Bushido: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bthohar (bicara | kontrib)
k added pranala luar
Bthohar (bicara | kontrib)
translated from En WP
Baris 1: Baris 1:
{{untuk|rapper Jerman|Bushido (rapper)}}
{{untuk|rapper Jerman|Bushido (rapper)}}
'''Bushido''' ([[Kanji]]: 武士道 "tatacara ksatria") adalah sebuah kode etik keksatriaan golongan [[Samurai]] dalam [[feodalisme]] [[Jepang]]. Bushido berasal dari nilai-nilai moral samurai, paling sering menekankan beberapa kombinasi dari kesederhanaan, kesetiaan, penguasaan seni bela diri, dan kehormatan sampai mati. Lahir dari [[Neo-Konfusianisme]] selama masa damai Tokugawa dan mengikuti teks [[Konfusianisme]], Bushido juga dipengaruhi oleh [[Shinto]] dan [[Zen|Buddhisme Zen]], yang memungkinkan adanya kekerasan dari samurai yang ditempa dengan kebijaksanaan dan ketenangan.<ref>"The Zen of Japanese Nationalism," Robert H. Shart, dalam ''Curators of the Buddha'', disunting oleh Donald Lopez, hal. 111</ref>
'''Bushido''' ([[Kanji]]: 武士道 "tatacara ksatria") adalah sebuah kode etik keksatriaan golongan [[Samurai]] dalam [[feodalisme]] [[Jepang]]. Bushido berasal dari nilai-nilai moral samurai, paling sering menekankan beberapa kombinasi dari kesederhanaan, kesetiaan, penguasaan seni bela diri, dan kehormatan sampai mati.
==Asal usul==
Lahir dari [[Neo-Konfusianisme]] selama masa damai Tokugawa dan mengikuti teks [[Konfusianisme]], Bushido juga dipengaruhi oleh [[Shinto]] dan [[Zen|Buddhisme Zen]], yang memungkinkan adanya kekerasan dari samurai yang ditempa dengan kebijaksanaan dan ketenangan.<ref>"The Zen of Japanese Nationalism," Robert H. Shart, dalam ''Curators of the Buddha'', disunting oleh Donald Lopez, hal. 111</ref>


Samurai sendiri adalah sebuah strata sosial penting dalam tatanan masyarakat feodalisme Jepang. Secara resmi, Bushido dikumandangkan dalam bentuk etika sejak zaman [[Shogun Tokugawa]].<ref>"Japanese Feudal Laws." John Carey Hall, ''The Tokugawa Legislation'', (Yokohama, 1910), hal. 286-319.</ref> <!--Makna bushido itu sendiri adalah sikap rela mati demi negara/kerajaan dan kaisar. -->Biasanya para samurai dan Shogun rela mempartaruhkan nyawa demi itu, Jika gagal, ia akan melakukan [[seppuku]] (harakiri).<ref>Stephen Turnbull. [http://books.google.co.id/books/about/Samurai.html?id=y6jl_9rOlBEC&redir_esc=y ''Samurai: The World of the Warrior''] Osprey Publishing, 2006</ref> Bushido sudah dilakukan pada saat [[Perang Dunia II]], yaitu menjadi prajurit berani mati.
Samurai sendiri adalah sebuah strata sosial penting dalam tatanan masyarakat feodalisme Jepang. Secara resmi, Bushido dikumandangkan dalam bentuk etika sejak zaman [[Shogun Tokugawa]].<ref>"Japanese Feudal Laws." John Carey Hall, ''The Tokugawa Legislation'', (Yokohama, 1910), hal. 286-319.</ref> <!--Makna bushido itu sendiri adalah sikap rela mati demi negara/kerajaan dan kaisar. -->Biasanya para samurai dan Shogun rela mempartaruhkan nyawa demi itu, Jika gagal, ia akan melakukan [[seppuku]] (harakiri).<ref>Stephen Turnbull. [http://books.google.co.id/books/about/Samurai.html?id=y6jl_9rOlBEC&redir_esc=y ''Samurai: The World of the Warrior''] Osprey Publishing, 2006</ref> Bushido sudah dilakukan pada saat [[Perang Dunia II]], yaitu menjadi prajurit berani mati.

===Tujuh kebajikan Bushido===
Kode Bushido ditandai dengan tujuh kebajikan:
*Kesungguhan (义 gi)
*Keberanian (勇 yu)
*Kebajikan (仁 jin)
*Penghargaan (礼 rei) <!-- apa ya padanan paling pas untuk RESPECT? -->
*Kejujuran (诚 makoto)
*Kehormatan (名誉 meiyo)
*Kesetiaan (忠义 chūgi)

===Kebajikan terkait ===
*Kesalehan (孝 ko)
*Kebijaksanaan (智 chi)
*Merawat orang tua (悌 tei)


== Rujukan ==
== Rujukan ==

Revisi per 27 Juni 2014 16.41

Bushido (Kanji: 武士道 "tatacara ksatria") adalah sebuah kode etik keksatriaan golongan Samurai dalam feodalisme Jepang. Bushido berasal dari nilai-nilai moral samurai, paling sering menekankan beberapa kombinasi dari kesederhanaan, kesetiaan, penguasaan seni bela diri, dan kehormatan sampai mati.

Asal usul

Lahir dari Neo-Konfusianisme selama masa damai Tokugawa dan mengikuti teks Konfusianisme, Bushido juga dipengaruhi oleh Shinto dan Buddhisme Zen, yang memungkinkan adanya kekerasan dari samurai yang ditempa dengan kebijaksanaan dan ketenangan.[1]

Samurai sendiri adalah sebuah strata sosial penting dalam tatanan masyarakat feodalisme Jepang. Secara resmi, Bushido dikumandangkan dalam bentuk etika sejak zaman Shogun Tokugawa.[2] Biasanya para samurai dan Shogun rela mempartaruhkan nyawa demi itu, Jika gagal, ia akan melakukan seppuku (harakiri).[3] Bushido sudah dilakukan pada saat Perang Dunia II, yaitu menjadi prajurit berani mati.

Tujuh kebajikan Bushido

Kode Bushido ditandai dengan tujuh kebajikan:

  • Kesungguhan (义 gi)
  • Keberanian (勇 yu)
  • Kebajikan (仁 jin)
  • Penghargaan (礼 rei)
  • Kejujuran (诚 makoto)
  • Kehormatan (名誉 meiyo)
  • Kesetiaan (忠义 chūgi)

Kebajikan terkait

  • Kesalehan (孝 ko)
  • Kebijaksanaan (智 chi)
  • Merawat orang tua (悌 tei)

Rujukan

  1. ^ "The Zen of Japanese Nationalism," Robert H. Shart, dalam Curators of the Buddha, disunting oleh Donald Lopez, hal. 111
  2. ^ "Japanese Feudal Laws." John Carey Hall, The Tokugawa Legislation, (Yokohama, 1910), hal. 286-319.
  3. ^ Stephen Turnbull. Samurai: The World of the Warrior Osprey Publishing, 2006

Pranala luar