Prasasti Cikajang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Naval Scene (bicara | kontrib)
k rapikan sedikit paragraf pembuka (belum sempurna)
Baris 1: Baris 1:
'''Prasasti Cikajang''' adalah salah satu [[prasasti]] peninggalan [[Kerajaan Sunda Galuh]].
'''Prasasti Cikajang''' adalah salah satu [[prasasti]] peninggalan [[Kerajaan Sunda Galuh]]. Prasasti Cikajang ditemukan di daerah perkebunan teh di [[Cikajang]], [[Kabupaten Garut|Garut]], [[Jawa Barat]], yaitu di lereng barat daya [[Gunung Cikuray]].


== Lokasi ==
== Jenis bahan ==
Prasasti Cikajang ditemukan di daerah Perkebunan Teh di [[Cikajang]], di lereng barat daya [[Gunung Cikuray]].

== Jenis Bahan ==
Prasasti Cikajang dipahatkan pada batu alam berukuran 1,5 x 1,5 m.
Prasasti Cikajang dipahatkan pada batu alam berukuran 1,5 x 1,5 m.



Revisi per 13 Juli 2020 10.26

Prasasti Cikajang adalah salah satu prasasti peninggalan Kerajaan Sunda Galuh. Prasasti Cikajang ditemukan di daerah perkebunan teh di Cikajang, Garut, Jawa Barat, yaitu di lereng barat daya Gunung Cikuray.

Jenis bahan

Prasasti Cikajang dipahatkan pada batu alam berukuran 1,5 x 1,5 m.

Isi

Prasasti Cikajang berisi tiga baris tulisan dalam aksara dan bahasa Sunda Kuno, mirip dengan aksara pada prasasti Kawali (Noorduyn l988).

Transkripsi dari tulisan tersebut adalah:

  1. Bhagi bhagya
  2. ka
  3. nu ngaliwat

J. Noorduyn, seorang ahli Sunda berkebangsaan Belanda, meragukan keaslian prasasti ini. Menurutnya, prasasti ini "sangat mungkin" dibuat oleh K. F. Holle dalam rangka menyambut kedatangan tamunya waktu itu, H.N.van der Tuuk, yang berkunjung ke Perkebunan Teh milik K.F.Holle di kawasan Waspada (Garut) pada tahun 1870-an[1].

Lihat pula

Rujukan

  1. Richadiana Kartakusuma (1991), Anekaragam Bahasa Prasastidi Jawa Barat Pada Abad Ke-5 Masehi sampai Ke-16 Masehi: Suatu Kajian Tentang Munculnya Bahasa Sunda. Tesis (yang diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dalam bidang Arkeologi). Fakultas Pasca Sarjana Universitas Indonesia.

Catatan

  1. ^ J. Noorduyn, "Holle, Van der Tuuk, and Old Sundanese Epigraphy: the Cikajang and Kawali Inscriptions", Bulletin de l'Ecole française d'Extrême-Orient, 1988, No. 77, hal. 303-314