Glotis: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Mates (bicara | kontrib)
k -cs:Hlasivky - incorrect iw
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 25 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q374418
Baris 7: Baris 7:


[[Kategori:Fonetik]]
[[Kategori:Fonetik]]

[[ar:مزمار الحنجرة]]
[[ca:Glotis]]
[[de:Glottis]]
[[en:Glottis]]
[[eo:Gloto]]
[[es:Glotis]]
[[eu:Glotis]]
[[fa:چاکنای]]
[[fi:Äänirako]]
[[fr:Glotte]]
[[gl:Glote]]
[[hu:Hangszalagrés]]
[[io:Gloto]]
[[it:Glottide]]
[[ja:声門]]
[[kk:Дауыс сіңірлері]]
[[ko:성문]]
[[la:Glottis]]
[[nl:Glottis]]
[[pl:Głośnia]]
[[pt:Glote]]
[[ro:Glotă]]
[[sv:Röstspringa]]
[[tl:Tagukan]]
[[zh:声门]]

Revisi per 6 April 2013 06.11

Glotis, adalah bagian pangkal tenggorokan pada pita suara. Bunyi glotis disebut pula bunyi hamzah dalam bahasa Indonesia. Ini adalah fonem yang diucapkan pada posisi akhir, misalkan pada kata "katak" dieja [kataʔ] menurut IPA (tanda ʔ ini melambangkan tanda hamzah). Huruf K di awal berbeda bunyinya dengan huruf K di akhir. K di awal berbunyi /k/dengarkan, sedangkan K di akhir berbunyi /ʔ/dengarkan.

Lihat pula