Indomaret: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Yoga Widya 1994 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k ←Suntingan Yoga Widya 1994 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Rizky Rio
Tag: Pengembalian
Baris 34: Baris 34:
== Sejarah kepemilikan ==
== Sejarah kepemilikan ==
[[Berkas:Indomaret Ancol.jpg|jmpl|ka|Gerai Indomaret di Ancol, Jakarta Utara]]
[[Berkas:Indomaret Ancol.jpg|jmpl|ka|Gerai Indomaret di Ancol, Jakarta Utara]]
Pada tahun 2013, PT Dyviacom Intrabumi Tbk (DNET), mengakuisisi 3 perusahaan yang bergerak dibidang retail, yaitu PT Nippon Indosari Corpindo Tbk ([[Sari Roti]]), PT Fastfood Indonesia Tbk ([[KFC]]) dan PT Indomarco Prismatama (Indomaret). DNET kemudian berubah nama menjadi PT Indoritel Makmur Internasional Tbk, dan menjadi induk perusahaan bagi ketiganya.<ref name="indomaret_2">[http://www.kabarbisnis.com/read/2841543 Akuisisi Tiga Perusahaan, DNET Ganti Nama Jadi Indoritel Makmur]</ref>. Pada tahun itu pula, Salim Group (induk usaha Indomaret) telah memiliki 25% saham Wismilak Inti Makmur ([[Wismilak Group]]).
Pada tahun 2013, PT Dyviacom Intrabumi Tbk (DNET), mengakuisisi 3 perusahaan yang bergerak dibidang retail, yaitu PT Nippon Indosari Corpindo Tbk ([[Sari Roti]]), PT Fastfood Indonesia Tbk ([[KFC]]) dan PT Indomarco Prismatama (Indomaret). DNET kemudian berubah nama menjadi PT Indoritel Makmur Internasional Tbk, dan menjadi induk perusahaan bagi ketiganya.<ref name="indomaret_2">[http://www.kabarbisnis.com/read/2841543 Akuisisi Tiga Perusahaan, DNET Ganti Nama Jadi Indoritel Makmur]</ref>


Kepemilikan DNET di Indomaret dan [[Sari Roti]] merupakan pemegang saham mayoritas dimana masing-masing memiliki 40% dan 31,5%. Sedangkan di KFC, DNET menjadi pemegang saham terbesar kedua 35,8%.
Kepemilikan DNET di Indomaret dan [[Sari Roti]] merupakan pemegang saham mayoritas dimana masing-masing memiliki 40% dan 31,5%. Sedangkan di KFC, DNET menjadi pemegang saham terbesar kedua 35,8%.

Revisi per 12 Juni 2019 12.43


Indomaret
PT Indomarco Prismatama
Anak perusahaan
IndustriMinimarket
Didirikan20 Juni 1988
Kantor
pusat
Jakarta, Indonesia
Tokoh
kunci
Sinarman Jonathan (CEO)
PendapatanRp 22.658 Triliun (2016)
Rp 373.8 Miliar (2016)
PemilikSalim Group
Karyawan
35 (2016)
IndukPT Indoritel Makmur Internasional Tbk
Situs webwww.indomaret.co.id

Indomaret atau PT Indomarco Prismatama adalah jaringan retail waralaba di Indonesia. Indomaret merupakan salah satu anak perusahaan Salim Group.

Indomaret merupakan jaringan minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari dengan luas area penjualan kurang dari 200 m2. Toko pertama dengan nama Indomart dibuka di Ancol, Jakarta Utara, pada tanggal 20 Juni 1988, dikelola oleh PT. Indomarco Prismatama. Tahun 1997 perusahaan mengembangkan bisnis gerai waralaba pertama di Indonesia, setelah memiliki lebih dari 230 gerai. Jumlah gerai hingga tahun 2015 adalah 11.400 gerai dengan rincian 60% gerai adalah milik sendiri dan sisanya waralaba milik masyarakat. Sampai dengan awal tahun 2017, jumlah gerai sebanyak 13.000 toko. Mitra usaha waralaba ini meliputi: koperasi, badan usaha dan perorangan. Indomaret tersebar merata dari Sumatra, Jawa, Madura, Bali, Lombok, Kalimantan dan Sulawesi. Motto perusahaan adalah "Mudah dan Hemat".[butuh rujukan]

