen AG diketahui menggunakan perangkat lunak untuk mencurangi uji emisi di Amerika Serikat atas 11 juta kendaraan Volkswagen dan Audi bermesin disel yang dipasarkan antara tahun 2009 dan 2015. Perangkat lunak tersebut mendeteksi kondisi apakah kendaraan sedang menjalani uji emisi, lalu menyalakan panel elektronik untuk mengendalikan kinerja mesin dan perangkat kendali emisi sedemikian rupa sehingga emisi yang dikeluarkan berada dalam jangkauan batas aman.[1] Hal ini mengakibatkan mobil-mobil tersebut lolos uji EPA (United States Environmental Protection Agency). Sedangkan pada penggunaan sehari-hari perangkat kendali emisi tidak bekerja seperti saat uji emisi sehingga mobil keluaran tahun antara tahun 2009 dan 2015 tersebut mengeluarkan hingga 40 kali batas resmi Nitrogen Oksida (NOx). Perusahaan ini meminta-maaf atas tindakan tersebut dan menghadapi tindakan-tindakan pidana, penyelidikan peraturan, dan tuntutan atas tindakan kolektif di beberapa negara.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Jordans, Frank (21 September 2015). "EPA: Volkswagon Thwarted Pollution Regulations For 7 Years". CBS Detroit. Associated Press. Diakses tanggal 24 September 2015.
- ^ "VW could face 'long legal nightmare'". BBC World Service. 24 September 2015.