Aktivitas Indomaret

Berkas:Indomaret Mobil.jpeg
Indomaret Mobil hadir di event keramaian
  • Membagikan beasiswa bagi anak-anak kurang mampu di sekitar toko Indomaret. Tahun 2009, beasiswa diberikan kepada 1.300 siswa 260 sekolah dasar yang ada di Jawa, Bali, Madura dan Sumatra.[butuh rujukan]
  • Membuka stand di Kidzania, Pacific Place Jakarta. Tempat ini memberikan sarana bermain anak-anak dan mereka dapat menjalankan profesi seperti halnya staf karyawan Indomaret, dan belajar tentang sistem retail modern.[1]
  • Mengadakan Festival Vokal Group Indomaret (FOGI) untuk memfasilitasi talenta kaum muda Indonesia yang berbakat dalam dunia tarik suara, khususnya vokal grup. Tahun 2010 para pemenang FOGI mendapatkan kesempatan untuk bertanding dalam kejuaraan dunia vokal grup, World Choir Games di Shaoxing, Tiongkok, dan meraih juara pertama.[2]
  • Menggunakan plastik ramah lingkungan, oxi-degradable.[butuh rujukan]
  • Melakukan ajang lomba kreativitas untuk anak-anak Taman Kanak-kanak yang ingin mengembangkan bakat mewarnai.[butuh rujukan]
  • Menjadi sponsor pertunjukkan grup band asal korea, yaitu Wonder Girls dan 2PM.[3]
  • Meluncurkan i-Mobil (Indomaret Mobil) yaitu konsep toko portable untuk mengunjungi konsumen Indomaret pada event-event keramaian.[4]

Sejarah kepemilikan

Berkas:Indomaret Ancol.jpg
Gerai Indomaret di Ancol, Jakarta Utara

Pada tahun 2013, PT Dyviacom Intrabumi Tbk (DNET), mengakuisisi 3 perusahaan yang bergerak dibidang retail, yaitu PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (Sari Roti), PT Fastfood Indonesia Tbk (KFC) dan PT Indomarco Prismatama (Indomaret). DNET kemudian berubah nama menjadi PT Indoritel Makmur Internasional Tbk, dan menjadi induk perusahaan bagi ketiganya.[5]

Kepemilikan DNET di Indomaret dan Sari Roti merupakan pemegang saham mayoritas dimana masing-masing memiliki 40% dan 31,5%. Sedangkan di KFC, DNET menjadi pemegang saham terbesar kedua 35,8%.

Per tanggal 26 September 2014, Salim Group (induk usaha Indomaret) melalui kongsi strategis dengan Philadel (Philadel Terra Lestari), telah memiliki 20% saham PT Bank Ina Perdana Tbk (Bank Ina). Philadel berencana menambah kepemilikan saham di Bank Ina hingga 30% untuk mensinergikan sistem kantor tanpa cabang Bank Ina dengan jaringan retail Indomaret.[6]

Pada tanggal 24 Agustus 2017, PT XL Axiata Tbk telah mengumumkan bahwa Elevenia, sebuah perusahaan Online Shopping, tak akan lagi menjadi milik perusahaannya. Sehari sebelumnya, juga beredar kabar bahwa mitra XL di Elevenia, SK Planet, juga hengkang. Per paruh kedua 2017, Elevenia memang di bawah Grup Salim (induk usaha Indomaret) lewat PT Jaya Kencana Mulia Lestari dan Superb Premium Pte. Ltd.[7]

Galeri gambar

Pada awal tahun 2011, Indomaret mengubah logo baru, yaitu logo Indomaret di dalam kotak berwarna merah, biru dan kuning dari atasnya.

Penghargaan

  1. Piala Waralaba 2003. Indomaret meraih penghargaan "Perusahaan Waralaba 2003" dari Presiden Megawati Soekarnoputri.
  2. Top Franchise ASEAN 2009
  3. Top 250 Indonesia Original Brands
  4. Indonesia Original Brands 2012
  5. Franchise Brand Awareness Survey, Franchise TOP of Minds 2013
  6. Social Media Award 2013
  7. Indonesia Most Favorite Youth Brand 2014
  8. Excellent Service Experience Award 2014
  9. Superbrands 2014
  10. Franchise & Business Opportunity,Pioneer Brand Indonesia
  11. Franchise & Business Opportunity, Market Leader 2014
  12. Franchise & Business Opportunity, Fastest Growinng 2014
  13. Roy Morgan, Costumer Satisfaction Award 2012
  14. FIFA menunjuk Indomaret sebagai retail produk resmi FIFA World Cup 2010 [8].
  15. Piala Waralaba 2016. Indomaret meraih penghargaan "Perusahaan Waralaba 2016" dari Presiden Jokowi.[9]

Referensi

  1. ^ Anak-anak Belajar Bisnis Ritel di KidZania Jakarta.
  2. ^ All Champions of the World Choir Games 2010 are found
  3. ^ Gerai Indomaret jual tiket 2PM.
  4. ^ Indomaret Tempatkan i-Mobil di Monas.
  5. ^ Akuisisi Tiga Perusahaan, DNET Ganti Nama Jadi Indoritel Makmur
  6. ^ Serius di Bank, Grup Salim Akan Kuasai 30 Persen Saham Bank Ina
  7. ^ XL dan SK Planet Hengkang, Elevenia Kini Milik Salim Grup
  8. ^ Indomaret appointed official world cup 2010 event store, Indomaret ditunjuk FIFA sebagai Official Event Store 2010.
  9. ^ Kemendag Jagokan 11 Waralaba Potensial

Pranala luar